Penyebab Air Radiator Tidak Berputar dan Tidak Bersirkulasi dengan Baik
Diterbitkan15 Nov 2024
Mobil perlu sering dijaga kebersihannya, agar setiap kotoran dan debu yang menempel tidak mengganggu fungsi setiap komponen yang ada. Namun, membawa mobil ke tempat cuci mobil secara rutin tidak cukup untuk membersihkan bagian dalam mesin mobil. Ini karena proses membersihkan badan luar mobil tidak sama dengan bagian dalam.
Terlebih pada mobil lawas atau yang jarang dilakukan perawatan, kotoran yang menumpuk bisa menjadi sumber masalah. Misalnya seperti masalah pada air radiator yang tidak bersirkulasi. Terdapat beberapa penyebab air radiator tidak bersirkulasi dengan baik, seperti kerusakan pada komponen, yang akan dijelaskan di bawah ini.
Ciri-Ciri Air Radiator Tidak Bersirkulasi
Berikut adalah beberapa ciri-ciri sirkulasi air radiator rusak:
1. Suhu Mesin Meningkat
Salah satu tanda utama masalah pada sirkulasi air radiator adalah meningkatnya suhu mesin. Ini terjadi karena air radiator yang seharusnya mendinginkan mesin tidak bersirkulasi dengan baik, sehingga panas dari mesin tidak terbuang dengan efektif.
Jika suhu mesin terus meningkat, ini dapat menyebabkan mesin overheat yang berpotensi merusak komponen-komponen internal mesin.
2. Air Radiator Mendidih
Ketika air radiator mendidih, ini menunjukkan bahwa sistem pendingin tidak mampu mempertahankan suhu air pada level yang aman. Air yang mendidih biasanya disebabkan oleh sirkulasi yang terhambat, entah karena kipas pendingin tidak berfungsi atau ada masalah di jalur sirkulasi radiator.
Jika dibiarkan, air radiator yang mendidih akan berubah menjadi uap dan bisa mengakibatkan tekanan berlebih di dalam radiator, yang kemudian memicu kebocoran.
3. Kipas Radiator Tidak Berfungsi dengan Baik
Kipas radiator memiliki peran penting dalam membantu mengalirkan udara dingin ke radiator untuk menurunkan suhu air.
Jika kipas tidak berfungsi atau bekerja dengan tidak optimal, suhu air radiator tidak akan turun dengan cepat, terutama ketika mobil berhenti atau berjalan dalam kecepatan rendah. Hal ini akan membuat mesin menjadi lebih panas karena air radiator tidak didinginkan dengan baik.
4. Cairan Pendingin Berkurang
Penurunan jumlah cairan pendingin dapat mengindikasikan adanya kebocoran atau penguapan yang tidak normal. Cairan pendingin yang berkurang membuat sirkulasi air radiator menjadi tidak optimal karena jumlah cairan yang tersisa tidak cukup untuk mendinginkan mesin secara efisien. Kekurangan cairan ini sering kali disertai oleh tanda-tanda kebocoran pada sambungan-sambungan sistem pendingin.
5. Terdapat Kebocoran pada Sistem Pendingin
Kebocoran adalah salah satu masalah umum dalam sistem pendingin, baik dari radiator itu sendiri, selang, atau sambungan-sambungan pada sistem.
Jika Anda melihat adanya cairan yang bocor di bawah mobil atau di area mesin, ini bisa jadi adalah cairan pendingin yang keluar akibat adanya retakan, korosi, atau sambungan yang kendor. Kebocoran ini akan mengurangi volume cairan pendingin sehingga sirkulasi air radiator terganggu.
Penyebab Air Radiator Tidak Bersirkulasi
Ada tujuh penyebab air radiator tidak berotasi sebagaimana seharusnya.
