6 Fungsi Freon AC Mobil dan Ciri-Ciri Freon Habis

Diterbitkan22 Agu 2025

Tanpa adanya AC mobil, aktivitas berkendara pasti akan terasa kurang nyaman. Sepanjang perjalanan, Anda akan merasa gerah hingga memengaruhi konsentrasi. Mau membuka jendela untuk mendapatkan angin, tapi justru berisiko terpapar debu dan suara berisik dari luar.


Untungnya, berbagai masalah tersebut bisa teratasi dengan menyalakan AC di dalam mobil. Nah, hembusan angin sejuk yang dikeluarkan AC tak terlepas dari peran freon. Memangnya, apa fungsi freon AC mobil? Simak penjelasannya di bawah ini!


TEMUKAN MOBIL TOYOTA MODEL TERBARU MELALUI PELAYANAN YANG PROFESIONAL HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM! 

Apa Itu Freon AC Mobil?

Freon AC mobil adalah zat pendingin (refrigerant) yang berperan penting dalam sistem pendingin udara pada kendaraan.


Bentuknya bisa berupa gas atau cairan tergantung pada fase sirkulasi di dalam sistem AC. Fungsinya adalah menyerap panas dari udara di dalam kabin dan melepaskannya ke luar kendaraan sehingga suhu di dalam mobil menjadi lebih sejuk dan nyaman.


Secara kimia, freon termasuk dalam kelompok senyawa hidrofluorokarbon (HFC) atau hidrofluoroolefin (HFO) pada model terbaru. Zat ini memiliki kemampuan khusus untuk berubah wujud dari gas menjadi cair dan kembali lagi ke gas dengan mudah ketika diberi tekanan dan suhu tertentu.


Menariknya, prinsip kerja freon pada AC mobil sama dengan freon yang digunakan pada AC rumah tangga, lemari es, dan pendingin udara lainnya.


Sifat inilah yang membuat freon sangat cocok digunakan sebagai media perpindahan panas di sistem AC mobil maupun berbagai perangkat pendingin lainnya.


Baca Juga: 6 Cara Kerja Sistem AC Mobil dan Komponennya


Jenis freon AC

Beberapa jenis freon yang umum digunakan pada mobil:

  • R-12 – digunakan pada mobil keluaran lama (sebelum 1995), namun sudah dilarang karena merusak lapisan ozon.
  • R-134a – digunakan pada sebagian besar mobil modern, tidak merusak ozon, lebih aman untuk lingkungan.
  • R-1234yf – generasi terbaru yang lebih ramah lingkungan dengan tingkat pemanasan global (GWP) sangat rendah.

Tanpa freon, AC mobil tidak akan bisa mendinginkan udara, karena dialah media utama yang membawa dan melepaskan panas dari dalam kabin.


Fungsi Freon AC Mobil

Freon AC mobil adalah inti dari sistem pendingin kabin. Tanpa freon, seluruh rangkaian komponen AC tidak akan bisa melakukan proses pendinginan. Berikut penjelasan fungsi-fungsi utamanya secara rinci:


1. Menjaga Suhu Kabin

Fungsi paling mendasar dari freon adalah mendinginkan udara di dalam mobil. Freon bertugas menyerap panas dari udara kabin ketika melewati evaporator, lalu melepaskan panas itu ke udara luar melalui kondensor.

  • Tanpa freon, AC hanya akan meniupkan udara biasa tanpa efek sejuk.
  • Proses ini tidak bisa digantikan dengan udara luar saja, karena perbedaan suhu tidak akan signifikan.

2. Melepas dan Menyerap Panas (Heat Exchange)

Freon memiliki sifat mudah berubah wujud dari gas ke cair dan sebaliknya pada suhu dan tekanan tertentu. Sifat ini membuatnya efektif dalam membawa panas dari satu tempat ke tempat lain.

  • Saat menjadi gas bertekanan rendah, freon menyerap panas.
  • Saat menjadi cair bertekanan tinggi, freon melepaskan panas.
  • Sifat ini adalah inti dari cara kerja AC mobil yang memanfaatkan siklus kompresi–ekspansi.

