100kb_News_4.jpg

Menangani Karburator Banjir Peduli UMKM, Astra Mitra Ventura Ikut Bangun Ekonomi Nasional

Diterbitkan9 Apr 2020

14 August 2014

CIKARANG: Hari ini Rabu, 13 Agustus 2014, PT Astra Mitra Ventura (AMV) melaksanakan kunjungan lapangan (Genba) ke Usaha Mikro Kecil & Menengah (UMKM) mitra AMV yang disebut dengan Perusahaan Pasangan Usaha (PPU).

Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto turut hadir, didampingi oleh Presiden Komisaris PT Astra Mitra Ventura Gunawan Geniusahardja, Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor Sudirman MR, Executive Vice President Director PT Astra Honda Motor Johannes Loman, Presiden Direktur PT Astra Otoparts Tbk Hamdhani Dzulkarnaen, Presiden Direktur PT Astra Mitra Ventura Henry C. Widjaja, Direksi dan Eksekutif Grup Astra, Komisaris dan Direksi AMV serta para perwakilan dari anak perusahaan Grup Astra.

Keunikan AMV, ia adalah sebuah bisnis unit yang mengemban misi Corporate Social Responsibility (CSR). Ia memberikan pembiayaan dan pendampingan sejak PPU yang bersangkutan masih kecil sampai berkembang besar, namun AMV tetap merupakan sebuah bisnis unit yang dikelola secara profesional. Key Perfomance Indicator (KPI) nya juga menyangkut profitabilitas sehingga bisnis ini bergulir & terus berkembang, jelas Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto.

Genba AMV 2014 ini akan dilaksanakan ke empat PPU berlokasi di wilayah Cikarang, Jawa Barat, yaitu PT Defa N Precission Indonesia, PT Tosama Abadi, PT Mada Wikri Tunggal dan PT Ganding Toolsindo. Salah satu agenda Genba AMV 2014 adalah peresmian dua plant PPU AMV yakni PT Mada Wikri Tunggal dan PT Tosama Abadi sebagai perwujudan perkembangan PPU dengan perluasan sarana usaha. Peresmian dilakukan oleh Prijono Sugiarto didampingi oleh Direksi dan Eksekutif Grup Astra.

UMKM dan Pembangunan Ekonomi Nasional

Astra menyadari bahwa UMKM mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional, baik dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan juga penyerapan tenaga kerja. Untuk itulah William Soerjadjaja mendirikan Astra Mitra Ventura (AMV) pada 12 Desember 1991, sebagai institusi yang bergerak dalam modal ventura. Pendirian AMV juga merupakan salah satu perwujudan dari filosofi Astra yaitu Catur Dharma butir pertama, Menjadi Milik yang Bermanfaat bagi Bangsa dan Negara.

Sampai dengan semester satu tahun 2014, AMV telah memberikan pembiayaan kepada 367 UMKM dengan jumlah pembiayaan sebesar Rp 447 miliar dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 5.000 orang. UMKM yang menjadi mitra AMV tersebar di wilayah Jabodetabek, yaitu Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Jambi, Sumatera Barat dan Lampung.

AMV memiliki keunikan dalam menjalankan bisnisnya tidak hanya memberikan bantuan permodalan dan pembiayaan kepada UMKM, tetapi AMV mengimplementasikan Visi serta Misi dari AMV, yaitu memberikan pembiayaan kepada UMKM dan non UMKM yang terkait dengan mata rantai usaha Grup Astra, senantiasa mengembangkannya dan melalukan pendampingan melalui program pelatihan seperti: basic mentality, leadership, keuangan dan produksi. Pelatihan-pelatihan yang diberikan untuk PPU, merupakan sinergi antara AMV dengan Grup Astra, jelas Presiden Komisaris PT Astra Mitra Ventura Gunawan Geniusahardja.

AMV mempunyai program-program kerja yang dilandasi dengan Astra Manajemen System (AMS) guna meningkatkan kualitas dalam melakukan pembiayaan dan pendampingan terhadap PPU. Dalam perjalanannya, AMV tidak akan pernah berhenti untuk memberikan yang terbaik bagi UMKM di seluruh Indonesia khususnya yang terkait dalam mata rantai Grup Astra. Sesuai dengan tagline AMV Mitra Pendamping dan Pengembang Usaha Anda, jelas Presiden Direktur PT Astra Mitra Ventura Henry C. Widjaja.

Genba ini juga menjadi ajang berbagi informasi tentang banyak hal di antaranya tentang bisnis Grup Astra, bisnis PPU serta kondisi global yang sangat bermanfaat bagi perkembangan usaha PPU. Selain itu juga mempertemukan dan memperkenalkan PPU dengan Grup Astra sebagai salah satu media promosi bagi PPU AMV.

