tingkat-kegelapan-kaca-film-mobil.jpg

Jangan Sembarang Pilih! Yuk Cari Tahu Berbagai Tingkat Kegelapan Kaca Film Mobil

Diterbitkan5 Apr 2023

Jika AutoFamily merupakan pemilik mobil, pastinya sudah tidak asing dengan kaca film mobil. Kaca film merupakan salah satu aksesori yang bisa dipasang sesuai preferensi masing-masing. Namun ternyata ada tingkat kegelapan kaca film mobil tertentu yang tidak boleh digunakan.

Apakah AutoFamily mengetahuinya? Peranan yang sebenarnya bukan hanya untuk menambah tampilan mobil menjadi berbeda saja, namun juga memberikan perlindungan yang Anda butuhkan ketika berkendara di jalanan dari sinar matahari yang menyilaukan.

Jadi kaca mobil tersebut harus bisa memiliki tingkat transparansi yang sesuai standar supaya pengemudi bisa tetap memiliki pandangan ke depan, samping, maupun belakang. Supaya Anda tidak salah pilih, coba pahami lebih lanjut pada informasi di bawah ini!

Apa Itu Kaca Film Mobil?

Perlu diketahui bahwa kaca film berbeda dari kaca pada umumnya yang sering Anda temui di gedung-gedung. Kaca film punya karakteristik khusus yang menjadikannya sangat penting dipasang dalam sebuah mobil.

Kaca film tersebut dibuat dari sejumlah lapisan tipis film yang dipasang pada lokasi kaca, baik di depan, samping, maupun belakang. Selain menyempurnakan penampilan mobil, kaca film sangat berguna dalam mengurangi masuknya sinar UV dan panas matahari ke kabin.

Jadi suhu di dalam kabin bisa lebih dingin dan nyaman, meski harus berkendara di bawah panas sinar matahari. Alasan paling penting mengapa Anda harus memasang kaca film ialah karena kulit dan mata Anda bisa terlindungi dari paparan sinar UV atau cahaya Matahari yang terik.

DAPATKAN PROMO MENARIK KHUSUS UNTUK ANDA HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM

Bahkan keberadaan kaca dengan tingkat kegelapan yang tepat akan mampu menjaga privasi dan keamanan pengendara serta seluruh penumpang mobil. Hingga saat ini, jenis kaca film mobil yang tersedia di pasaran sangat beragam dan tentunya hadir dengan tingkat kegelapan yang berbeda-beda.

Kaca film mobil biasanya dikelompokkan berdasarkan persentase transmisi cahaya atau VLT (Visible Light Transmission), yaitu ukuran yang menunjukkan berapa banyak cahaya yang dapat melewati kaca film tersebut.

Makin rendah persentase transmisi cahayanya maka kaca film tersebut akan makin gelap. Di beberapa negara, termasuk Indonesia, terdapat peraturan yang mengatur persentase transmisi cahaya minimal yang diizinkan untuk kaca film mobil.

Peraturan tersebut dibuat dengan tujuan untuk memastikan bahwa pengendara dapat melihat dengan jelas saat berkendara di malam hari atau ketika kondisi cuaca sedang memburuk. Selain tingkat kegelapan, kaca film mobil juga dapat dibedakan berdasarkan jenis bahan. Beberapa di antaranya seperti kaca film metalik, kaca film ceramic, dan kaca film nano.

Masing-masing jenis bahan juga memiliki kelebihan dan kekurangan, serta harga yang berbeda-beda. Oleh karena itu penting untuk mengetahui kebutuhan dan preferensi Anda sebelum memilih jenis kaca film yang tepat untuk mobil.

Mobil baru Toyota tentunya bisa Anda lengkapi dengan kaca film. Butuh rekomendasi mobil terbaru yang keren dan mampu digunakan dalam berbagai medan jalanan? Anda bisa mencoba Toyota Fortuner yang tangguh dengan mesin yang responsif.

Pastinya semua fitur dan teknologi yang digunakan bisa memenuhi kebutuhan Anda untuk aktivitas sehari-hari maupun pergi liburan bersama keluarga dalam jarak jauh. Temukan semua informasi yang Anda butuhkan tentang Toyota Fortuner hanya di Auto2000 Digiroom!

Baca juga:5 Alasan Perlunya Tune Up pada Mesin Mobil Anda

Tingkat Kegelapan Kaca Film Mobil

Ketika Anda ingin memasang kaca film di mobil, salah satu hal yang harus dipertimbangkan ialah tingkat kegelapannya. Kegelapan kaca film mobil sendiri biasanya dinyatakan dalam persentase. Jadi waktu ingin memesan kaca film mobil, pastikan Anda tahu berapa persentase kegelapan yang tepat. Berikut beberapa tingkat kaca film mobil yang dijual di pasaran:

  1. 50% - Tingkat kegelapan ini adalah yang paling terang karena sebanyak 50% cahaya masih dapat melewati kaca film. Tingkat kegelapan ini cocok untuk Anda yang ingin mengurangi panas dan sinar UV tetapi tetap bisa melihat keluar dengan jelas.

