Cara Mengecek Keaslian BPKB Mobil, Waspadalah!

Saat AutoFamily hendak membeli mobil, salah satu hal yang paling penting diperhatikan yaitu kelengkapan dokumen seperti Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Pengecekan keaslian BPKB ini wajib dilakukan, terutama saat Anda membeli mobil bekas. Bagaimana cara mengecek keaslian BPKB mobil?

Membedakan BPKB asli dengan palsu memerlukan ketelitian. Pasalnya, bisa saja secara fisik sangat mirip, tetapi ternyata palsu. BPKB yang palsu akan membuat Anda tidak bisa membayar pajak saat jatuh tempo tiba. Anda juga bisa dianggap bukan pemilik resmi karena tidak ada dokumen BPKB resmi.

Jika AutoFamily enggan repot untuk menghindari pengecekan BPKB, pilih saja mobil baru yang tersedia di Auto2000. Tak usah khawatir, beragam mobil baru Toyota yang tersedia mudah dimiliki dengan beragam promo dan pilihan pembayaran. Pilih dan miliki DI SINI.

Untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana mengecek keaslian BPKB mobil yang asli, mari simak uraian lengkap di bawah ini.

Pentingnya Mengecek Keaslian BPKB Sebelum Membeli Mobil

Mengecek keaslian BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) adalah langkah krusial sebelum membeli mobil, baik baru maupun bekas. BPKB yang asli menjamin bahwa kendaraan tersebut memiliki riwayat hukum yang jelas dan tidak terkait dengan tindakan kriminal seperti pencurian atau pemalsuan dokumen. Jika Anda mengabaikan pengecekan ini, risiko mendapatkan kendaraan bermasalah menjadi lebih besar, termasuk kemungkinan BPKB palsu yang dapat merugikan secara finansial maupun hukum.

Selain itu, pengecekan BPKB membantu memastikan bahwa data kendaraan sesuai dengan informasi yang terdaftar di instansi resmi. Hal ini penting untuk menghindari kesulitan di masa depan, seperti saat melakukan balik nama, perpanjangan pajak, atau transaksi jual beli kendaraan. Dengan memastikan keaslian BPKB, Anda juga dapat lebih percaya diri bahwa kendaraan yang Anda beli memiliki legalitas yang sah dan dapat digunakan tanpa masalah.

Apakah BPKB Bisa Dipalsukan?

BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) bisa jadi dipalsukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Hal ini dapat terjadi ketika seseorang mengubah informasi di dalam BPKB atau mencetak dokumen palsu dengan menggunakan mesin cetak yang canggih.

Dokumen BPKB palsu dapat digunakan untuk berbagai tujuan ilegal, seperti menjual kendaraan dengan harga yang lebih tinggi, menghindari pembayaran pajak, atau mengelabui pihak berwenang.

BPKB merupakan dokumen resmi yang menjadi bukti kepemilikan kendaraan bermotor. Dokumen ini diterbitkan oleh pemerintah melalui Dinas Perhubungan setempat dan diisi dengan informasi tentang kendaraan, seperti jenis, merek, nomor mesin, nomor rangka, dan informasi pemilik.

Dalam beberapa kasus, BPKB palsu dapat menyebabkan masalah bagi pemilik asli kendaraan. Pemilik yang tidak sengaja membeli kendaraan dengan BPKB palsu dapat mengalami kesulitan dalam melakukan pendaftaran ulang kendaraan atau mengurus perpanjangan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan). Oleh karena itu, penting untuk mengecek keaslian identitas pemilik dengan benar dan bijak sebelum membeli kendaraan.

DAPATKAN LAYANAN TERBAIK UNTUK MOBIL TOYOTA KESAYANGAN ANDA HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM

Cara Mengecek Keaslian BPKB Mobil

Cara mengecek keaslian BPKB mobil merupakan salah satu cara untuk memastikan bahwa kendaraan yang ingin Anda beli adalah asli dan bukan hasil curian. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan layanan verifikasi BPKB melalui sistem online yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk memastikan keaslian BPKB. Berikut ini langkah-langkahnya.

1. Kunjungi Situs Resmi

Langkah pertama, buka situs web Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melalui laman resmi Polri. Pastikan perangkat yang Anda gunakan terhubung ke internet agar proses berjalan lancar. Gunakan browser yang terpercaya untuk menghindari masalah teknis atau keamanan.

2. Cari Menu Verifikasi BPKB

Setelah masuk ke situs resmi, cari menu dengan nama "Verifikasi BPKB" atau "Cek Keaslian BPKB". Menu ini biasanya terdapat di halaman utama atau di bagian layanan online. Klik menu tersebut untuk diarahkan ke halaman khusus untuk melakukan pengecekan.