1. Ada Masalah pada Waterpump Radiator
Kebocoran atau kerusakan pada waterpump akan mengakibatkan air radiator tidak berotasi. Ini karena waterpump bertugas memompa air radiator supaya bisa dirotasi ke semua bagian mekanisme pendingin. Masalah pada waterpump bisa menyebabkan air tidak bersirkulasi dengan baik menggagu cara kerja radiator.
Masalah ini terjadi karena kipas waterpump atau impeller yang sudah berkarat, retak maupun pecah. Lalu, penggunaan air radiator yang tidak sesuai dan sudah terlalu lama digunakan. Ketiga, kebocoran pada waterpump yang membuat air radiator berkurang.
2. Rusaknya Termostat
Termostat yang rusak dapat menyebabkan air radiator tidak bersirkulasi dengan baik dan menutup jalur sirkulasi air radiator ke mesin mobil. Jika air tidak berhasil mengalir ke mesin, maka akan terjadi overheat. Mesin mobil yang terlalu panas dan dibiarkan dalam waktu yang lama, akan berdampak pada penurunan kinerja komponen mesin mobil yang lain.
Ini bisa saja terjadi, khususnya pada mobil keluaran lama atau lawas. Kerusakan akan lebih parah jika Anda tidak sering melakukan servis untuk pengecekan keseluruhan mesin mobil secara berkala.
Baca juga:Kenali Apa Penyebab Mobil Bergetar Saat di Gas
3. Radiator Tersumbat
Radiator bisa tersumbat karena penggunaan air radiator yang tidak tepat atau tidak sesuai spesifikasi. Menjaga sirip radiator tetap bersih sangat penting untuk mencegah penyumbatan dan memastikan pendinginan yang efisien. Dampak negatifnya, radiator tidak akan bekerja maksimal. Selain itu air radiator yang tidak sesuai dapat menyebabkan penumpukan, yang pada akhirnya membuat radiator tersumbat. Anda perlu selalu memastikan penggunaan air radiator yang tepat sesuai anjuran montir tepercaya dan membawanya ke bengkel untuk dapat dibersihkan dengan baik.
4. Sistem Pendingin yang Kotor
Tidak hanya radiator yang bisa tersumbat, sistem pendingin juga bisa tersumbat karena kotoran. Kotoran yang masuk dan tidak dibersihkan akan menyumbat area mesin water jacket, selang bypass, dan selang radiator.
CEK DAFTAR HARGA TERBARU TOYOTA NEW CRUSH HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM
5. Tutup Radiator Rusak
Tutup radiator bisa rusak karena penempatannya yang tidak sesuai. Tutup radiator umumnya sudah dirancang dengan baik, agar air radiator tidak berkurang dengan cepat. Namun apabila cara menutupnya salah namun tetap dipaksa dan dibiarkan dalam waktu yang lama, maka tutup radiator ini bisa rusak dan harus langsung diganti ke bengkel Auto2000.
6. Kebocoran Selang Radiator
Sempat disinggung bahwa selang radiator bisa rusak karena adanya kotoran yang menyumbat. Namun tidak hanya itu, penempatan atau pemasangan selang radiator yang tidak pas juga bisa membuat kebocoran pada besi radiator. Kebocoran ini tentu saja akan membuat air radiator berkurang dan mengakibatkan mesin mobil menjadi sangat panas.
7. Perputaran Kipas Radiator Tidak Lancar
Perputaran kipas radiator yang tidak lancar atau tidak berfungsi dengan baik akan menyebabkan air radiator tidak bersirkulasi dengan baik. Air radiator yang tidak berotasi akan menyebabkan mesin overheat dan menguapkan air radiator dengan cepat. Faktor dari perputaran kipas yang tidak lancar ada dua yakni karena menipisnya carbon brush dan magnet yang berubah.
8. Fan Belt Putus
Fan belt putus adalah salah satu penyebab sirkulasi air radiator rusak. Ketika fan belt putus, kipas radiator tidak dapat berfungsi dengan baik. Kipas radiator memiliki peran penting dalam membantu proses pendinginan air radiator. Tanpa kipas yang berfungsi, suhu mesin akan meningkat drastis, dan air radiator bisa mendidih.
