5 Jenis-Jenis Plat Nomor Mobil Listrik di Indonesia

Popularitas mobil listrik yang makin meningkat bisa AutoFamily lihat di Ibu Kota. Suara mesin yang halus bahkan tidak terdengar membuat banyak orang makin terpukau dengan kecanggihannya. Namun sadarkah AutoFamily bahwa plat nomor mobil listrik ternyata berbeda dengan mobil yang menggunakan bahan bakar?

Buat AutoFamily yang belum tahu bagaimana membedakan mobil listrik dari mobil bensin, mempelajari perbedaan keduanya dari plat bisa jadi salah satu cara yang mudah dilakukan. Coba langsung kenali mobil listrik dari plat yang disematkannya berikut ini!

5 Jenis-Jenis Plat Mobil Listrik

Regulasi mengenai warna dan bentuk plat nomor kendaraan listrik diatur dalam Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Perpol) Nomor 7 Tahun 2021 Pasal 45 ayat 2. Berikut ini jenis-jenis plat nomor mobil listrik yang berlaku di Indonesia:

1. Plat Nomor Putih dengan Garis Biru

Plat putih dengan garis biru ini digunakan untuk kendaraan listrik milik pribadi yang masih dalam tahap uji coba dan telah dilengkapi Surat Tanda Coba Kendaraan (STCK).

Sesuai dengan peraturan Polri (Perpol), plat putih awalnya menjadi tanda bahwa kendaraan masih dalam tahap pengujian.

Namun sejak pertengahan 2022, warna dasar putih kini menjadi standar baru untuk tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) pribadi, termasuk mobil konvensional yang baru terdaftar.

Adanya garis biru menunjukkan bahwa kendaraan tersebut bertenaga listrik. Perubahan ini juga menjadi bentuk dukungan terhadap penggunaan mobil listrik dan mendukung aturan transportasi modern, termasuk integrasi dengan sistem ganjil genap di beberapa kota.

2. Plat Nomor Hitam dengan Garis Biru

Plat hitam dengan garis biru ini berlaku untuk mobil listrik milik pribadi yang sudah terdaftar sebelum Juni 2022, saat plat kendaraan pribadi masih menggunakan warna dasar hitam.

Sebagai bentuk penyesuaian dari peraturan Polri, kini ditambahkan garis biru sebagai penanda bahwa kendaraan tersebut menggunakan tenaga listrik.

Meski secara visual berbeda dari plat putih, kendaraan ini tetap sah beroperasi dan tidak terdampak oleh aturan ganjil genap yang biasanya diterapkan pada mobil konvensional.

Status kendaraan ini juga tetap tercatat dalam nomor kendaraan bermotor (TNKB) resmi dan menjadi bagian dari peningkatan penerimaan negara bukan pajak melalui proses registrasi ulang.

3. Plat Nomor Hijau dengan Garis Biru

Jenis plat ini dikhususkan untuk kendaraan listrik yang beroperasi di wilayah perdagangan bebas (free trade zone) seperti Batam.

Warna plat hijau dengan garis birumengindikasikan bahwa kendaraan berada dalam fasilitas bebas bea masuk, sesuai kebijakan pemerintah untuk mendorong adopsi mobil listrik di zona tertentu.

Namun, penggunaannya terbatas hanya untuk daerah tersebut dan tidak boleh dioperasikan di luar wilayah perdagangan.

Mobil dengan plat ini juga tidak dikenai pajak kendaraan bermotor, namun tetap terdaftar sebagai bagian dari nomor kendaraan bermotor (TNKB) resmi dengan pengawasan khusus.

4. Plat Nomor Kuning dengan Garis Biru

Plat kuning dengan garis biru ini digunakan oleh angkutan umum bertenaga listrik, seperti bus listrik, taksi listrik, atau layanan transportasi daring berbasis listrik.

Warna dasar kuning menandakan status sebagai kendaraan komersial, sementara garis biru menjadi indikator tenaga penggeraknya adalah listrik.

Jenis plat ini menunjukkan pergeseran signifikan menuju transportasi massal rendah emisi dan mendukung efisiensi bahan bakar.

Dengan teknologi modern yang mendukung rpm dan torsi optimal, kendaraan ini memiliki kapasitas mesin yang mampu bersaing dengan kendaraan konvensional, sekaligus menjadi bagian dari upaya mengurangi emisi karbon.

5. Plat Nomor Merah dengan Garis Biru

Plat merah dengan garis biru diperuntukkan bagi kendaraan dinas milik pemerintah yang sudah beralih ke kendaraan listrik.

