Memahami Cara Kerja Sistem Pengapian Pada Mobil Injeksi

AutoFamily mungkin pernah mengetahui teknologi injeksi pada mobil. Namun, sudahkah Anda mengetahui sistem pengapian pada mobil injeksi? Secara umum, terdapat 2 tipe sistem pembakaran pada mesin mobil yaitu injeksi dan non-injeksi yang memanfaatkan karburator. Keduanya sama-sama penting bagi mobil sebab pada dasarnya mobil tidak dapat menyala tanpa adanya proses pembakaran.

Dalam artikel berikut, AutoFamily akan mengenal sistem pengapian pada mobil injeksi secara lebih mendalam agar dapat merawatnya dengan tepat dan dapat segera mengatasinya jika terdapat suatu kendala. Mari simak bersama informasi seputar cara kerja sistem injeksi mobil di bawah ini!

Apa Itu Mobil Injeksi?

Mobil injeksi adalah tipe mobil yang menggunakan teknologi pembakaran mesin yang proses penyediaan bahan bakar dan udaranya dilakukan dengan cara disemprot serta tidak menggunakan karburator. Mobil injeksi mampu mencampurkan bahan bakar secara lebih maksimal dan dalam proporsi yang tepat jika dibandingkan dengan karburator.

Mobil injeksi pada dasarnya menggunakan teknologi engine control module yang bekerja sebagai pengatur jumlah bahan bakar untuk masuk ke ruang bakar dengan tepat sekaligus mengatur sistem pengapian secara otomatis.

Bahkan kecanggihan teknologi injeksi ini membolehkan terjadinya pencampuran bahan bakar dan udara sebelum masuk ke ruang bakar. Melalui engine control module, mobil dapat mengatur kebutuhan bahan bakar dan dan udara secara lebih teliti dan sesuai dengan kondisi pengoperasian setiap mobil.

Untuk sistem mobil injeksi sendiri, kelebihan yang ditawarkan antara lain lebih ramah lingkungan, mesin menjadi lebih bertenaga, konsumsi bahan bakar yang lebih efisien, dan perawatan mobil yang mudah.

Baca juga: Ini Dia 5 Solusi Mobil Injeksi Tidak Bisa Hidup

Cara Kerja Sistem Injeksi Pada Mobil Injeksi

Mobil membutuhkan proses pembakaran sebagai sumber energi geraknya. Sebelumnya untuk mendorong bahan bakar masuk ke ruang bakar, dibutuhkan percikan api saat mesin mobil dihidupkan. Pada saat yang sama, komponen ignition relay dan main relay juga turut aktif dan menimbulkan aliran listrik melalui sumber baterai.

Arus listrik yang diciptakan kemudian akan mengalir dari bagian ballast resistor ke ignition coil yang memiliki komponen kumparan primer serta sekunder dengan input untuk mengalirkan arus listrik. Kumparan primer sendiri menjadi komponen yang cenderung mengarah pada rangkaian pemutus arus, sedangkan kumparan sekunder hadir pada rangkaian komponen busi mobil.

Pada dasarnya, arus listrik pada rangkaian sistem pengapian tidak bisa berubah sebab coil di dalamnya bersifat keras sebelum adanya pergerakan pada bagian pemutus arus.

Dalam sebuah sistem pengapian pada mobil injeksi, terdapat beberapa bagian yang memiliki peran masing-masing dan tentunya penting. Adapun bagian utama dalam teknologi injeksi mobil antara lain:

• Fuel pump yang merupakan pompa untuk mengalirkan bahan bakar ke injektor.
• Fuel pressure regulator sebagai pengatur volume bahan bakar yang dialirkan.
• Electronic Control Unit atau ECU merupakan bagian utama yang mengatur fungsi mesin injeksi secara otomatis.
• Sensor sebagai komponen yang memberikan input pada ECU (Electronic Fuel Injection) untuk membantu penyesuaian pengaturan ECU itu sendiri sesuai dengan kondisi tertentu.
• Wiring harness yang bekerja dengan menyalurkan input dari sensor ke bagian ECU.

NIKMATI KEMUDAHAAN PENJADWALAN TEST DRIVE MOBIL TOYOTA INCARAN ANDA MELALUI AUTO2000 DIGIROOM

Jenis-jenis Sistem Injeksi pada Mobil

Pada umumnya, sistem injeksi mobil dibagi menjadi beberapa jenis yang masing-masing memiliki cara kerja dan keuntungan tersendiri. Pemilihan jenis injeksi yang tepat akan mempengaruhi performa mesin serta efisiensi bahan bakar. Berikut beberapa jenis sistem injeksi pada mobil:

1. Injeksi Langsung (Direct Injection)

Sistem injeksi langsung atau direct injection (DI) menyuntikkan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar mesin. Metode ini memungkinkan pembakaran yang lebih efisien karena penyemprotan bahan bakar langsung ke ruang pembakaran yang memiliki tekanan tinggi.

2. Injeksi Tidak Langsung (Indirect Injection)

Pada sistem injeksi tidak langsung atau indirect injection (IDI), bahan bakar disuntikkan ke saluran intake sebelum masuk ke ruang bakar. Di sini, bahan bakar bercampur dengan udara terlebih dahulu sebelum dibakar di ruang mesin. Meskipun efisiensinya sedikit lebih rendah dibandingkan dengan injeksi langsung, sistem ini lebih sederhana dan lebih murah, sehingga sering digunakan pada mobil dengan mesin yang lebih tua atau lebih kecil.

