4 Cara Mengatasi Fan Belt Mobil Bunyi Bising

Fan belt mobil yang berbunyi atau berdecit bising bisa jadi tanda adanya komponen mesin mobil rusak atau bermasalah. Dan tentu saja, bunyi bising tersebut dapat mengganggu kenyamanan AutoFamily saat berkendara akibat faktor seperti kotoran yang menumpuk atau kelembapan yang mempengaruhi kinerja belt.

Lantas apa seperti apa penanganan fan belt mobil bunyi yang harus dilakukan? Cara mengatasi fan belt mobil bunyi sebetulnya tidak begitu rumit, berikut ini adalah penjelasannya!

Mengenal Apa Itu Fan Belt Mobil

Fan belt mobil adalah karet kipas pendingin mesin mobil, yang terbuat dari imitasi karet dan baja. Fan belt mobil berfungsi sebagai pemutar berbagai komponen mesin. Dari mulai pompa oli hingga alternator.

Tanpa adanya fan belt, boleh bisa dipastikan jika mobil tidak akan bisa melaju. Fan belt memiliki umur penggunaan yang relatif singkat.

Hal ini dikarenakan fan belt berada pada posisi terbuka dan berhubungan dengan engine pulley, sehingga seringkali fan belt ini terekspos oleh berbagai gangguan seperti, terciprat air saat hujan atau melewati genangan.

Hal yang lebih membahayakan adalah ketika mobil berjalan pada saat kondisi jalan kebanjiran. Bukan hanya air saja yang akan mengganggu kestabilan fungsi fan belt, melainkan juga tanah, lumpur, bahkan pasir.

Semua gangguan itu akan menyebabkan fan belt mobil mengalami kerusakan yaitu munculnya bunyi berdecit yang nyaring atau biasa disebut dengan belt dressing.

Belt dressing terjadi karena karet tidak bisa memutar pully dengan sempurna. Penyebab lainnya adalah pada bagian pulley nya yang kering karena terkikis oleh cipratan atau tergenang air dan kotoran.

Penyebab Fan Belt Mobil Berbunyi

Fan belt berbunyi dapat disebabkan oleh beberapa faktor, namun penyebab utama adalah kondisi fan belt yang sudah aus atau rusak. Ketika fan belt mulai aus, karet pada belt kehilangan elastisitasnya, sehingga tidak dapat memutar pulley dengan sempurna.

Hal ini menyebabkan bunyi berdecit yang mengganggu. Selain itu, perawatan yang salah, seperti mencuci fan belt dengan sabun cuci piring atau membedakinya, juga dapat mempercepat proses keausan fan belt. Penggunaan bahan kimia yang tidak sesuai dapat merusak struktur karet, membuatnya lebih cepat aus dan menimbulkan bunyi yang tidak diinginkan.

Cara Menghilangkan Bunyi Bising dari Fan Belt

Fan belt yang menimbulkan bunyi bising tentunya membuat perjalanan tidak nyaman. Jika dibiarkan, komponen mobil lainnya pun ikut rusak. Oleh sebab itu, ikuti cara mengatasi fan belt mengeluarkan bunyi berisik ini.

1. Menggunakan Pelumas atau Oli

Alternatif yang kedua menggunakan adalah dengan mengoleskan oli atau pelumas mesin pada belt.

Cara mengoleskanya juga harus hati-hati dan secukupnya. Karena apabila berlebihan, dapat membuat belt justru menjadi selip dan malah membuat bunyi nyaring lagi. Apabila ruang mesin Auto Family lega, bisa juga menggunakan batangan lilin sebagai pengganti oli atau pelumas mesin.

2. Grease

Selanjutnya adalah cara mengatasi fan belt mobil bunyi yaitu dengan menggunakan gemuk ( grease ). Metode ini memiliki cara yang mirip dengan metode oli atau pelumas mesin.

Yaitu dengan mengoleskanya secukupnya pada belt hingga belt berhenti berbunyi. Kelebihan dosis pada belt juga dapat menyebabkan belt menjadi selip. Jadi, harus tetap hati-hati dalam pemberian dosis atau pengolesan.

RASAKAN PENGALAMAN BERKENDARA YANG NYAMAN BERSAMA KOLEKSI MOBIL MPV TOYOTA, TEMUKAN PILIHAN ANDA DI AUTO2000

3. Menggunakan Cairan Khusus Belt

Cara menghilangkan bunyi atau suara bising dari fan belt selanjutnya yang paling modern adalah dengan menyemprotkan cairan khusus belt berkaleng aerosol yang bisa Auto Family dapatkan pada toko aksesoris mobil atau hypermarket.

Cara ini adalah cara yang paling mudah dan tanpa perlu mengotori tangan Auto Family. Cara menyemprotkanya tidak sama dengan menyemprot karburator.

Yang pertama, hidupkan mesin lalu biarkan mesin pada kondisi stasioner. Selanjutnya semprotkan cairan ini pada belt yang berbunyi sampai bunyinya hilang.

Jangan berlebihan dalam menyemprot atau sampai belt becek. Hal ini bukanya baik untuk belt, justru malah membuat belt jadi selip atau bahkan menjadikan kabin mesin menjadi kotor.

Jadi, metode ini juga perlu kehati-hatian dan konsentrasi. Itulah cara mudah atasi fan belt yang berisik dari yang sederhana sampai modern dalam mengatasi kebisingan dalam cara kerja fan belt.

4. Membawa Mobil ke Bengkel Auto2000

Terakhir, tentu saja akan lebih baik apabila AutoFamily membawa mobil ke bengkel resmi Auto2000. Seperti yang sempat dibahas di atas, fan belt mobil yang mengeluarkan bunyi bising bisa jadi pertanda adanya komponen mobil lain yang bermasalah. Oleh sebab itu, ada baiknya Anda membawa mobil kesayangan Anda untuk diperiksa dan dirawat secara menyeluruh untuk mengatasi bunyi dari karet fan belt. AutoFamily juga dapat melakukan booking layanan melalui website Auto2000.

Kalau AutoFamily mendengar bunyi bising dari fan belt, segera bawa mobilnya ke bengkel Auto2000 terdekat. Jangan khawatir, kami juga punya teknisi yang paham dengan cara kerja mobil injeksi, jadi kunjungilah Auto2000 Digiroom sekarang juga dan gunakan Kupon Servis apabila AutoFamily ingin melakukan servis berkala.

Kunjungi Dealer Toyota sekarang juga dan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.