Apa itu platina? Bagi yang belum paham, platina adalah salah satu komponen yang ada di dalam sistem pengapian. Komponen ini sebenarnya sudah tidak digunakan dalam mobil-mobil terbaru. Platina hanya ada di mobil lawas saja.
Apa Itu Platina?
Fungsi utama dari komponen yang merupakan logam mulia ini adalah untuk menghubungkan dan memutus arus listrik yang mengalir menuju ke kumparan primer padakoil pengapian kendaraan. Jika tidak ada platina, maka sudah pasti tegangan tinggi untuk menghasilkan percikan api dari busi tidak mampu didapatkan. Mobil pun menjadi tidak bisa dinyalakan.Penggunaan bagian ini sangat penting di jamannya.
Memiliki mobil lawas perlu untuk mengecek kondisi platina. Termasuk menyetel platina. Bagaimana caranya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Cara Mengecek Kondisi Platina
Ingin mengecek kondisi platina pada mobil lawas? Ikuti langkah-langkah berikut ini.
1. Cek Kondisi Mobil
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek kondisi mobil. Dimulai dariberbagai jenis aki, distributor, dan kebersihan dari platina. Selain itu jangan sampai ada benjolan. Kalau sampai ada benjolan, sebaiknya diganti bersama kondensornya juga.
2. Putar Crankshaft
Kemudian Anda bisa mulai memutar pullyporos engkol atau crankshaftsearah jarum jam. Putar terus sampai titik pully mengarah ke angka 0 derajat. Istilah kondisi ini disebut sebagai Top 1. Namun dalam proses ini, sebaiknya perhatikan bagian noken pada distributor.
3. Kendorkan Baut Platina
Selanjutnya kendorkan baut pengikat platina. Namun jangan sampai terlalu longgar ketika memutar baut tersebut. Kurang lebih sekitar satu putaran saja sampai platina bisa digoyangkan dengan obeng minus di bagian penyetelan celah. Dengan begitu, platina bisa dengan mudah direnggangkan dan disempitkan juga.
4. Mengukur Ukuran Celah Platina
Anda perlu mengukur ukuran celah platina. Ukuran standarnya adalah 0,45 mm. Namun karena ukuran dari fuller gauge tidak ada yang tepat di angka 0,45 mm, Anda bisa memakai perhitungan celah 0,40 mm. Namun agak sedikit dilonggarkan supaya bisa semakin mendekati angka 0,45 mm.
Baca juga:Cara Mengetahui Besaran Pajak Mobil
5. Menyetel Platina
Sekarang saatnya menyetek platina menggunakan obeng minus. Caranya dengan tekan coak atau tonjolan dengan obeng minus. Setiap mobil memiliki tonjolan berbeda-beda. Jadi Anda perlu mencari tonjolannya terlebih dahulu.
6. Mengecek Celah Platina
Sekarang saatnya kembali mengecek celah platina. Kalau sudah pas dengan ukuran yang diminta, Anda bisa mulai mengencengkan baut kembali. Tentunya menggunakan obeng plus untuk bagian ini.
7. Pasang Tutup Distributor
Jika sudah selesai, Anda bisa memasang kembali tutup distributor yang biasa disebut sebagai delco.
8. Nyalakan Mesin
Sekarang saatnya mencoba menyalakan mesin mobil lawas Anda. Kalau mesin sudah hidup, kendorkan baut yang ada di distributor pada blok mesin. Coba pelan-pelan putar ke kanan dan kiri sambil mendengarkan putaran mesin. Kalau sudah mendengar putaran mesin paling tinggi, Anda bisa berhenti.
Dengan mengikuti langkah terakhir, artinya Anda sudah selesai menyetel platina. Berarti sekarang Anda sudah mengetahui apa itu platina beserta cara menyetelnya. Memang untuk mobil lawas perlu melakukan perawatan yang lebih rutin dan mendalam. Untuk itu Anda perlu membawa mobil kesayangan ke bengkel yang tepat. Tentu saja solusinya adalah Auto2000.
Baca juga:7 Tanda Mobil Toyota Anda Perlu Spooring dan Balancing
Auto2000 tidak hanya menjadi dealer resmi Toyota. Terdapat pula bengkel resmi dan layanan purna jual lainnya sehingga AutoFamily bisa mendapatkan perawatan mobil terbaik. Apalagi Auto2000 juga didukung oleh barisan teknisi andal dan berpengalaman yang siap memberikan pelayanan maksimal. Kondisi mobil lawas AutoFamily sudah pasti kembali prima dari urusan mesin, kaki-kaki, hingga lainnya. Ingin mengenal informasi lebih lengkap tentang Auto2000 dan layanan lainnya? KunjungiAuto2000 Digiroomsekarang jugadan dapatkan berbagaiPromo Dealer Mobil Toyotaterbaru untuk berbagai jenislayanan purna jualAuto2000.