3. Injeksi Multi-Titik (Multi-Point Fuel Injection / MPFI)

Sistem injeksi multi-titik adalah salah satu yang paling umum digunakan pada kendaraan modern. Dalam sistem ini, terdapat beberapa injektor yang menyemprotkan bahan bakar di berbagai titik dalam saluran intake, tepat sebelum masuk ke ruang bakar. Keuntungan dari sistem ini yaitu kemampuan untuk mengatur campuran udara dan bahan bakar secara lebih tepat di setiap silinder mesin, yang menghasilkan pembakaran yang lebih efisien dan lebih sedikit emisi.

4. Injeksi Paduan (Dual Injection)

Sistem injeksi paduan menggabungkan teknologi injeksi langsung dan tidak langsung. Mobil dengan sistem ini menggunakan injeksi langsung pada kondisi tertentu, seperti saat akselerasi tinggi, dan injeksi tidak langsung saat beroperasi dalam kondisi normal atau idle. Hal ini memungkinkan pembakaran yang lebih efisien di berbagai kondisi, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan mengurangi emisi gas buang.

5. Injeksi Diesel (Common Rail Diesel Injection)

Sistem injeksi diesel menggunakan teknologi common rail, di mana bahan bakar disimpan dalam sebuah saluran tekanan tinggi (common rail) dan disemprotkan ke ruang bakar melalui injektor dengan tekanan yang sangat tinggi. 

Tips Perawatan Mobil Injeksi

Setelah melihat pentingnya peranan injeksi pada sistem pengapian mobil, AutoFamily perlu melakukan perawatan yang tepat agar tidak timbul kerusakan atau masalah apa pun pada mobil Toyota kesayangan Anda. Berikut ini Auto2000 bagikan tips perawatan mobil injeksi yang bisa diterapkan pada mobil injeksi Anda:

1. Menjaga Kebersihan Komponen Injeksi

Cara paling mudah yang bisa AutoFamilly lakukan sendiri adalah tetap menjaga kebersihan seluruh bagian mobil mulai dari body, interior, hingga mesin. Perlu diketahui bahwa beberapa komponen injeksi mobil sebaiknya dibersihkan secara berkala dan rutin. Karena kondisi komponen injeksi yang kotor dapat memengaruhi kinerja sistem dan setiap bagiannya. Dalam upaya menjaga kebersihan komponen injeksi, terutama injektor, gunakan selalu bensin berkualitas.

Baca juga:Ketahui Fungsi Pompa Injeksi

2. Merawat Nozzle Injector dengan Tepat

Nozzle injector adalah salah satu komponen mesin yang berfungsi untuk menyemprotkan bahan bakar dari pompa injeksi ke bagian ruang bakar. Untuk menjaga performa mobil tetap maksimal, penting untuk merawat bagian tersebut sebab beberapa jenis bahan bakar dengan kualitas rendah dapat menyumbat area penyemprotan dengan kotoran sisa pembakaran.

Cara yang bisa AutoFamily lakukan untuk membersihkan area injektor mobil adalah dengan memanfaatkan cairan pembersih. Caranya mudah, cukup pasangkan spray cairan pembersih di dalam bagian injektor. Nantinya spray ini akan bekerja dengan sendirinya untuk membersihkan kerak dan kotoran yang menempel pada bagian nozzle injector.

Pastikan untuk melakukan konsultasi dengan tim bengkel Auto2000 sebelum melakukannya. Lalu biarkan tim bengkel Auto2000 yang melakukan pemasangan nya agar menghindari kesalahan yang dapat terjadi.

3. Cek Kondisi Mobil Secara Berkala

Tak bisa dimungkiri bahwa cara terbaik untuk menjaga kondisi mobil tetap prima adalah dengan melakukan pengecekan kondisi mobil secara berkala di bengkel resmi Auto2000. Hal ini dikarenakan sistem kerja injeksi pada mobil sangat berkaitan dengan kondisi aki. Ketika aki bermasalah, maka tentu saja sistem injeksi juga ikut bermasalah.

DAPATKAN KUPON SERVICE SELURUH MOBIL TOYOTA UNTUK PERAWATAN BERKALA DI AUTO2000 DIGIROOM

Lakukan Servis Berkala Mobil Toyota Anda di Bengkel Auto2000!

Sekarang tidak ada lagi alasan untuk tidak merawat mobil secara rutin sebab Auto2000 memberikan fasilitas Auto2000 Digiroom yang memudahkan seluruh kebutuhan layanan bengkel seperti booking service untuk mobil Toyota kesayangan AutoFamily semuanya. Tak hanya itu, Anda juga bisa mengetahui update harga dan seri mobil terbaru dari Toyota lengkap dengan spesifikasinya.

Memahami cara kerja sistem pengapian pada mobil injeksi sejatinya penting untuk diketahui sebab AutoFamily menjadi tahu jika terdapat hal yang janggal pada sistem pembakaran mobil. Apabila masalah terjadi, segera kunjungi Auto2000 Digiroom dan jadwalkan pengecekan mobil Toyota kesayangan Anda agar dapat segera ditangani oleh teknisi ahli dari Auto2000.

Bagi Anda yang berdomisili di Bogor, kunjungi juga bengkel Toyota Bogor untuk melakukan servis berkala pada kendaraan kesayangan Anda.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.