Mending LCGC atau Mobil Bekas? Temukan Pilihan Terbaik Sesuai Bujet!
Diterbitkan25 Sep 2025
Memilih mobil pertama atau menambah kendaraan untuk keluarga kerap menimbulkan dilema. Pertanyaan yang sering muncul adalah: mending LCGC atau mobil bekas? LCGC (Low Cost Green Car) terkenal hemat bahan bakar dan ramah lingkungan, sedangkan mobil bekas menawarkan pilihan model yang lebih beragam dengan harga relatif mirip.
Agar Anda atau AutoFamily tidak salah langkah, simak panduan berikut untuk menimbang plus minus keduanya secara mendalam.
TEMUKAN LAYANAN PURNA JUAL TERBAIK UNTUK MOBIL TOYOTA ANDA HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM!
10 Pertimbangan Mending LCGC atau Mobil Bekas
Memilih antara LCGC dan mobil bekas tidak bisa dilakukan secara asal. Setidaknya ada 10 aspek penting yang perlu AutoFamily perhatikan sebelum memutuskan. Mari bahas satu per satu secara mendalam.
1. Harga Awal dan Skema Pembiayaan
LCGC biasanya dibanderol dengan harga mulai sekitar Rp150–200 jutaan tergantung merek dan varian. Mobil bekas, sebaliknya, memberi pilihan harga sangat beragam, bahkan di bawah Rp100 juta.
Namun, mobil baru LCGC seringkali memiliki promo kredit dengan bunga rendah dari dealer resmi sehingga cicilan bisa lebih ringan dan transparan dibanding kredit mobil bekas.
2. Kondisi Mesin dan Komponen
Mobil baru LCGC jelas unggul dalam kondisi mesin dan komponen karena semuanya masih fresh dari pabrik. Mobil bekas bergantung pada riwayat pemakaian pemilik sebelumnya. Anda perlu pengecekan menyeluruh, mulai dari mesin, kaki-kaki, hingga transmisi untuk menghindari biaya perbaikan besar di kemudian hari.
3. Biaya Perawatan dan Garansi
LCGC mendapatkan garansi pabrik yang umumnya berlaku 3 tahun atau 100 ribu km. Hal ini membuat perawatan awal lebih terjamin. Mobil bekas, terutama yang sudah melewati masa garansi, berpotensi menimbulkan biaya perawatan tak terduga. Pastikan Anda menyiapkan dana cadangan jika memilih mobil bekas.
4. Efisiensi Bahan Bakar
Konsep LCGC memang diciptakan agar hemat BBM dan ramah lingkungan. Mobil bekas mungkin saja hemat, tetapi efisiensinya bergantung usia mesin dan perawatan. Jika fokus utama Anda adalah penghematan bahan bakar, LCGC menjadi kandidat kuat.
5. Fitur dan Teknologi
LCGC generasi terbaru sudah dibekali fitur modern seperti sistem infotainment touchscreen, koneksi smartphone, dan sensor parkir. Mobil bekas bisa memberi fitur lebih mewah, misalnya sunroof atau sistem keselamatan canggih, terutama jika Anda memilih model yang lebih tinggi dengan harga setara LCGC baru.
6. Penyusutan Nilai (Depresiasi)
Setiap mobil baru, termasuk LCGC, mengalami depresiasi nilai cukup signifikan di tahun-tahun awal, bisa mencapai 15–25% pada tahun pertama. Mobil bekas yang sudah melewati masa depresiasi awal akan menyusut lebih lambat, sehingga relatif lebih stabil jika suatu saat Anda ingin menjual kembali.
7. Asuransi dan Pajak Tahunan
Pajak tahunan LCGC umumnya lebih rendah karena kapasitas mesin kecil dan nilai jual baru yang terjangkau. Mobil bekas bisa jadi punya pajak lebih besar, tergantung tipe dan kapasitas mesin, meski nilai jualnya lebih rendah.
8. Kenyamanan dan Kapasitas Kabin
Mobil bekas memberi kesempatan memilih model MPV atau sedan dengan kabin lebih lega dibanding rata-rata LCGC yang kompak. Jika Anda sering bepergian dengan keluarga besar, mobil bekas kelas MPV atau SUV mungkin lebih nyaman dibanding LCGC city car.
9. Ketersediaan Suku Cadang dan Jaringan Servis
LCGC dari merek populer seperti Toyota memiliki jaringan servis resmi luas dengan suku cadang melimpah. Mobil bekas yang modelnya sudah discontinue atau jarang di pasaran bisa menyulitkan Anda menemukan spare part, sehingga waktu dan biaya perbaikan menjadi tantangan.
10. Gaya Hidup dan Kebutuhan Harian
Terakhir, sesuaikan pilihan dengan gaya hidup. Jika Anda membutuhkan kendaraan harian di perkotaan, LCGC yang irit dan lincah bisa jadi pilihan ideal.
Namun, bila Anda menginginkan citra premium atau kerap menempuh perjalanan jauh, mobil bekas tipe menengah ke atas akan lebih memenuhi ekspektasi.
Dengan mempertimbangkan beberapa aspek di atas, AutoFamily dapat menilai prioritas: apakah mengutamakan jaminan garansi dan iritnya LCGC baru, atau fleksibilitas model dan kenyamanan mobil bekas.
Pada akhirnya, mending LCGC atau mobil bekas sangat tergantung pada bujet, kebutuhan, dan preferensi gaya hidup Anda. Jika ketenangan pikiran, efisiensi bahan bakar, dan garansi pabrik menjadi prioritas, LCGC menjadi pilihan aman. Namun bila Anda mendambakan fitur lebih mewah atau kabin luas dengan harga setara, mobil bekas berkualitas tetap menarik.
Apa pun keputusan Anda, pastikan membeli di tempat tepercaya. Auto2000 hadir sebagai solusi lengkap untuk pembelian mobil baru Toyota, serta layanan tukar tambah (trade-in) bagi Anda yang ingin mengganti mobil lama dengan unit baru.
JELAJAHI RAGAM MOBIL TOYOTA YANG SESUAI DENGAN KEBUTUHAN DAN GAYA HIDUP ANDA DI AUTO2000 DIGIROOM!
Dapatkan Mobil LCGC Baru atau Mobil Bekas Bergaransi Hanya di Auto2000
AutoFamily kini bisa membeli mobil impian dengan cara yang lebih mudah dan aman. Auto2000 menawarkan:
- Pilihan LCGC terbaru seperti Toyota Agya dan Calya dengan promo spesial
- Program trade-in yang memudahkan Anda menukar mobil lama untuk mendapatkan mobil baru dengan proses transparan.
- Unit mobil bekas bersertifikat dan bergaransi, sehingga Anda bisa mendapatkan mobil seken berkualitas tanpa rasa khawatir.
- Layanan test drive di dealer terdekat agar Anda bisa merasakan langsung kenyamanan mobil pilihan.
Kunjungi dealer Toyota terdekat atau akses Auto2000 Digiroom sekarang juga untuk menemukan mobil LCGC baru maupun mobil bekas bergaransi sesuai kebutuhan dan bujet Anda!
Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi, dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Gambar hanya sebagai ilustrasi.
Promo Terkait
Lihat semuaArtikel Lainnya
Lihat semuaShare With:

AUTO2000 DIGIROOM
Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.









