Toyota Fortuner bermesin diesel terkenal akan ketangguhan performanya. Namun AutoFamily sebagai pengguna SUV tangguh tersebut tetap harus mengetahui batasannya, hal ini erat kaitannya dengan keselamatan dan kondisi mobil itu sendiri.
Baca juga:Ukuran Angin Ban Mobil yang Ideal dan Aman untuk Berkendara
Anda juga harus rutin menjaga kondisi mobil tersebut dan menghindari sejumlah hal yang bisa menyebabkan kerusakan. Dani Muhammad Sidik, Kepala Bengkel Auto2000 Indramayu, Jawa Barat mengatakan bahwa masalah yang biasanya muncul pada Fortuner diesel dengan perawatannya buruk adalah pada sektor injektor.
"Injektor mampet disebabkan karena filter kotor, kondisi tersebut membuat tenaga menurun," kata Dani. Selain itu ia juga menyebut komponen seperti filter solar juga tak boleh dibiarkan rusak.
"Filter solar kotor yang paling utama adalah karena penggunaan bahan bakar diesel dengan angka cetane yang rendah. Mengapa bahan bakar diesel dengan angka cetane rendah bisa membuat filter solar kotor? Karena bahan bakar tersebut memiliki kandungan sulfur dan air yang cukup tinggi. Oleh karena itu, semakin besar kemungkinan residu kotoran banyak yang tertinggal sehingga membuat filter solar menjadi cepat kotor," jelas Dani secara rinci.
Lantas kapan saatnya Fortuner bermesin diesel service besar? Adakah faktor yg bisa mempercepat Fortuner diesel untuk service besar lebih awal?
Ia menyebut bahwa servis besar bisa saja dilakukan di kelipatan 40.000 KM. Lantas mengenai hal yang bisa mempercepatnya pada dasarnya adalah kondisi medan yang dilalui. "Semakin berlumpur, atau ekstrim maka semakin cepat," tuturnya.
Baca juga:Apa Boleh Ban Nitrogen Dicampur Angin Biasa?
Percayakan perawatan dan perbaikan Toyota Fortuner bermesin diesel hanya di bengkel Auto2000. Sebab bengkel Auto2000 memberikan layanan terbaik dan sparaparts yang terjamin keasliannya.
Auto2000 Digiroom
MILIKI DENGAN MUDAH FORTUNER BERPENGGERAK 4WD TERBARU DI SINI