3. Isi Informasi yang Diminta

Pada halaman verifikasi, Anda akan diminta mengisi data kendaraan seperti nomor rangka, nomor mesin, dan nomor BPKB. Pastikan Anda mengisi informasi tersebut dengan benar sesuai dokumen kendaraan. Kesalahan pengisian data dapat menyebabkan hasil verifikasi menjadi tidak valid.

4. Klik Tombol Verifikasi

Setelah semua data terisi, klik tombol "Verifikasi" atau "Cek" untuk memulai proses pengecekan. Sistem akan memproses informasi yang Anda masukkan untuk mencocokkannya dengan database yang dimiliki oleh pihak kepolisian.

5. Tunggu Hasil Verifikasi

Tunggu beberapa saat hingga hasil verifikasi ditampilkan. Jika data yang Anda masukkan sesuai dengan database, maka akan muncul konfirmasi bahwa BPKB asli. Jika data tidak cocok, segera konsultasikan dengan pihak berwenang untuk memastikan tidak ada masalah pada dokumen kendaraan Anda.

Sistem akan mengecek informasi yang Anda masukkan dengan data kendaraan yang ada di sistem dan memberikan hasil verifikasi. Jika BPKB yang Anda cek asli, maka sistem akan menampilkan pesan "BPKB yang Anda cek adalah asli", namun jika terdapat kesalahan atau BPKB tersebut adalah palsu maka akan tampil pesan sebaliknya.

Tips Mengecek Keaslian BPKB

Selain cara-cara di atas, pengecekan BPKB asli atau palsu juga dapat dilakukan secara mandiri dengan memperhatikan dokumen BPKB secara fisik sesuai arahan dari Korlantas Polri. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.

Periksa sampul BPKB asli. Jika bahan yang digunakan lebih mengkilap artinya BPKB tersebut asli, sedangkan BPKB palsu warnanya lebih buram.
Cek hologram pada halaman BPKB. Jika saat Anda menerawangnya terdapat warna abu-abu, berarti BPKB tersebut asli. Namun, jika warna yang muncul justru berubah menjadi kekuningan, BPKB tersebut bisa dipastikan palsu.
Teliti nomor seri pada bagian bawah hologram di halaman pertama. Lalu, Anda bisa mengunjungi pihak kepolisian lalu lintas untuk melakukan pengecekan pada nomor seri tersebut. Namun, perlu Anda ingat bahwa nomor seri ini tidak bisa dipublikasikan kepada umum.
Cermati BPKB pada halaman ke-14, di sini ada lambang Korlantas yang akan terlihat jelas jika diterangi sinar ultraviolet. Tidak itu saja, saat diraba tekstur kertasnya akan agak kasar karena logo tersebut timbul. Berbeda dengan BPKB palsu yang memiliki tekstur kertas yang tidak merata.

Sebaiknya jangan terburu-buru untuk membeli kendaraan tanpa melakukan verifikasi BPKB terlebih dahulu. Karena bila Anda membeli kendaraan yang tidak asli atau hasil curian tentu akan merugi. Bisa jadi Anda dituntut dan dikenakan sanksi berat.

Oleh karena itu, mengecek keaslian BPKB sebelum membeli kendaraan merupakan hal yang sangat penting dan wajib dilakukan, sebagaimana yang dianjurkan oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

CARI TAHU HARGA TERBARU MOBIL TOYOTA AVANZA HANYA DI AUTO2000

Apakah sudah cukup jelas informasi mengenai cara mengecek keaslian BPKB mobil ini? Selalu AutoFamily pastikan bahwa BPKB yang Anda terima bukan dokumen palsu supaya tidak menyulitkan langkah Anda ke depannya.

Dalam membeli mobil impian, hal yang wajib diperhatikan tidak hanya dokumennya saja, Anda juga perlu mengecek interior, eksterior, dan performa mobilnya. AutoFamily dapat mengecek informasi mengenai spesifikasi mobil impian dengan mengunjungi dealer Auto2000 terdekat. Bisa juga dengan mengeceknya secara daring melalui Auto2000 Digiroom.

Auto2000 menyediakan berbagai jenis mobil yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan. Mulai dari mobil jenis sedan, SUV dan MPV, mobil hybrid, hingga mobil listrik. Untuk jenis mobil sedan, Auto2000 menawarkan Toyota Vios yang memiliki performa mesin yang maksimal.

All New Vios dibekali dengan mesin mutakhir yang mampu menghasilkan tenaga 106 PS pada 6.000 RPM dan torsi 138 Nm pada 4.200 RPM. Distribusi tenaga ke roda depan disalurkan dalam opsi transmisi manual 5-speed atau CVT. Cek Auto2000 sekarang juga untuk mendapat informasi lengkap mengenai mobil tersebut.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.