Tanya_Bengkel_Bolehkah_Isi_Radiator_Pakai_Air_Mineral_(1).png

Tanya Bengkel - Bolehkah Isi Radiator Pakai Air Mineral?

Diterbitkan8 Nov 2020

Radiator merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah mesin mobil. Untuk itu kita perlu menjaga radiator coolant Toyota pada mobil selalu dalam volume aman.

Namun sejumlah orang kadang masih beranggapan bahwa radiator mobil bisa diisi dengan air kran atau air mineral. Sebab kedua jenis air tersebut sekilas memang tampak layak saja untuk sistem pendinginan mesin.

Lantas apakah mengganti radiator coolant Toyota dengan air yang sembarangan tersebut diperbolehkan? Beruntung dalam Tanya Bengkel episode 8 yang digelar secara live beberapa waktu lalu, pertanyaan tersebut terjawab.

Wahono dari bengkel resmi Auto200 BSD, Banten, menjelaskan akan pentingnya cairan radiator. Lantas apakah radiator boleh diisi dengan air mineral?

Klik di sini untuk mengetahui simulai kredit Toyota Calya

"Kalau bisa dihindari. Untuk mobil-mobil sekarang, karena mereka punya mesin berkinerja tinggi, kompresi tinggi maka dianjurkan menggunakan coolant, bukan air biasa," ujar Wahono yang saat sekaligus menjawab salah satu pertanyaan dari Toyota Sienta Community Indonesia (TOSCA).

Kenapa air radiator tak bisa digantikan dengan air kran atau air mineral? Wahono mengatakan bahwa ada sebuah zat yang tak dimiliki air kran dan mineral untuk kepentingan pendinginan mesin.

"Adanya zat anti panas yaitu glycol pada radiator coolant Toyota yang membuatnya tidak bisa digantikan oleh air kran. Zat tersebut bekerja dengan menaikkan titik didih cairan radiator. Selain itu juga membantu menyerap panas dari mesin," jelas Wahono.

Kalau misalkan cairan pendingin mesin alias radiator coolant itu diganti dengan air biasa maka akan mengubah komposisi kandungan kimia yang diperlukan tadi. Jika demikian akan menyebabkan titik didihnya berubah juga.

"Terutama di mesin diesel, kalau pakai air biasa malah bisa overheat," wanti Wahono yang mengungkap bahayanya menyepelekan air radiator pada mobil.

Masih menurut Wahono, air cairan yang dirancang khusus untuk diisi ke radiator sendiri ada beberapa jenis. Menurutnya ada cairan radiator coolant biasa dan ada juga long life coolant.

Pada dasarnya, cairan radiator coolant sudah dirancang untuk mengoptimalkan kerja sistem pendinginan mesin. Jika nekat memasukkan air biasa ke radiator maka akibatnya mesin bisa cepat panas. Bahkan kandungan mineral pada air biasa berpotensi membuat karat pada komponen radiator. Selalu gunakan radiator coolant Toyota rekomendasi bengkel resmi Auto2000.

Baca Juga: Masih WFH? Begini Cara Lepas Aki Mobil

PROMO MENARIK DI AUTO2000 DAPATKAN SEKARANG!
promo body paint toyota promo toyota deal cermat

promo toyota terbaru promo new innova , new fortuner
digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.