Baca Juga: 15 Penyebab AC Mobil Tidak Dingin dan Solusinya


3. Menjaga Kenyamanan Berkendara

Dengan suhu kabin yang sejuk, pengemudi dan penumpang dapat berkendara dalam kondisi nyaman. Freon secara tidak langsung membantu:

  • Mengurangi kelelahan pengemudi saat cuaca panas.
  • Menjaga fokus pengemudi, karena suhu terlalu panas bisa menurunkan konsentrasi.
  • Membuat perjalanan jarak jauh lebih menyenangkan bagi semua penumpang.

4. Mengurangi Kelembapan di Dalam Kabin

Fungsi freon bukan hanya mendinginkan, tapi juga mengurangi kadar air (kelembapan) di udara.

  • Ketika udara hangat dari kabin melewati evaporator yang dingin, uap air di udara mengembun dan menempel di permukaan evaporator.
  • Air ini kemudian menetes dan dibuang melalui saluran pembuangan AC.
  • Hasilnya, udara di kabin terasa lebih segar, tidak pengap, dan kaca mobil tidak mudah berembun.

5. Menunjang Umur Panjang Komponen AC

Freon yang cukup dan bersih membantu meringankan kerja kompresor dan komponen AC lainnya.

  • Freon yang kurang memaksa kompresor bekerja lebih keras, menyebabkan keausan dini.
  • Freon yang tercemar bisa merusak katup ekspansi atau evaporator.
  • Dengan freon yang sesuai spesifikasi, komponen AC dapat bertahan lebih lama dan jarang mengalami kerusakan.

6. Menunjang Efisiensi Energi Kendaraan

Freon yang sesuai spesifikasi pabrikan membantu sistem AC bekerja optimal dengan konsumsi daya yang lebih efisien.

  • AC yang bekerja dengan freon ideal tidak akan membebani mesin secara berlebihan.
  • Konsumsi bahan bakar menjadi lebih hemat dibandingkan jika freon kurang atau kualitasnya buruk.

Bagaimana Cara Kerja Freon AC Mobil?

Freon bekerja dalam sebuah siklus tertutup di dalam sistem AC mobil. Siklus ini terdiri dari beberapa tahap utama:


1. Kompresi (Compression)

  • Dimulai dari kompresor AC, yang digerakkan oleh mesin mobil melalui belt.
  • Kompresor menekan freon dalam bentuk gas bertekanan rendah menjadi gas bertekanan tinggi.
  • Akibat tekanan tinggi, suhu freon naik secara signifikan.

2. Kondensasi (Condensation)

  • Gas panas bertekanan tinggi dialirkan menuju kondensor (posisinya biasanya di depan radiator).
  • Di sini, freon melepaskan panas ke udara luar yang dihembuskan oleh kipas atau aliran angin saat mobil berjalan.
  • Panas yang dilepaskan membuat freon berubah wujud menjadi cairan bertekanan tinggi.

3. Ekspansi (Expansion)

  • Freon cair melewati katup ekspansi atau orifice tube.
  • Di titik ini, tekanannya tiba-tiba turun drastis, menyebabkan suhu freon juga menurun tajam.
  • Hasilnya, freon menjadi cairan bersuhu sangat rendah.

4. Evaporasi (Evaporation)

  • Cairan dingin ini masuk ke evaporator (terletak di dalam dashboard mobil).
  • Freon menyerap panas dari udara kabin yang dihembuskan oleh blower melewati evaporator.
  • Udara yang sudah dingin ditiupkan kembali ke kabin, sedangkan freon berubah menjadi gas bertekanan rendah.

5. Kembali ke Kompresor

  • Gas freon bertekanan rendah kembali masuk ke kompresor, dan siklus ini terus berulang selama AC menyala.

Sistem ini tertutup rapat sehingga freon tidak habis dalam kondisi normal. Jika freon berkurang, biasanya ada kebocoran yang harus diperbaiki sebelum diisi ulang.


Baca Juga: 4 Kelebihan Ban Tubeless Untuk Kendaraan Anda

Apa Ciri Freon AC Habis?

