Kenali Bagian-Bagian pada Mesin Mobil Toyota
Diterbitkan21 Agu 2025
Mesin mobil merupakan hasil perpaduan teknologi canggih dan desain yang dirancang untuk memberikan performa terbaik sekaligus ketahanan jangka panjang. Di balik kap mesin, terdapat bagian-bagian pada mesin, mobil yang memiliki peran penting untuk menghasilkan tenaga, menjaga suhu mesin, dan menggerakkan roda. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini!
JELAJAHI RAGAM MOBIL TOYOTA YANG SESUAI DENGAN KEBUTUHAN DAN GAYA HIDUP ANDA DI AUTO2000 DIGIROOM!
Bagian-Bagian pada Mesin Mobil dan Fungsinya
Setiap komponen di dalam mesin bekerja secara harmonis. Mulai dari proses udara yang masuk melalui saluran udara, pencampuran udara dan bahan bakar, pembakaran di ruang bakar mesin, hingga gas sisa pembakaran keluar melalui exhaust manifold.
Semua melalui sistem pembakaran bahan bakar dengan mekanisme yang rumit namun terukur untuk menghasilkan tenaga yang nantinya akan menggerakkan roda kendaraan. Berikut bagian-bagiannya:
1. Piston
Piston adalah bagian inti dari suatu mesin mobil. Bisa dibilang piston adalah jantung dari sebuah mesin. Alasannya karena piston berfungsi untuk menghasilkan energi yang kemudian menggerakkan keseluruhan mobil.
Piston bergerak naik-turun dan menghasilkan energi gerak. Batang piston juga menjadi bagian penting, tanpa kehadirannya maka piston tidak akan dapat bergerak. Pada piston terdapat ring piston yang memiliki peran penting menjaga kompresi dan mencegah kebocoran hasil pembakaran ke ruang oli.
Perihal pentingnya piston sebagai komponen mesin mobil, pemilik mobil tidak boleh lupa untuk merawat komponen mesin secara keseluruhan dengan ganti oli secara berkala atau mengganti oli sesuai jadwal, dan servis di bengkel Auto2000 agar performa mesin tetap terjaga.
2. Blok Silinder
Berikutnya, salah satu komponen utama yang penting diketahui adalah blok mesin atau blok silinder. Fungsi komponen ini ialah sebagai tempat naik turunnya piston. Maka ukuran dari silinder akan mengikuti bentuk dan ukuran piston yang menghuninya.
Piston akan naik turun di dalam lubang silinder yang terpasang menempel bersama dengan kepala silinder (cylinder head) di bagian atasnya. Supaya piston bekerja optimal, maka dinding silinder harus selalu halus dan terlumasi oleh saluran oli yang terhubung ke pompa oli.
Pada sebuah mobil, silinder biasanya disusun berjajar dalam satu garis lurus. Tanpa adanya silinder, mesin mobil tidak akan dapat digerakkan. Kerusakan seperti baret atau ketidakpresisian dinding silinder tidak bisa ditoleransi demi performa mesin terbaik.
Baca Juga: 12 Komponen Sasis Mobil serta Fungsinya
3. Kepala Silinder
Bagian ini merupakan komponen penutup blok silinder. Tugasnya ialah menutup rongga silinder yang menjadi ruang bakar mesin. Di kepala silinder terdapat katup hisap dan katup buang yang mengatur keluar masuknya campuran bahan bakar dan gas buang. Kepala silinder dilindungi oleh cylinder head cover.
Gerakan katup diatur oleh poros nok dan diteruskan ke katup melalui rocker arm, yang menjadi bagian dari mekanisme katup. Semua ini bekerja sinkron dengan putaran mesin untuk memaksimalkan sistem pembakaran bahan bakar.
4. Sekring
Selain komponen mekanik pada mesin mobil, fungsi dari komponen kelistrikan juga tidak bisa disepelekan karena perannya yang vital. Salah satu komponen kelistrikan yang vital ialah sekring.
Komponen ini memiliki fungsi utama sebagai pengatur lonjakan arus listrik. Tanpa adanya sekring, mobil bisa mengalami konsleting. Oleh karena itu Anda perlu memilih sekring terbaik untuk kendaraan kesayangan.
Baca Juga: Mengenal Apa Saja Fitur Keselamatan Toyota Fortuner
5. Karter
Seperti yang sudah AutoFamily ketahui, mobil tidak akan bisa bergerak tanpa oli atau sistem pelumasan. Oli berfungsi sebagai pelumas dan pendinginan komponen mesin berbahan logam.
