titik-buta-kendaraan.jpg

Mengenal Titik Buta Kendaraan dan Cara Antisipasinya

Diterbitkan23 Feb 2023

Apakah AutoFamily pernah mendengar istilah titik buta kendaraan? Titik ini sering disebut juga sebagai blind spot, yaitu area berkendara yang tidak bisa dijangkau mata pengendara atau spion kendaraan. Dalam hal ini, area pandang pengendara hanya terbatas pada kaca spion saja.

Setiap kendaraan memiliki titik buta yang berbeda-beda, tergantung dengan jenis kendaraan tersebut. Yuk, kenali lebih jauh tentang titik buta pada kendaraan ini supaya Anda bisa berkendara dengan aman dan nyaman selama perjalanan.

Apa Itu Titik Buta (Blind Spot)?

Titik buta atau blind spot merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan area pandang pengendara yang terbatas selama mengendarai mobil. Titik buta dalam berkendara menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Mengapa? Karena titik buta masuk dalam jajaran penyebab tingginya kecelakaan lalu lintas.

Jarak titik buta antara satu kendaraan dengan kendaraan lainnya berbeda-beda, lantaran jangkauan spion setiap kendaraan juga berbeda. Setiap pengendara seharusnya bisa memperhitungkan titik butanya masing-masing dengan cara memperkirakan jarak antara mobil yang Anda kendarai dengan mobil lainnya.

Ketika jarak mobil Anda makin dekat dengan mobil lain, maka akan makin besar juga titik buta pada kendaraan tersebut. Artinya, Anda akan mengalami kesulitan untuk bisa melihat ruang antara mobil Anda dengan kendaraan lain. Untuk itu, pastikan jarak dengan pengendara lain saat berkendara cukup besar.

Saat ini, beberapa produsen mobil ternama seperti Toyota telah menerapkan teknologi yang dapat mengurangi risiko berbahaya dari titik buta ini. Sehingga pengendara lebih aman dan nyaman selama mengendarai mobil.

Baca juga:Bagaimana Cara Kerja Blind Spot Monitor?

Bagian Titik Buta Kendaraan

Pada dasarnya setiap titik buta kendaraan memiliki area titik buta atau blind spot nya masing-masing. Berikut merupakan beberapa area blind spot kendaraan yang sebaiknya AutoFamily ketahui dan hindari berada di sekitar area tersebut:

1. Belakang sisi kanan atau kiri mobil ketika berada pada jenis jalan dua jalur.

2. Seperempat sisi belakang mobil saat akan belok. Kondisi ini biasanya berisiko memunculkan benturan apabila terdapat pengemudi lain yang berada pada area titik buta tersebut.

3. Bagian belakang mobil, terutama bagi kendaraan yang tidak memiliki spion tengah seperti mobil box, bis, truk, dan lain sebagainya.

Bahaya Titik Buta (Blind Spot) Saat Berkendara Mobil

Setiap jenis kendaraan memiliki titik buta yang berbeda-beda. Jika Anda abai terhadap titik ini, maka berpotensi mengalami kecelakaan lalu lintas akibat tidak memperhatikan kendaraan lain. Tidak itu saja, berikut ini bahaya yang mungkin muncul apabila Anda tidak memperhatikan titik buta pada kendaraan dengan saksama.

1. Mengalami Kecelakaan Lalu Lintas

Berdasarkan data terbaru, sebanyak 60% pengendara yang mengalami kecelakaan lalu lintas mengakui kalau mereka kurang memperhatikan kendaraan lain saat berkendara. Terlebih pada area titik buta yang memang tidak terlihat, seperti area belakang mobil yang tidak terjangkau dengan spion.

2. Pengemudi Kesulitan Mengantisipasi Titik Buta

Salah satu bahaya dari abai terhadap titik buta yaitu pengemudi akan mengalami kesulitan ketika akan mengantisipasinya. Misalnya, ketika pandangan Anda terhalang saat melihat ke depan, maka Anda harus memundurkan mobil supaya pandangan menjadi lebih luas.

Jika Anda tidak melakukannya, maka berpotensi mengalami kecelakaan lalu lintas. Oleh sebab itu, sebaiknya pengemudi membuat jarak yang tidak terlalu mepet dengan mobil di depannya.

