Apa penyebab sensor mundur mobil bunyi terus? Beberapa tahun belakangan, banyak produksi mobil yang mulai memanfaatkan teknologi kamera dan sensor di bagian belakang mobil. Keberadaan teknologi ini tentu sangat membantu Auto2000 ketika harus parkir atau berjalan mundur. Namun tak jarang teknologi ini mengalami kerusakan yang ditandai dengan munculnya suara terus-menerus.
Jika alarm sensor mobil bunyi tetapi didiamkan saja dan tidak ditangani segera, hal ini tentu akan mengganggu kenyamanan berkendara AutoFamily dan mungkin saja orang-orang di sekitar. Pada umumnya, sensor mundur yang bunyi terus terjadi akibat salah satu komponennya tidak berfungsi secara optimal.
Untuk itu, Auto2000 akan berbagi informasi mengenai penyebab dan cara mengatasi bunyi sensor yang menyala terus agar kondisi ini dapat diatasi sesuai dengan sumber masalahnya. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Mengenal Sensor Mundur Mobil dan Fungsinya
Sepertinya, saat ini mundur atau parkir hanya dengan mengandalkan spion mobilsudah jarang dilakukan oleh para pengendara. Pasalnya, kemajuan teknologi mendorong para produsen mobil untuk mendesain produknya dengan berbagai fitur canggih. Salah satunya sensor mundur menggunakan gelombang suara serta kamera pada jenis mobil tertentu, lalu ditampilkan melalui layar head unit yang tersedia.
Keberadaan sensor mundur mobil memiliki peran penting bagi para pengemudi. Bagaimana tidak, sekarang AutoFamily tidak perlu lagi memperkirakan jarak bagian belakang mobil hanya dengan insting saja. Apalagi tak jarang terjadi perkiraan salah dan bumper justru menabrak objek di belakang mobil.
AutoFamily saat ini bisa lebih leluasa saat mundur atau memarkirkan mobil sebab dengan bantuan kamera dan sensor yang mengeluarkan suara, Anda tidak perlu memperkirakan jarak secara manual lagi. Pasalnya sensor parkir mobil telah bekerja untuk mendeteksi bagian belakang mobil termasuk kondisi jalan hingga objek yang berada di sekitar mobil.
Sensor parkir pada mobil umumnya menggunakan sensor infrared dan bekerja sama dengan gelombang ultrasonic. Nantinya kedua teknologi ini bekerja sama untuk memancarkan sinyal yang kemudian ditangkap oleh sensor dan disampaikan dalam bentuk bunyi dan lampu jika mobil mendekati objek. Apabila mobil telah dilengkapi dengan kamera, head unit juga akan memberikan tampilan visual bagian belakang mobil.
Jika dahulu teknologi sensor parkir hanya tersedia pada mobil kelas atas saja, saat ini Anda tetap dapat menikmati kecanggihan dan fungsinya sebab hampir semua mobil dengan tipe apa pun sudah dilengkapi dengan sensor parkir.
DAPATKAN MOBIL TOYOTA IMPIAN ANDA HANYA DI DEALER RESMI AUTO2000
5 Penyebab Sensor Mundur Mobil Bunyi Terus
Seperti teknologi pada umumnya, sensor mundur mobil juga bisa mengalami eror atau kerusakan yang menyebabkan munculnya bunyi sensor secara terus-menerus. Jika hal tersebut terjadi pada mobil Anda, temukan dahulu penyebabnya sebelum mencari cara mengatasinya. Adapun penyebab sensor mundur mobil bunyi terus antara lain:
1. Sensor Parkir Mobil Kotor
Penyebab sensor mundur mobil bunyi terus pertama adalah sensor parkir mobil yang kotor dan menutupi bagian tertentu sehingga proses mendeteksi area sekitar menjadi tidak optimal. Noda yang menempel pada bagian sensor dapat memicu munculnya suara terus-menerus karena sensor menganggap ada objek dalam jarak dekat.
Baca juga:Titik Buta Kendaraan: Arti dan Cara Antisipasinya
2. Cat Body Mobil Menutupi Sensor
Pengecatan body mobil juga dapat menjadi salah satu penyebab mengapa sensor bunyi terus. Hal ini biasanya terjadi karena proses pengecatan tidak dilakukan oleh ahlinya di bengkel resmi. Biasanya, proses pengecatan oleh sembarang orang akan mengakibatkan masalah pada beberapa komponen termasuk sensor mobil.
3. Gangguan Aliran Listrik
Sensor mobil adalah salah satu fitur mobil yang membutuhkan aliran arus listrik agar dapat bekerja. Apabila sensor menerima aliran listrik yang tidak lancar, tentunya akan memengaruhi proses kerjanya dan membuat bagian ini tidak dapat bekerja maksimal.
