Benarkah_Mengemudi_Mobil_Matic_Tak_Udah_Lelah.png

Benarkah Mengemudi Mobil Matic Tak Mudah Lelah?

Diterbitkan25 Nov 2020

Memilih mobil bertransmisi matic alias automatic banyak dilakukan oleh para konsumen Indonesia. Alasan kepraktisan menjadi dasar dipilihnya mobil ini. Mengemudi mobil matic pun terkenal dengan citranya yang lekat akan kemudahan dan membuat pengemudinya tak mudah lelah.

Benarkah demikian? Jika dibandingkan mobil bertransmisi manual, tentu saja jawabannya benar. Dengan mobil bertransmisi matic, kegiatan mengemudi jadi lebih simpel.

Mengemudi mobil matic pun jadi kegiatan yang tidak mudah melelahkan jika dibanding transmisi manual. Setidaknya ada tiga hal yang membuatnya demikian.
Apa sajakah ketiga hal yang membuat mengemudi mobil matic jadi hal yang tidak mudah melelahkan? Mari kita ungkap dalam artikel ini.

Hanya Punya 2 Pedal

Berbeda dengan mobil bertransmisi manual yang punya pedal kopling, tidak halnya dengan mobil matic. Mobil bertransmisi otomatis ini tak tersedia pedal kopling.
Sebab perpindahan gigi di mobil ini dilakukan secara mekanis, ada yang menggunakan sistem torque conventer maupun pegas CVT yang memanfaatkan gaya sentrifugal.
Dengan demikian kaki kiri bisa istirahat sepanjang perjalanan. Ingat, kaki kiri bahkan haram hukumnya jika bekerja saat Anda mengemudi mobil matic. Jangan sekali-kali menekan pedal rem dengan kaki kiri jika tidak pernah mendapat latihan khusus.

Tak Pusing Memikirkan Putaran Mesin

Beda dengan mobil bertransmisi manual yang harus Anda pindah sendiri giginya saat putaran mesin melonjak atau menurun, mobil matic secara otomatis akan memindahkan percepatan sesuai putaran mesin.

Mobil bertransmisi matic hanya perlu dipindahkan ke gigi dengan rasio lebih rendah dalam kondisi tertentu saja. Contohnya jika Anda mengemudi Avanza matic dan kondisi jalan menanjak, maka silakan pindahkan tuas transmisi ke posisi L atau 2 demi mendapat torsi yang cukup.

Namun jika rute perjalanan yang Anda lalu cenderung rata, Anda bahkan cukup memposisikan tuas transmisi di D-4 dari awal hingga sampai di tempat tujuan.

Lebih Halus

Dengan transmisi matic, membuat kebisingan mesin dan perpindahan gigi jadi lebih halus. Terutama pada mobil-mobil Toyota yang sudah menganut sistem transmisi matic berteknologi CVT.

Pada jenis transmisi matic CVT, sistem transmisinya tidak menggunakan gigi melainkan menggunakan rasio sabut karet baja saja. Dengan demikian kesenyapan dan kepresisian mengemudi akan mudah didapatkan.

Beberapa mobil Toyota yang sudha mengusung transmisi matic CVT antara lain New Yaris, Corolla Cross, dan New Sienta. Kesimpulannya, dengan transmisi matic membuat pengalaman mengemudi bukan cuma jadi tak mudah lelah tapi juga praktis.

Dapatkan mobil Toyota bertransmisi matic pilihan Anda hanya di Auto2000. Jangan khawatir jika tidak mengunjungi showroom, sebab Anda bisa melakukan pembelian secara online menggunakan aplikasi Digiroom.

Baca Juga: Ketika Konsumen Tidak Sanggup Bayar Cicilan Mobil

PROMO MENARIK DI AUTO2000 DAPATKAN SEKARANG!
promo toyota home service promo toyota deal cermat

promo toyota terbaru promo new innova , new fortuner
digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.