Warna merah tetap menunjukkan bahwa kendaraan ini adalah aset negara, sedangkan garis biru menegaskan bahwa mobil tersebut menggunakan teknologi ramah lingkungan.

Penggunaan mobil listrik untuk kendaraan dinas menunjukkan komitmen pemerintah terhadap penggunaan energi bersih dan mendorong transisi dari mobil konvensional ke kendaraan listrik.

Selain itu, kendaraan dinas ini juga terdaftar dalam sistem resmi nomor kendaraan bermotor (TNKB) dan mendukung integrasi data transportasi nasional, termasuk dalam sistem ganjil genap jika berlaku.

Perbedaan Plat Nomor Mobil Listrik dan Mobil Biasa

Salah satu cara paling mudah membedakan mobil listrik dan mobil berbahan bakar bensin di jalanan adalah dari warna plat nomornya. Berikut poin-poin perbedaannya:

Mobil Biasa (Bensin & Hybrid): Menggunakan warna dasar hitam atau putih tanpa tambahan warna lain.
Mobil Listrik: Memiliki garis biru di bagian bawah nomor plat sebagai tanda khusus kendaraan bertenaga listrik.
Fungsi Garis Biru: Membantu petugas dan publik mengenali jenis tenaga penggerak kendaraan secara visual.
Tidak Ada Tulisan “Listrik”: Tidak ditandai dengan kata-kata khusus, perbedaan hanya dari elemen warna pada plat.

Perbedaan ini penting karena mobil listrik sering mendapatkan perlakuan khusus, seperti bebas aturan ganjil genap dan pengurangan pajak kendaraan bermotor di beberapa daerah.

Namun sebenarnya mengapa mobil listrik harus dibedakan dari mobil jenis lainnya?

Mengapa Dibedakan?

Perbedaan plat nomor mobil listrik dan mobil biasa memiliki beberapa alasan yang penting.

Pertama-tama, hal ini membantu mengidentifikasi kendaraan sebagai mobil listrik dan memberikan informasi penting tentang jenis kendaraan yang digunakan.
Dalam beberapa negara, kendaraan listrik diberikan plat nomor khusus dengan awalan atau simbol tertentu yang secara visual akan langsung mengidentifikasinya sebagai mobil listrik. Hal ini memudahkan pengendara, penegak hukum, dan pihak berwenang lainnya untuk mengenali kendaraan listrik tersebut secara langsung.
Pemisahan plat nomor juga penting untuk mendukung pengembangan infrastruktur dan layanan yang sesuai dengan kendaraan listrik.

Melalui keberadaan plat khusus maka penyedia layanan publik seperti stasiun pengisian daya atau tempat parkir dapat dengan mudah mengidentifikasi kendaraan listrik dan menyediakan fasilitas yang diperlukan.

Pada akhirnya semua ini dilakukan demi kepentingan masyarakat pemilik kendaraan listrik itu sendiri karena mereka bisa dengan nyaman mengisi daya kendaraan dan menggunakan infrastruktur yang tepat.

Melalui keberadaan teknologi kendaraan listrik yang makin berkembang, penting bagi Anda untuk memahami mengapa plat nomor mobil listrik perlu dibedakan dengan plat nomor mobil biasanya.

Bisa dikatakan bahwa plat nomor ini merupakan identitas kendaraan listrik yang unik dan memberikan informasi tentang status ramah lingkungan dari kendaraan tersebut.

Keberadaan plat khusus pada mobil listrik diharapkan dapat membuat masyarakat makin memiliki kesadaran yang baik akan lingkungan sehingga perubahan positif pun dapat terlihat signifikan.

DAPATKAN PENAWARAN TERBAIK TOYOTA BZ4X HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM

Ingin Mobil Listrik Andal? Cek Toyota BZ4X di Auto2000!

Apakah Anda ingin memiliki mobil listrik dengan performa yang andal? Jika iya maka jangan lewatkan kehadiran Toyota BZ4X sebagai inovasi terbaru dari Toyota.

BZ4X sendiri adalah mobil listrik yang menawarkan kinerja luar biasa dengan desainnya yang dibuat sangat menawan.

Kalau Anda ingin tahu lebih banyak informasi mengenai keunggulan dan spesifikasi lengkap dari Toyota BZ4X, langsung saja kunjungi Auto2000 Digiroom.

Di sini Anda bisa mendapatkan informasi lengkap dari Toyota BZ4X yang harus diketahui sebelum akhirnya memutuskan melakukan pembelian.

Jadilah bagian dari perubahan positif menuju masa depan yang lebih baik bersama Toyota BZ4X, temukan informasinya hanya di Auto2000 Digiroom sekarang!

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.