isc-tidak-berfungsi.jpg

3 Gejala ISC Tidak Berfungsi

Diterbitkan21 Mar 2021

Idle Speed Control atau ISC tidak berfungsi sering kali berefek pada pengendalian mesin yang menjadi kurang nyaman. Mobil AutoFamily akan terasa tersendat-sendat hingga mesin tiba-tiba mati di tengah jalan. Mengingat fungsi ISC adalah pengaturan dan kontrol RPM idling mesin, maka pengaruhnya akan terasa jauh lebih besar ketika kendaraan dalam posisi tersebut. Misalnya saat AC diaktifkan, lampu headlamp dinyalakan, dan ketika radiator fan berputar.

Gejala ISC tidak berfungsi

ISC tidak berfungsi akan berdampak langsung pada kinerja mesin. Pada kendaraan yang ISC-nya rusak, mesin sulit untuk dikontrol dan kerjanya tidak sempurna. Gejalanya adalah seperti berikut.

1. RPM mesin naik turun tidak stabil

Gejala pertama yang menandai adanya kerusakan ISC adalah RPM mesin naik-turun tidak stabil, terlebih saat mesin berada dalam posisi RPM idling. Mesin akan terasa bergetar karena putaran tiba-tiba naik, namun secara mendadak turun juga. Setelah RPM turun, kemudian akan naik lagi meski Anda tidak menginjak gas.

2. RPM mesin turun saat kecepatan rendah

Kondisi RPM yang naik-turun tidak stabil akan semakin jelas terlihat saat mobil dalam kecepatan rendah. Bahkan pada beberapa kondisi, terjadi penurunan RPM yang cukup signifikan sehingga mengakibatkan kendaraan mati mendadak ketika melaju.

3. Mesin mati ketika AC nyala

Saat ISC tidak berfungsi, bisa saja tiba-tiba mesin mati dalam kondisi idling. Pemicunya adalah AC menyala yang menambah beban mesin. Pada saat AC hidup, maka mesin pun harus memutar kompresor. Akibatnya, proses idling tidak stabil sehingga mesin menjadi lebih cepat mati.

CEK PENAWARAN TERBAIK TOYOTA COROLLA CROSS DI SINI!

Baca Juga:Cara Cek Pajak Kendaraan Secara Online

Ciri-ciri ISC mobil rusak

Jika tadi sudah membahas gejala ISC tidak berfungsi yang dapat dideteksi dari kondisi mesin mobil, maka sekarang adalah ciri fisiknya. Selain bisa dilihat dari performa kendaraan, kerusakan ISC pun bisa dilihat dari beberapa komponen di dalam mesin.

1. Motor ISC short membesar

Untuk mengecek kondisi ISC, AutoFamily bisa melihat bagian coil di dalam mesin. Lihat berapa nilai tahanan atau resistansinya. Kalau berubah lebih besar daripada nilai yang sudah distandarkan oleh pabrik, maka bisa dipastikan kalau komponen tersebut bermasalah. Cirinya adalah semakin besar nilai tahanan, maka akan semakin memengaruhi besaran pintle ISC saat terbuka atau tertutup.

2. Permukaan pintle aus

Cek juga bagian permukaan pintle dan lubang idle port. Ciri ISC rusak adalah dua bagian ini mulai terkikis dan aus. Kalau sudah terkikis, maka akan membuat posisi menutup lubang jadi tidak rapat. Akibatnya, bisa terjadi kebocoran udara di lokasi tersebut. Sedangkan, bocornya udara akan memengaruhi kondisi RPM idle secara keseluruhan.

3. Pintle tidak bisa bergerak

Ciri terakhir adalah pintle tidak bisa bergerak maju dan mundur alias macet. Kalau sudah begini, maka sudah pasti ISC mobil rusak. Pintle yang stuck juga seringnya terjadi karena terpapar kotoran menempel dan lengket di seluruh bagian badannya.

Baca Juga:Bagaimana Cara Kerja Power Window Otomatis Maupun Manual Pada Mobil?

ISC tidak berfungsi akan bisa langsung disadari ketika mesin mobil sering mati di posisi idle atau kecepatan rendah. Bahkan kerusakan parah bisa membuat mesin yang baru saja dinyalakan langsung mati akibat Anda menyalakan AC. Kalau sudah muncul gejala-gejala seperti ini, sebaiknya AutoFamily langsung membawa mobil Toyota ke bengkel Auto2000.KunjungiDealer Toyotasekarang jugadan dapatkan berbagaiPromo Dealer Mobil Toyotaterbaru untuk berbagai jenislayanan purna jualAuto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungandi sini.


Share With:

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.