penyebab-ban-tubles-sering-kempes.jpg

Berbagai Penyebab Ban Tubles Sering Kempes

Diterbitkan22 Feb 2023

Apa penyebab ban tubles sering kempes? Ban tubles atau ban tubeless memang memiliki keunggulan dalam hal ketahanan dan kekuatan jika tiba-tiba tertusuk benda tajam. Bahkan ban tubeless sering disebut-sebut ban anti bocor karena sangat tangguh. Benar, ban ini tidak langsung kempes secara cepat.

Namun sayangnya, ada saja masalah ban tubeless sering kempes. Kalau sudah begini pasti rasanya sangat menjengkelkan. Itulah mengapa AutoFamily wajib mengetahui beberapa penyebab dari masalah ban yang sering kempes dalam informasi di bawah ini.

5 Penyebab Ban Tubeles Sering Kempes

Ada beberapa faktor yang menyebabkan ban tubeless menjadi sering kurang angin. Auto2000 memberikan lima penyebab serta penjelasan selengkapnya di bawah ini.

1. Tekanan Angin Memang Sudah Berkurang

Salah satu alasan ban tubeless sering kempes adalah karena pengaruh tekanan udara di dalam ban yang memang sudah berkurang. Hal ini biasa terjadi pada ban yang menggunakan udara bertekanan sebagai komponen utama.

Udara bertekanan di dalam ban dapat menyusut atau memuai jika ada perubahan suhu. Ketika suhu menjadi panas maka udara memuai. Sebaliknya, ketika suhu dingin maka udara akan menyusut. Mobil yang sudah lama tidak digunakanjuga bisa menjadi penyebab mengapa tekanan angin dalam ban terus berkurang. Jadi tidak heran mengapa ban tubeless menjadi sering kempes.

DAPATKAN PROMO MENARIK TOYOTA NEW CALYA DI AUTO2000

2. Kondisi Valve Ban Motor Rusak

Faktor lainnya yang dapat menyebabkan ban tubeless mengalami kempes adalah kondisi valve yang tidak baik. Komponen yang terbuat dari karet tersebut dapat mengeras dan getas seiring berjalannya waktu. Hal ini menimbulkan keretakan di sekelilingnya sehingga udara di dalam ban keluar dan menyebabkan masalah kempes.

Permasalahan juga bisa disebabkan pemasangan pentil ban yang tidak baik. Kejadian seperti ini tidak hanya bisa terjadi pada pentil ban motor tetapi juga demikian pada mobil sehingga Anda perlu memastikan bahwa pemasangannya sudah baik dan benar. Masalah pentil seharusnya tidak pernah menjadi masalah karena termasuk hal sederhana.

Namun tidak heran kalau bermasalah karena Anda melakukan pemasangan ban di tempat sembarangan. Itu sebabnya Anda dianjurkan hanya datang servis ke tempat tepercaya seperti bengkel Auto2000. Segera jadwalkan Booking Servis Toyota melalui Auto2000 Digiroom. Dapatkan layanan terbaik untuk mobil kesayangan Anda dengan bantuan teknisi andal dari Auto2000.

Jika dilihat berdasarkan fungsinya, tutup valve berguna melindungi katun ban agar tidak terkena debu dan pasir. Jika komponen yang juga kerap disebut pentil ban tersebut kurang rapat maka pada akhirnya kotoran tersebut dapat masuk dan merusaknya. Pasir yang menempel pada ban harus dihindari agar tidak ada masalah lain yang bisa terjadi dan membahayakan keselamatan Anda selama berkendara.

Maka dari itu, Anda harus memastikan apakah kondisi pentil ban yang dipasang sudah benar atau belum agar tidak cepat rusak. Pemasangan pentil harus benar dari ujung sampai ke tutupnya, dan jangan sampai terpasang kurang rapat.

3. Kondisi Karet Ban Sudah Getas

Karet ban yang sudah getas merupakan penyebab lain dari masalah ini. Pada dasarnya ban memiliki batas waktu pemakaian setelah diproduksi. Jadi sudah hal wajar apabila kondisi ban menjadi getas ketika sudah digunakan dalam waktu yang lama.

Namun hal ini tidak bisa diiarkan begitu saja. Sebaiknya Anda tidak menggunakan ban yang sudah diproduksi dari 6 tahun lalu. Walau masih tebal, tapi sisi sampingnya sudah terlihat retak. Itu berarti kondisi karet ban sudah keras dan getas. Sangat tidak dianjurkan untuk menggunakan ban yang sudah berada dalam kondisi keras dan getas. Penggunaannya hanya membuat Anda dalam keadaan berbahaya karena ban bisa pecah serta tidak lagi kuat menanggung beban yang berat.

