Ban yang tiba-tiba bocor membuat AutoFamily harus mendongkrak mobil agar proses pergantian dapat dilakukan dengan baik. Salah satu alat yang biasa digunakan selain dongkrak adalah jack stand. Apakah AutoFamily tahu fungsi jack stand? Bagaimana dengan bagian-bagiannya? Tanpa perlu berlama-lama, simak informasi selengkapnya dari Auto2000 di bawah ini.
Fungsi Jack Stand
Jack stand atau biasa dikenal juga dengan sebutan safety stand adalah penopang vertikal yang memiliki kekuatan dalam menahan beban mobil. Proses penggunaannya pun mudah karena ketinggiannya dapat disetel berbeda-beda sesuai kebutuhan.
Fungsi utama dari jack stand menjadi penahan beban mobil yang telah didongkrak. Dengan adanya jack stand, maka proses perbaikan menjadi lebih mudah.
Namun jangan sampai salah kaprah. Proses perbaikan yang membutuhkan komponen ini lebih fokus pada masalah di bagian kaki-kaki, sistem rem, transmisi dan lainnya. Mengapa bisa begitu? Anda sebaiknya jangan pernah memperbaiki bagian tersebut hanya dengan dukungan dongkrak untuk menahan beban mobil. Tentunya tidak bisa dipastikan kuat juga. Lebih baik gunakan jack stand sebagai alat bantu.
Apalagi jack stand memiliki kapasitas menahan beban berat yang berbeda-beda sesuai kebutuhan. Inilah yang membuat benda ini sangat penting di dalam perbaikan bagian-bagian yang ada di kolong mobil.
Baca juga:Jangan Salah Pasang Dongkrak Mobil Simak Caranya
Bagian-Bagian Jack Stand
Kini Anda sudah mengetahui apa fungsi dari jack stand. Sekarang saatnya mengetahui beberapa bagiannya. Total ada empat bagian jack stand. Apa saja bagian-bagiannya?
1. Lock Pin (Pin Pengunci)
Bagian pertama dari jack stand yang kita bahas di sini adalah lock pin atau pin pengunci. Pengunci ini umumnya terbuat dari batang besi dengan bentuk segitiga atau bulat. Sesuai namanya, fungsi dari bagian ini adalah mengunci rahang jack stand dengan sempurna agar tetap mampu bekerja optimal dalam menahan beban mobil.
DAPATKAN PROMO TOYOTA NEW YARIS DI AUTO2000
2. Tube (Penopang/Rahang Jack Stand)
Selanjutnya ada tube atau penopang yang ditahan secara vertikal oleh bagian base. Bagian atas dari tube dapat ditambahkan sebuah sadel atau fixture agar mampu memberikan kontak lebih baik antara tube dengan mobil. Jadi tidak akan ada lecet ataupun bekas yang tertinggal di bagian bodi mobil.
3. Control Lever (Tuas Pengatur Rahang Jack Stand)
Dari namanya saja sudah terlihat jelas apa fungsi dari bagian ini. Control lever yang berbentuk tuas ini digunakan dalam mengatur sekaligus menahan posisi rahang jack stand sesuai dengan kebutuhannya.
4. Base
Base adalah dasar dari jack stand yang digunakan sebagai penopang utama alat ini. Bagian ini harus ditempatkan di permukaan yang kuat, seperti tanah atau lantai sehingga dapat berfungsi dengan baik. Mungkin jika Anda melihat base, terkesan tidak terlalu mampu menahan berat mobil. Namun jangan salah, dasar dari jack stand memiliki tingkat kekokohan yang sangat baik.
Jadi itulah fungsi jack stand dan bagian-bagian utamanya yang penting untuk Anda ketahui. Ingat, jangan pernah memperbaiki bagian mobil yang ada di sisi kolong tanpa dukungan peralatan yang memadai dan lengkap. Alat ini diperlukan untuk menjaga mobil agar tetap berada di ketinggian tertentu, sekaligus menjaga keamanan Anda.
Baca juga:Ketahui Fungsi Dongkrak dan Cara Menggunakannya Saat Darurat
Jika Anda bingung bagaimana cara tepat dan praktis memperbaiki mobil, jangan pernah ragu untuk datang ke Auto2000. Bagi AutoFamily yang tinggal di Jatiasih, Bekasi dan sekitarnya silakan kunjungi bengkel Auto2000 Jatiasih untuk mendapat layanan bengkel terbaik.
Kunjungi Auto2000 Digiroom untuk memilih jadwal kunjungan ke bengkel sekarang juga!