Freon menjadi komponen penting pada AC mobil yang berfungsi untuk menghasilkan udara dingin di dalam kabin. Jika jumlahnya berkurang atau habis, AC tidak bisa bekerja maksimal.


Meskipun pada kehidupan sehari sebagian orang hanya merasakan AC tidak dingin sebagai tanda, sebenarnya ada beberapa ciri lain yang bisa menjadi indikasi kuat bahwa pengisian freon perlu dilakukan, seperti:


1. Udara yang Keluar Tidak Lagi Dingin

Ciri paling umum adalah udara yang keluar dari ventilasi AC terasa hangat. Hal ini terjadi karena freon sudah tidak cukup untuk menyerap panas dari udara kabin.


2. Kompresor AC Sering Mati Hidup

Ketika freon berkurang, tekanan dalam sistem menjadi tidak stabil. Sensor tekanan akan memutus kerja kompresor untuk mencegah kerusakan. Akibatnya, kompresor akan sering mati-hidup secara cepat.


3. Muncul Bunyi Dengung atau Desis

Jika kamu mendengar bunyi mendesis saat AC dinyalakan, ini bisa menjadi tanda adanya kebocoran. Freon yang bocor keluar dari pipa atau sambungan akan mengeluarkan suara khas tersebut.


Baca Juga: 4 Fungsi Filter AC Mobil dan Cara Merawatnya


4. Kaca Mobil Mudah Berembun

Tanpa cukup freon, proses dehumidifikasi pada evaporator tidak berjalan baik. Udara di kabin menjadi lembap, dan kaca lebih cepat berembun, terutama saat hujan.


5. Pipa AC Tidak Terasa Dingin

Biasanya pipa AC di ruang mesin akan terasa dingin ketika AC bekerja normal. Jika pipa terasa hangat atau hanya sedikit dingin, ini mengindikasikan freon kurang atau habis.


6. Muncul Bau Tidak Sedap

Freon yang habis atau bocor dapat membuat kinerja evaporator terganggu. Kondisi lembap yang berkepanjangan bisa memicu pertumbuhan jamur dan bakteri, yang akhirnya menimbulkan bau tidak sedap.


Pentingnya Memilih Freon yang Tepat

Freon merupakan salah satu jenis zat pendingin yang aman digunakan di mobil, namun tetap termasuk senyawa kimia yang harus ditangani dengan hati-hati.


Meski sebagian besar jenis freon modern tidak mudah terbakar, pemilihan jenis refrigeran harus sesuai rekomendasi pabrikan karena memiliki dampak terhadap performa dan keawetan komponen AC.


Dengan penggunaan AC yang tepat dan perawatan rutin, freon dapat bertahan lama tanpa perlu sering diisi ulang.


DAPATKAN PERAWATAN MOBIL YANG COCOK SESUAI DENGAN MODEL MOBIL TOYOTA ANDA DENGAN PAKET SERVIS TOYOTA DARI AUTO2000 DIGIROOM

AC Tidak Dingin, Serahkan Penanganannya pada Auto2000

Jika AC mobil mulai terasa tidak dingin, sebaiknya bawalah mobil ke bengkel Auto2000 terdekat untuk dilakukan pengecekan seluruh komponen AC.


Bisa jadi ternyata penyebab AC mobil tidak dingin adalah adanya lubang di karet seal pada sambungan selang, atau mungkin ada penyebab lainnya.


Namun, jika memang terjadi kebocoran freon, tim montir Auto2000 pasti akan langsung menambalnya, baru kemudian mengisi AC mobil Anda dengan freon baru.


Baca Juga: Mengenal Model Jok Mobil Alphard


Mengingat fungsi freon yang begitu penting dalam sistem AC mobil, sudah seharusnya AutoFamily mengeceknya secara rutin. Jadi, jika ada kebocoran atau gangguan apa pun, bisa segera diambil tindakan yang sesuai.


Tidak perlu melakukannya sendiri, cukup jadwalkan kunjungan ke bengkel Auto2000 terdekat untuk servis berkala.Kunjungi Dealer Toyota sekarang jugadan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungan di sini.

Share With:

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.