Baca juga:Kenali 9 Jenis Ban Mobil yang Umum Dipakai

4. Ban Tertusuk Benda Tajam yang Tetap Menempel

Seperti yang sudah dijelaskan, ban tubeless yang tertusuk benda tajam memang dapat kempes atau mengalami bocor halus. Namun jika Anda tidak sadar benda tajam tersebut ternyata tetap menempel, maka masalah ban kempes pasti akan terjadi terus-menerus.

Walau kondisi ini dianggap bocor halus karena benda tajam tersebut masih dapat menahan atau menutup udara dalam jumlah besar, tapi bukan berarti malah didiamkan saja. Sebaiknya segera lepaskan benda tajam itu di tambal agar masalah bocor halus dapat diatasi serta lubang kebocoran dapat diperbaiki.

5. Masalah Pada Velg

Masalah pada velg yang sering menyebabkan ban bocor adalah kondisinya sudah peyang dan karatan. Peyang di bagian velg menyebabkan dudukan ban tidak dapat menempel rapat sekaligus mengisolasi udara di dalamnya.

Mengapa velg bisa peyang? Biasanya disebabkan mobil yang sering menghantam lubang dengan kecepatan tinggi. Secara perlahan-lahan, velg sudah pasti menjadi peyang.

Dari sekian banyak penyebab ban tubeless sering kempes, jangan sampai AutoFamily mengalami salah satunya. Selalu perhatikan seluruh bagian mobil sebelum berkendara agar AutoFamily dan keluarga terhindar dari bahaya.

Oleh karena itu Anda tidak boleh lupa untuk selalu mengecek kondisi ban secara berkala. Walaupun teknologi yang digunakan oleh ban sudah bagus, pengecekan tetap wajib dilakukan. Hindari juga untuk mengemudikan kendaraan bermotor di area bebatuan atau kerikil yang cukup tajam agar ban tubeless tidak mengalami bocor halus.

Baca juga:Mengenal Polimer yang Merupakan Karet Sintetis pada Pembuatan Ban Mobil

3 Tips Merawat Ban Tubeless Agar Lebih Awet

Setelah mengetahui apa saja penyebab ban tubeless sering kempes, mari mencari tahu bagaimana cara merawat ban tubeless agar lebih awet dan tidak sering kempes.

1. Menjaga Tekanan Angin yang Optimal

Tips pertama untuk mencegah ban tubeless sering kempes adalah menjaga tekanan angin ban. Tekanan angin ban berpengaruh besar pada kinerja dan ketahahan ban. Tidak hanya demikian, tekanan angin pun bisa memengaruhi keselamatan Anda saat berkendara. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu mengisi ban dengan tekanan angin yang sesuai dengan rekomendasi pabrik.

2. Mengisi Ban Tubeless dengan Nitrogen

Selanjutnya, Anda direkomendasikan menggunakan gas nitrogen untuk mengisi ban tubeless . Mengapa? Gas nitrogen terbukti dapat mengurangi panas yang muncul saat ban digunakan untuk meluncur di jalan raya. Selain itu gas nitrogen juga lebih tahan lama dibandingkan gas biasa sehingga tekanan angin ban pun menjadi lebih stabil. Melalui penggunaan gas nitrogen ban jadi terhindar dari potensi terjadinya kebotakan dan kebocoran dalam waktu cepat.

3. Sering Melakukan Pengecekan pada Ban

Terakhir, tentu saja Anda harus sering melakukan pengecekan pada ban. Jika Anda sering melakukan hal ini maka berbagai permasalahan seperti pelek bengkok, pentil yang kendor, bocor halus, dan sebagainya bisa langsung dideteksi sebelum memperparah kondisi ban. Apabila memang ada permasalahan yang signifikan pada ban, maka bisa langsung dilakukan penambalan atau menggantinya dengan ban yang baru.

Baca juga:4 Kelebihan Ban Tubeless Untuk Kendaraan Anda

Kerusakan pada ban maupun velg pada mobil Toyota bisa saja berbeda antara satu dengan yang lainnya. Maka pemeriksaan pentung untuk dilakukan untuk mengetahui penyebabnya.

AutoFamily tidak perlu kebingungan jika ingin melakukan pengecekan ban dan mobil secara menyeluruh. Teknisi ahli Auto2000 siap memberikan layanan terbaik dengan kinerja tim profesional sehingga mobil AutoFamily kembali prima.

Jadwalkan kedatangan Anda melalui Auto2000 Digiroom sekarang juga! Jika Anda tidak memiliki waktu untuk membawa mobil ke bengkel Auto2000, silakan lakukan booking layanan Auto2000 Home Service dengan cara yang sama yaitu melalui Auto2000 Digiroom.

Untuk mendapatkan informasi dan penawaran terbaik lainnya dari Auto2000, yuk subscribe Auto2000 Digiroom di bagian bawah artikel ini.

KunjungiDealer Toyotasekarang jugadan dapatkan berbagaiPromo Dealer Mobil Toyotaterbaru untuk berbagai jenislayanan purna jualAuto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungandi sini.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.