Tanpa oli, komponen mesin akan saling bersinggungan. Dalam jangka waktu lama, mesin yang bersinggungan secara terus-menerus akan menjadi aus. Itu sebabnya dibutuhkan karter atau oil pan untuk menampung oli.
Letak karter biasanya ada di bagian bawah blok silinder dan dilengkapi drain plug untuk membuang oli saat penggantian.
Melakukan modifikasi pada komponen ini tidak dianjurkan oleh pabrikan Toyota. Selalu ganti oli mesin sesuai jadwal dan rutin ganti filter oli sesuai anjuran agar mobil terhindar dari kerusakan.
Baca Juga: Mengenal 12 Komponen Rem Cakram Mobil dan Fungsinya
6. Sistem Bahan Bakar
Mesin mobil bisa bergerak karena adanya sistem bahan bakar yang memberikan energi kepada mesin. Fungsi utama dari sistem bahan bakar adalah mengubah bahan bakar menjadi energi yang bisa digunakan mesin mobil.
Sistem bahan bakar mobil terdiri dari berbagai komponen di bawah ini:
- Tangki bahan bakar sebagai tempat penampungan.
- Pompa bahan bakar untuk mengalirkan bensin atau solar.
- Saluran bahan bakar menuju karburator atau injektor.
- Karburator atau injektor untuk mencampur bahan bakar dan udara sebelum masuk ke ruang bakar.
- Intake manifold yang menyalurkan campuran tersebut ke silinder.
- Filter bahan bakar untuk menyaring kotoran.
7. Sistem Pendinginan Mesin
Mesin kendaraan membutuhkan sistem pendinginan untuk menjaga suhu mesin yang meningkat akibat pembakaran energi pembakaran maupun gesekan antar komponen.
Komponen pendingin meliputi radiator, air radiator, tutup radiator, termostat, cooling fan, tangki cadangan, water jacket, upper hose, lower hose, pulley mesin, dan V-belt. Pendinginan yang baik akan mencegah overheat dan kerusakan fatal.
8. Sistem Pelumasan
Bagian dalam sistem pelumasan mesin mobil terdiri dari oil pump yang berfungsi sebagai pemompa oli, filter oli, dan saringan kasa oli. Sistem ini memastikan semua komponen bergerak halus dan terhindar dari keausan.
9. Poros Engkol
Poros engkol atau crankshaft berada di bagian bawah mesin, terhubung dengan piston melalui batang penggerak. Fungsinya adalah mengubah energi gerak naik-turun piston menjadi putaran mesin yang diteruskan ke transmisi. Proses ini termasuk dalam mekanisme engkol.
Baca Juga: 11 Komponen Kopling Mobil Manual dan Fungsinya
10. Sistem Pengisian dan Pengapian
Sistem pengisian melibatkan alternator, regulator, dan aki. Alternator dihubungkan dengan pulley mesin untuk menghasilkan listrik yang mengisi aki. Sedangkan sistem pengapian mengatur percikan api pada busi agar pembakaran terjadi tepat waktu.
11. Sistem Pembuangan
Sistem ini terdiri dari intake dan exhaust manifold, pipa, dan knalpot. Tugasnya mengarahkan emisi gas buang keluar kendaraan. Knalpot dilengkapi katalisator untuk mengurangi polusi sebelum sisa gas dilepaskan ke udara.
TEMUKAN LAYANAN PURNA JUAL TERBAIK UNTUK MOBIL TOYOTA ANDA HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM!
Jaga Bagian-Bagian pada Mesin Mobil Anda dengan Perawatan Berkala di Bengkel Auto2000
Dengan memahami fungsi setiap komponen, AutoFamily dapat lebih mudah merawat komponen mesin dan memastikan semua bekerja optimal. Untuk menjaga kondisi kendaraan, pastikan melakukan ganti oli secara berkala, pengecekan rutin, dan servis di bengkel resmi Toyota Auto2000.
Hubungi Dealer Toyota Terdekat untuk melakukan test drive dan pemesanan. Apabila AutoFamily ingin melihat berbagai fitur lengkap Toyota Fortuner maka langsung saja kunjungiAuto2000 Digiroom!
Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Promo Terkait
Lihat semuaArtikel Lainnya
Lihat semuaShare With:

AUTO2000 DIGIROOM
Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.