Wajib Tahu, Kenali Fungsi Check Valve

Mesin mobil terdiri dari komponen-komponen yang berkaitan satu sama lain. Salah satu komponen yang menyusun mobil adalah check valve. Seperti valve atau katup pada umumnya, check valve pun berfungsi untuk mengatur aliran fluida, baik yang berupa cairan maupun gas. Lalu, apa fungsi check valve secara spesifik? Artikel kali ini akan membahas tentang check valve, mulai dari definisi hingga fungsinya.

Mengenal definisi check valve

Valve atau katup sendiri merupakan komponen yang umum ditemukan pada mesin dengan sistem perpipaan. Secara garis besar, fungsi valve adalah untuk mengatur aliran fluida, baik cairan maupun gas. Jadi, fluida dapat mengalir ke satu arah yang spesifik sehingga backflow (aliran balik) pun tidak terjadi.

Check valve memiliki fungsi yang kurang lebih sama. Hanya saja, prinsip kerja check valve berbeda dari valve pada umumnya. Jika kebanyakan valve bekerja dengan mengandalkan handle untuk mengendalikan aliran fluida, maka check valve justru bekerja tanpa handle. Sebagai gantinya, check valve memanfaatkan tekanan dan gaya gravitasi dari fluida itu sendiri.

Fungsi check valve pada mesin mobil

Lalu, apa kegunaan check valve pada mesin mobil? Sebenarnya, fungsi check valve pada mesin mobil pun masih sama dengan kegunaan check valve secara umum. Pada mesin mobil, check valve juga bertugas untuk mengatur laju aliran fluida, baik cairan maupun gas.

Penggunaan check valve pada mesin mobil bisa ditemukan pada sistem pengereman mobil, tepatnya pada komponen booster rem. Check valve terletak di antara booster rem dan saluran intake manifold mesin mobil. Di sini, fungsi check valve adalah untuk mengatur aliran udara. Dengan adanya check valve, udara pun bergerak satu arah dan tersedot keluar dari booster rem. Selain itu, check valve juga bertugas mencegah terjadinya arus balik.

PENAWARAN TERBAIK TOYOTA VELLFIRE. KLIK DI SINI!

Tanda-tanda kerusakan check valve

Pada dasarnya, check valve bukanlah komponen yang sensitif dan cepat rusak, terutama jika Anda rutin melakukan service mesin. Namun, Anda perlu waspada jika menemukan tanda-tanda berikut ini:

• Pedal rem terasa keras saat diinjak.
• Pedal rem terasa blong namun tiba-tiba mengeras saat diinjak.
• Lubang vakum pada booster rem tidak dapat melakukan pengisapan saat sistem pengereman dibongkar.

Tanda-tanda di atas merupakan gejala kerusakan fungsi check valve pada booster rem mobil. Sebaiknya Anda segera melakukan pengecekan agar mekanik dapat memperbaiki kerusakan tersebut. Umumnya, kerusakan tersebut dapat diperbaiki. Namun, jika kerusakan sudah parah, Anda harus melakukan penggantian check valve.

Baca juga: Fungsi Valve dan Cara Kerjanya di Kendaraan Mobil

Mengatasi kerusakan check valve pada mobil

Ada beberapa cara untuk mengatasi kerusakan check valve pada mobil. Langkah pertama adalah pengecekan. Tujuannya adalah untuk mengetahui penyebab kerusakan. Jika penyebab kerusakan sudah diketahui, maka langkah perbaikan yang diambil pun akan lebih akurat.

Penyebab yang paling sering ditemukan adalah kesalahan pada pemasangan check valve. Kesalahan pemasangan valve bisa menyebabkan aliran udara menuju ke tempat yang salah. Hasilnya, udara pun bersarang di dalam booster rem. Pedal rem pun terasa berat dan keras saat diinjak. Agar hal ini tidak terjadi, pastikan untuk melakukan pengecekan ulang setelah memasang check valve pada booster rem.

Demikian sekilas ulasan mengenai fungsi check valve pada mesin mobil, tepatnya pada komponen booster rem. Untuk merawat check valve pada booster rem, sebaiknya Anda rutin melakukan pengecekan mesin. Pengecekan dan perawatan mesin terbaik untuk mobil Toyota bisa Anda dapatkan di bengkel Auto2000.

Kunjungi Auto2000 Digiroom sekarang juga untuk melakukan booking service secara online.Dan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Bengkel Auto2000 siap membantu.