fungsi-sensor-map.jpg

4 Fungsi Sensor MAP (Manifold Absolute Pressure)

Diterbitkan28 Des 2020

Fungsi sensor MAP (Manifold Absolute Pressure) pada mobil ternyata cukup penting. Terutama pada sebuah mesin mobil injeksi D-EFI, tepatnya pada sistem pembakaran, terdapat sebuah komponen yang disebut Manifold Absolute Pressure Sensor atau MAP Sensor.

Sensor ini berbeda dari Mass Air Flow Sensor atau sensor MAF pada mobil jenis L-EFI meski keduanya sama-sama berhubungan dengan udara yang masuk ke sistem pembakaran.

Komponen bahan bakar mobil terdiri dari berbagai bagian yang perlu diperhatikan. Salah satunya karburator mobil.Anda juga patut memperhatikan masalah yang mungkin saja bisa terjadi seperti karburator banjir.

Untuk lebih mengenal komponen yang satu ini, berikut ulasan mengenai fungsi sensor MAP pada sebuah mobil injeksi.


1. Mengukur besarnya tekanan udara dalam intake manifold


Fungsi sensor MAP yang utama adalah mengukur besarnya tekanan udara di dalam intake manifold sistem pembakaran mobil.

Caranya adalah memanfaatkan selang vakum yang berada di antara sensor MAP dengan intake manifold. Dari selang tersebut dapat diketahui nilai kevakuman intake manifold. Namun, ada juga sensor MAP yang diletakkan dalam intake manifold sehingga bisa langsung mengukur tekanan udara.

Saat mesin mobil menerima beban berat, maka putaran mesin pun ikut memberat, hasilnya tekanan udara di dalam intake manifold pun cenderung menurun.

Sebaliknya, saat mobil tidak sedang menerima beban berat, putaran mesin pun menjadi ringan, tekanan udara di dalam intake manifold pun akan meningkat.

Baca Juga: 4 Fungsi Intake Manifold Mobil


2. Mendeteksi kondisi kevakuman pada intake manifold


Fungsi sensor MAP yang selanjutnya adalah untuk mendeteksi kondisi kevakuman pada intake manifold. Dalam kondisi normal, kevakuman akan terjadi saat mesin hidup.

Besarnya kevakuman ini akan terus berubah-ubah, mengikuti gerak pedal gas. Gerak pedal gas sangat mempengaruhi sudut bukaan throttle valve.

Saat mesin dalam kondisi idle, maka throttle valve pun akan menutup dan menghambat aliran udara masuk ke silinder.

Hasilnya, kevakuman pun menjadi tinggi. Sebaliknya, saat mesin hidup dan pedal gas ditekan dalam-dalam, throttle valve akan membuka dan membuat aliran udara masuk ke silinder dengan lancar. Kevakuman pun rendah. Hal ini dapat dideteksi dengan adanya sensor MAP pada sistem pembakaran.


3. Menentukan nilai tahanan silicon chip agar injeksi bahan bakar bisa tetap sesuai


Berikutnya, sensor MAP juga bertugas untuk menentukan nilai tahanan silicon chip. Silicon chip adalah bagian dari sensor MAP yang berfungsi mengatur jumlah penginjeksian bahan bakar.

Jika nilai tahanan silicon chip besar, maka tegangan yang melaluinya pun semakin besar jumlahnya. Hasilnya, jumlah bahan bakar yang diinjeksikan pun semakin banyak.

Sebaliknya, jika nilai tahanan silicon chip kecil, maka tegangan yang melaluinya pun semakin kecil. Dengan tegangan yang semakin kecil, jumlah bahan bakar yang diinjeksikan pun semakin sedikit.

Nah, nilai tahanan silicon chip ini menyesuaikan tekanan dari intake manifold. Silicon chip memiliki dua sisi yang berlawanan arah.

Satu menghadap intake manifold dan sisi lainnya menghadap vacuum chamber. Tekanan pada intake manifold terus berubah-ubah sehingga nilai tahanan silicon chip pun terus berubah hingga menyebabkan perubahan bentuk.


4. Mengirimkan data tekanan udara pada manifold ke ECU


Fungsi sensor MAP yang terakhir adalah mengirimkan data tekanan manifold kepada ECU (Electronic Control Unit). Pada mobil dengan sistem injeksi otomatis, seluruh pengaturannya dilakukan secara otomatis.

ECU inilah yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa seluruh proses injeksi tersebut bisa berjalan normal.

Untuk itu, ECU didukung oleh beberapa sensor. Sensor MAP adalah salah satunya. Dengan adanya sensor MAP yang mengirimkan data tekanan udara pada ECU, maka sistem injeksi bahan bakar pun bisa berjalan secara otomatis.
Ternyata, fungsi sensor MAP pada mobil dengan sistem injeksi sangat kompleks. Tanpa adanya sensor ini, mustahil bagi sebuah mobil injeksi untuk bisa melaju.

Baca Juga: 7 Fungsi Timing Chain dan Kelebihannya

Bagi Anda pemilik mobil dengan sistem injeksi otomatis, jangan lupa untuk melakukan perawatan rutin agar sensor MAP tetap terjaga performanya. Kunjungi bengkel Auto2000 untuk mendapatkan service terbaik bagi mobil Toyota Anda!

Share With:

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.