TUKAR TAMBAH MOBIL LAMA ANDA DENGAN MOBIL IMPIAN HANYA DI AUTO2000

Pada dasarnya, tidak memperhatikan blind spot kendaraan dapat menyebabkan risiko kecelakaan menjadi semakin besar. Jika AutoFamily mengalami kondisi ini dan bagian mobil lecet atau terjadi kerusakan pada body mobil, jangan didiamkan saja. Segera atasi masalah tersebut dengan membawanya ke Auto2000 untuk dilakukan perbaikan bodi kendaraan melalui layanan body paint. Lakukan reservasi layanan purnajual yang satu ini melalui Auto2000 Digiroom sekarang juga.

6 Cara Antisipasi Titik Buta Saat Berkendara Mobil

Titik buta kendaraan ini bisa Anda antisipasi untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan yaitu mengatur posisi spion dengan tepat, supaya Anda bisa berkendara dengan aman dan nyaman. Berikut ini cara antisipasi titik buta yang bisa Anda lakukan.

1. Mengatur Kaca Spion Sebelum Berangkat

Kaca spion memiliki peranan penting saat berkendara, salah satunya mengurangi titik buta pada kendaraan. Maka dari itu, sebaiknya periksa dan atur spion kendaraan terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan. Pada mobil terdapat tiga spion, yaitu dua di samping dan satu spion di dalam. Pastikan untuk mengecek kondisi ketiga spion tersebut sebelum berkendara.

2. Memberi Tanda kepada Pengendara Lain

AutoFamily bisa berkomunikasi langsung dengan pengendara lain jika akan menyalip dengan memberi tanda, yaitu menggunakan lampu sein atau klakson. Biasanya, pengendara lain akan memahami tanda tersebut dan akan mempersilahkan Anda untuk menyalip. Pemberian tanda ini bertujuan supaya tidak terjadi kecelakaan lalu lintas akibat titik buta yang terlalu besar.

Baca juga:Apa itu Mesin Hybrid yang Katanya Ramah Lingkungan?

3. Berkendara di Zona Terbuka

Sebaiknya berkendara di zona terbuka supaya lebih aman dan nyaman. Zona terbuka yang dimaksud yaitu menghindari berada di celah-celah satu kendaraan dengan kendaraan lainnya. Pasalnya, hal ini sangat membahayakan, karena Anda terhimpit dua kendaraan sekaligus.

4. Jangan Menyalip Melalui Sisi Kiri

Saat Anda hendak menyalip kendaraan, upayakan untuk tidak menyalip dari sisi kiri, sebab pengendara yang berada di sebelah kanan akan mengalami kesulitan untuk melihat posisi Anda.

Ketika menyalip kendaraan, Anda juga harus memperhatikan kendaraan lain di area belakang. Pastikan tidak ada kendaraan lain yang akan menyalip juga, supaya terhindar dari kecelakaan lalu lintas akibat salah mengambil posisi.

5. Gunakan Sensor Modern

Beberapa jenis mobil Toyota dilengkapi dengan teknologi sensor yang terintegrasi dengan rem. Jadi, ketika sensor tersebut mendeteksi objek yang terlalu dekat, maka mobil akan mengerem secara otomatis. Salah satu mobil keluaran Toyota yang dilengkapi dengan fitur ini yaitu Toyota All New Vios.

Baca juga:Memahami Perbedaan Mobil Listrik dan Hybrid

6. Rutin Menoleh Sekitar Mobil

Selain mengandalkan teknologi, fitur dan kelengkapan mobil, jangan lupa untuk melihat langsung kondisi di sekitar mobil Anda. Maka AutoFamily bisa membiasakan rutin memeriksa kondisi sekitar di luar kendaraan atau lingkungan dengan melirik atau sedikit menoleh kiri dan kanan.

Ketika akan bermanuver ke arah kiri atau kanan, maupun saat hendak akan balik arah. AutoFamily wajib untuk melakukan pengecekan melalui kaca spion dan arah luar jendela.

Apakah Anda sudah cukup memahami apa itu titik buta kendaraan? Ketika Anda sedang berkendara, jangan lupa untuk memperhatikan titik buta ini supaya terhindar dari kecelakaan lalu lintas.

Selain itu, satu hal yang tidak kalah penting dalam mengantisipasi titik buta pada kendaraan, yaitu memeriksa spion sebelum melakukan perjalanan dan melakukan servis mobil secara berkala di bengkel Auto2000. Jadwalkan perawatan mobil Anda sekarang juga melalui Auto2000 Digiroom.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.