  2. 35% - Kaca film dengan tingkat kegelapan ini cukup populer karena memberikan perlindungan yang baik terhadap panas dan sinar UV. Kaca film jenis ini jelas lebih gelap dari sebelumnya tetapi masih memungkinkan sekitar 35% cahaya melewati kaca film. Penggunaan kaca film ini sangat tepat digunakan untuk mengurangi silau. Namun Anda perlu berhati-hati ketika berkendara di malam hari.

  3. 20% - Tingkat kegelapan ini biasanya digunakan pada kaca film mobil belakang, karena memberikan privasi yang lebih baik bagi penumpang di dalam mobil. Sebanyak 20% cahaya masih dapat melewati kaca film, namun tingkat kegelapan ini dapat membuat sulit bagi orang di luar mobil untuk melihat ke dalam.

  4. 15-5% - Jenis kaca film ini sangat gelap sehingga dapat memberikan privasi yang lebih baik dan mengurangi panas serta sinar UV yang masuk ke dalam mobil. Namun tingkat kegelapan yang sangat tinggi seperti ini dapat memengaruhi visibilitas Anda saat mengemudi, terutama pada malam hari.

DAPATKAN PENAWARAN TOYOTA VELOZ TERBAIK HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM

Peraturan Mengenai Kaca Film Mobil di Indonesia

Terlepas dari semua tujuan masyarakat dalam memasang kaca film mobil sesuai persentase yang diinginkan, mereka tetap harus mematuhi aturan pemerintah yang berlaku. Jelas aturan penggunaan kaca film diatur dilakukan untuk menjaga keselamatan dan keamanan pengemudi dan penumpang mobil serta menjaga keamanan publik.

Hal ini juga menghindari tindakan pelecehan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab di dalam mobil. Coba perhatikan dengan saksama berapa standar penggunaan kaca film mobil yang tepat berikut ini.

1. UU No.22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

Pertama, berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, ketebalan maksimum kaca film mobil yang diperbolehkan ialah 40% pada jendela depan serta 70% pada jendela samping dan belakang.

Persentase yang ditetapkan tersebut harus dipatuhi untuk memastikan pengendara masih dapat melihat kondisi lalu lintas dengan jelas dan mampu menghindari kecelakaan. Jika ada pemilik mobil yang memasangkan kaca film melebihi persentase ketentuan tersebut maka polisi lalu lintas berhak untuk menghentikan kendaraan dan memberikan sanksi.

Baca juga:Benarkah Kaca Film Bisa Melindungi dari Sinar Inframerah?

2. SK Menteri Perhubungan Nomor KM.439/U/Phb-76 tentang Penggunaan Kaca pada Kendaraan Bermotor

Dalam SK Menteri perhubungan tersebut telah disebutkan secara detail bagaimana pemasangan kaca pada kendaraan bermotor yang baik dan benar. Setidaknya ada 5 aturan yang perlu dilakukan saat memasang kaca film, yaitu:

  • Setiap kendaraan bermotor yang menggunakan kaca depan, samping atau belakang, wajib memastikan bahan penggunaannya. Ada baiknya kaca film yang digunakan tidak mudah pecah, transparan 100%, tidak mengubah bentuk refleksi objek atau orang.

  • Penggunaan warna pada kaca film diperbolehkan asal tidak menentang poin pertama serta maksimal persentase penembusan cahaya tidak kurang dari 70%.

  • Anda diizinkan untuk menggunakan kaca berwarna pada kaca depan atau belakang kendaraan. Namun perlu diingat bahwa persentase penembusan cahaya pada sisi atas (bagian kaca) harus mencapai setidaknya 40 persen dan lebar bagian ini tidak boleh lebih dari sepertiga tinggi dari kaca yang bersangkutan. Dalam pengaplikasian poin ketiga, Anda tidak boleh mengurangi maksud dari poin pertama dan kedua.

  • Penggunaan kaca berwarna seperti yang disebutkan sebelumnya diperbolehkan asal tidak menimbulkan pantulan cahaya yang mengganggu.

  • Dilarang menempelkan atau memasang sesuatu pada kaca-kaca kendaraan bermotor kecuali hal tersebut berhubungan dengan pemerintahan. Hal ini dilakukan agar pemandangan pengemudi tidak terganggu dengan sesuatu yang ditempatkan pada kaca film mobil.

Dalam memilih kaca film mobil, sebaiknya AutoFamily mengacu pada peraturan yang berlaku agar keamanan berkendara terjamin aman. Jangan sampai terlalu fokus pada sinar UV dan matahari, Anda justru mengabaikan tingkat kegelapan kaca film mobil sesuai peraturan yang telah dibuat.

Ada baiknya juga Anda tidak memasang semua kaca film sendiri. Bawa saja mobil kesayangan Anda ke bengkel Auto2000 agar pemasangannya dapat dibantu oleh teknisi andal yang berpengalaman. Selain itu pembelian kaca film untuk mobil Toyota harus diperiksa kualitasnya agar bisa digunakan untuk waktu yang lama.

Anda sebenarnya tidak perlu bingung mencari tempat yang menjual aksesoris berkualitas, langsung saja beli melalui Auto2000 Digiroom. Semua Aksesoris Toyota bisa didapatkan dengan mudah dan cepat melalui smartphone Anda. Tunggu apalagi? Kunjungi Auto2000 sekarang untuk mendapatkan berbagai penawaran menarik!

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.