Hal ini tidak hanya menyebabkan radiator rusak, tetapi juga dapat merusak komponen mesin lainnya. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi fan belt secara berkala dan menggantinya jika terlihat aus atau retak.
9. Cairan Pendingin Habis
Cairan pendingin cepat habis adalah salah satu penyebab utama sirkulasi air radiator tidak berfungsi dengan baik. Cairan pendingin berfungsi untuk menyerap panas dari mesin dan mendinginkannya melalui radiator.
Jika cairan pendingin habis atau berkurang, air radiator tidak dapat mendinginkan mesin dengan efektif. Akibatnya, suhu mesin akan meningkat dan air radiator bisa mendidih, yang pada akhirnya dapat menyebabkan radiator rusak. Pastikan untuk selalu memeriksa level cairan pendingin dan menggantinya sesuai kebutuhan untuk menjaga kinerja mesin tetap optimal.
Cara Mengecek Sirkulasi Air Radiator Mobil
Berikut adalah beberapa cara mengecek sirkulasi air radiator mobil:
- Periksa level cairan pendingin di dalam tangki
- Periksa kipas radiator apakah berfungsi dengan baik
- Periksa thermostat apakah berfungsi dengan baik
- Periksa radiator apakah ada tanda-tanda penyumbatan atau kerusakan
- Periksa water pump apakah berfungsi dengan baik
Dengan melakukan pengecekan secara rutin, Anda dapat mencegah kerusakan pada sirkulasi air radiator mobil dan menjaga kinerja mesin mobil tetap optimal.
Pilih Air Radiator yang Tepat
Untuk memilih air radiator mobil yang tepat, AutoFamily perlu memperhatikan beberapa hal penting. Pertama, periksa bahan utama air radiator seperti ethylene glycol yang berfungsi menjaga cairan tetap stabil pada suhu ekstrem. Kedua, cek warna air radiator, karena setiap warna seperti hijau, merah muda, dan biru memiliki fungsi berbeda, misalnya mobil Toyota biasanya menggunakan warna merah muda.
Ketiga, sesuaikan dengan spesifikasi mobil, di mana mobil lama biasanya memerlukan jenis IAT yang perlu diganti setiap dua tahun, sementara yang mengandung OAT lebih tahan lama. Terakhir, pilih air radiator dengan titik didih tinggi dan kandungan ethylene glycol agar lebih tahan panas dan awet.
Baca juga: Apa Fungsi dari Water Coolant?
Sekarang AutoFamily sudah mengetahui apa saja penyebab air radiator tidak bersirkulasi. Untuk mencegah kebocoran atau kerusakan yang lebih lanjut karena air radiator tidak bersirkulasi, Anda perlu membawa mobil ke bengkel Auto2000. Pengecekan seluruh komponen mesin mobil tentu akan tertangani dengan baik oleh mekanik berpengalaman di Auto2000.
Dengan penanganan yang baik oleh tim ahli di bengkel Auto2000, mobil Anda bisa kembali dalam keadaaan prima. Ini termasuk Anda yang memiliki mobil keluaran lama, pengecekan atau servis berkala akan menjadikan mesin mobil kembali pada kondisi yang baik. Kalau begitu langsung saja mengunjungi bengkel Auto2000 terdekat atau menjadwalkan booking Anda melalui Auto2000 Digiroom.
Jika Anda tidak memiliki waktu untuk membawa mobil ke bengkel, silakan lakukan booking layanan THS-Auto2000 Home Service melalui website atau aplikasi Auto2000 Mobile kami.
Kunjungi Dealer Toyota sekarang juga dan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungan di sini dan temukan berbagai pilihan mobil baru hanya di Dealer Toyota Auto2000 terdekat.
Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi, dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Promo Terkait
Lihat semuaArtikel Lainnya
Lihat semuaShare With:
AUTO2000 DIGIROOM
Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.