Perusahaan Pasangan Usaha PT Astra Mitra Ventura

PT DEFA N PRECISSION INDONESIA

Agus Abu Laddong seorang salesman tools kelahiran Makasar yang berkeinginan untuk memahami cara kerja mesin-mesin yang memproduksi tools. Sambil menjual tools, ia belajar mengoperasikan dan mengutak-atik tools tersebut. Sampai pada akhirnya, ia benar-benar paham kondisi tools tersebut satu persatu. Seperti kata pepatah sambil menyelam minum air. Dengan kegigihan dan pengetahuannya mengenai tools, Agus memulai usahanya dengan menyewa sebuah ruko yang sederhana pada tahun 2008. Berjalannya waktu, akhirnya PT Defa N Precission Indonesia (Defa) ditarik menjadi PPU AMV pada tahun 2011. Setelah menjadi salah satu PPU AMV, Defa bergerak dalam bidang usaha machining, pabrikasi dan general trading. Kini Defa memiliki 4 ruko sendiri yang digunakan sebagai workshop, lahan kosong dibelakang rukonya seluas 700 m2 pun siap dibangun. Agus Abu Laddong telah berhasil meningkatkan usahanya dengan memperluas sarana produksi dan menjadi perusahaan yang mempunyai sarana produksi yang canggih sehingga produk yang dihasilkan mempunyai tingkat presisi yang tinggi.

PT TOSAMA ABADI

Berbekal pengalaman selama 4 tahun disalah satu subkon PT Toyota Astra Motor, H. Toyib beranikan diri untuk mendirikan usaha pada tahun 1988 dengan nama PT Tosama Abadi (Tosama). Pada mulanya Tosama hanya mengerjakan komponen interior untuk otomotif yang menggunakan bahan dasar kawat, saat ini Tosama sudah mengerjakan komponen lainnya juga . Dengan segala keterbatasan usahanya pada saat itu, Toyib memakai tempat tinggalnya sendiri yang berukuran kecil untuk kegiatan usaha Tosama. Berbekal optimisme dan dukungan dari karyawan-karyawannya, Toyib melakukan improvisasi dengan membuat kawat menjadi bagian-bagian sparepart yang penting. Toyib adalah seorang pengusaha yang saat ini telah menjadi subkon PT Astra Daihatsu Motor yang 92% omsetnya ke Grup Astra. Toyib mendapat julukan sebagai lelaki berkawat.

Sejalan dengan program pemerintah Low Cost Green Car (LCGC), Tosama telah menjadi bagian dari PT Astra Daihatsu Motor yang telah berkontribusi dengan menghasilkan produk yang dipakai untuk unit LCGC berupa: clamp, transcontrol cable, clip dan retainer fr splr lwr no. 1. Pada tahun 2013, Tosama ditarik menjadi PPU AMV. Kini, Tosama memiliki 3 plant besar yang berlokasi di Cijantung, Cileungsi dan Delta Silicon-Cikarang. Plant Tosama yang berada di Delta Silicon-Cikarang inilah yang akan diresmikan oleh Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto. Toyib sebagai tulang punggung Tosama sangat memperhatikan dan menularkan gaya berbisnisnya kepada subkon-subkonnya yang saat ini berjumlah 6 subkon yang saat ini telah menyerap tenaga kerja sebanyak 300 orang.

PT MADA WIKRI TUNGGAL

PT Mada Wikri Tunggal (Mada Wikri) menjadi PPU AMV sejak tahun 1993. Tahun 2000, Mada Wikri telah divestasi dari AMV, namun karena peran & kontribusi Mada wikri ke AMV cukup besar, maka di tahun 2010 Mada Wikri kembali menjadi PPU-AMV. Didirikan pada tahun 1984 oleh Ir. Achmad Sarbini. (Alm). Usaha Mada Wikri kini diteruskan oleh anaknya, Krishna Bharata. Dalam perjalanannya mengelola Mada Wikri, Krishna yang merupakan lulusan Sarjana Plastic Engineering lulusan Jerman tahun 1997 ini sangat giat dan penuh dedikasi yang tinggi sehingga saat ini ia telah membawa Mada Wikri menjadi suplier dari PT Astra Honda Motor, 97% omsetnya ke Grup Astra dan ia telah memperluas sarana usahanya menjadi 3 plant yaitu di daerah Bandung, Kawasan Industri Gemalapik-Cikarang dan plant yang akan diresmikan oleh Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto berada di daerah Pasir Gombong-Cikarang. Mada Wikri bergerak dalam bidang usaha Injeksi plastik, metal stamping dan electro dipping painting. Kurang lebih 20 tahun Krishna menjalani usahanya, ia telah membuka lapangan pekerjaan untuk 15 suplier yang menyerap tenaga kerja sebanyak 2.360 orang dan telah mengantongi banyak penghargaan baik dari Grup Astra maupun pihak lainnya.

PT GANDING TOOLSINDO

PT Ganding Toolsindo (Ganding) menjadi PPU AMV sejak tahun 2006. Perusahaan yang merupakan milik mantan karyawan Astra Wan Fauzi ini dimulai dari tahun 1998. Perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha machining, metal stamping dan pabrikasi telah menerapkan Quality, Cost, Delivery, Innovation (QCDI), basic mentality, leadership serta kaderisasi dalam menjalankan roda usahanya, sehingga pertumbuhan usahanya berkembang dengan pesat. Itulah kunci kesuksesan usaha Wan Fauzi dalam menjalankan usahanya yang ilmunya ia dapat sewaktu menjadi karyawan Grup Astra selama 20 tahun.

Auto2000


Warning: Illegal string offset 'post_cabang_attach_form' in /home/admauto/public_html/wp-content/themes/auto2017/single.php on line 131
digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.