Seharusnya, sensor dapat segera mendeteksi serta mengirimkan sinyal suara dan berhenti ketika mobil juga sudah berhenti. Namun adanya gangguan aliran listrik akan membuat sensor tidak dapat mendeteksi kondisi area parkir serta objek di sekitarnya, sehingga muncul suara alarm sensor dalam waktu yang lama.
4. ECU Sensor Mundur Mengalami Masalah
ECU atau Engine Control Unit adalah bagian pada mobil yang bekerja mengatur dan mengontrol mesin kendaraan. Dalam kata lain ECU adalah pusat yang mengatur fungsi seluruh sistem pada mobil. Jika ECU dari komponen tertentu mengalami gangguan, maka sulit untuk komponen tersebut dapat bekerja secara normal sebab perintah dari ECU tidak dapat diterima dengan baik.
Hal tersebut juga berlaku pada ECU sensor. Apabila terjadi kerusakan, maka sulit untuk sensor dapat berfungsi optimal sebab tidak ada bagian yang mengirimkan informasi sekaligus perintah untuk bekerja. Tak heran jika bagian ini rusak, sensor menjadi tidak terkontrol dan cenderung mengeluarkan bunyi terus meski mobil telah berhenti atau tidak ada objek apa pun di sekitarnya.
Baca juga:Jangan Sembarangan! Ini Aturan Parkir Di Pinggir Jalan
5. Switch Sensor Mundur Rusak
Penyebab sensor mundur mobil bunyi terus yang terakhir adalah kerusakan pada switch sensor mundurnya. Komponen switch sensor merupakan komponen utama dan memiliki fungsi penting dalam sistem sensor. Apabila switch rusak, korsleting, atau putus, maka terdapat dua kemungkinan kondisi, pertama sensor menjadi mengeluarkan bunyi terus atau kedua sensor tidak mengeluarkan bunyi sama sekali karena komponennya tidak berfungsi.
Tapi Anda tidak perlu khawatir karena setiap mobil Toyota tentunya sudah dirancang dengan baik, sehingga bisa terhindar dari masalah di atas. AutoFamily bisa berkendara dengan nyaman tanpa perlu khawatir.
Sensor Mundur yang Bunyi Terus?
Apabila permasalahan penyebab sensor mundur bunyi terus sudah ditemukan, AutoFamily bisa langsung memutuskan cara yang tepat untuk mengatasi masalahnya. Terdapat 2 cara yang bisa AutoFamily lakukan untuk mengatasi sensor mundur yang bunyi terus, berikut ulasan selengkapnya:
1. Bersihkan Sensor Parkir yang Kotor
Masalah noda yang menempel adalah penyebab yang paling umum terjadi pada permasalahan sensor ini. Pasalnya, bagian sensor kerap kali dilewatkan untuk dibersihkan karena banyak pengguna mobil merasa bahwa noda pada sensor tidak akan memengaruhi apa pun. Sebaiknya hindari asumsi tersebut dan mulai untuk memperhatikan setiap bagian mobil meski pada bagian yang tak terlihat sekalipun.
Bersihkan sensor parkir yang kotor agar sensor dapat bekerja dengan normal dan tidak lagi bunyi saat tidak ada objek di sekitar mobil. Jadi Anda akan jauh lebih tenang saat mundur atau parkir sebab sensor memberikan sinyal yang benar.
2. Kunjungi Bengkel Auto2000
Perlu AutoFamily ketahui bahwa pembongkaran, perawatan, dan servis pada area atau komponen tertentu sebaiknya tidak dilakukan oleh sembarang orang. Alasannya, akan ada banyak kemungkinan dan risiko kerusakan jika mobil tidak ditangani oleh ahlinya yang sudah berpengalaman.
Untuk itu, bila menemukan segala bentuk kejanggalan pada komponen sensor sebaiknya langsung kunjungi bengkel Auto2000 agar dapat melalui proses pengecekan kondisi mobil secara keseluruhan dan segera dilakukan perawatan atau penggantian komponen jika diperlukan.
Baca juga:2 Fungsi Alarm Mundur Mobil Bagi Pengendara
AutoFamily tentunya tidak menginginkan ada pada keadaan mobil yang bermasalah dan mengganggu kenyamanan Anda sekaligus orang di sekitar. Oleh karenanya, ada baiknya jika penyebab sensor mundur mobil bunyi terus segera diatasi dengan mengunjungi ahlinya yaitu bengkel Auto2000.
Apalagi sekarang Auto2000 telah meluncurkan situs Auto2000 Digiroom yang memudahkan Anda untuk melakukan Booking Service kapan saja dan di mana saja. Auto2000 Digiroom juga menyediakan berbagai informasi seputar seluruh mobil Toyota termasuk mobil keluaran terbarunya yaitu Toyota Innova Hybrid.
Tunggu apalagi? Jadwalkan kedatangan Anda dengan mudah melalui Auto2000 Digiroom dan nikmati berbagai kupon service yang menguntungkan sekarang juga.
Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
