Auto2000.co.id – Bencana alam seperti gempa bumi dan tsunami bisa terjadi kapan saja, termasuk bencana alam yang baru saja terjadi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).
Bisa terjadi kapan pun dan dimana pun, mungkin saja saat ada gempa bumi Anda sedang berkendara. Pun ada potensi tsunami. Apa yang harus Anda perbuat?
Masalah belum selesai. Apa yang harus Anda lakukan setelah bencana alam gempa bumi dan tsunami tersebut selesai? Apa prioritas Anda?
Berikut paparan singkatnya yang terbagi atas 2 tahapan. Tapi yang terpenting dari itu semua, tetap utamakan keselamatan jiwa Anda.
BACA JUGA : Ada Aturan Ganjil Genap, Auto2000 Mobile Siap Bantu Anda Yang Mau Datang ke Auto2000 Namun Terkena Dampak Aturan
Saat Gempa dan Tsunami Terjadi
Apa yang mesti Anda lakukan bila gempa mengguncang ketika menyetir mobil? Yang terutama adalah jangan panik dan kendalikan emosi. Tetap berkendara dengan tenang dan fokus pada kondisi jalan sekitar.
Saat berkendara, guncangan yang ditimbulkan oleh gempa bumi bisa diredam oleh sistem suspensi mobil. Kecuali dalam skala gempa yang sangat besar baru akan terasa.
Jangan panik saat mobil bergoyang tanpa kendali dan tetap fokus pada kondisi jalan di depan. Perhatikan kondisi sekitar, seperti pohon atau rambu lalu lintas yang bergoyang secara tidak wajar.
Jika melihat tanda-tanda tersebut, angkat kaki dari pedal gas dan kurangi kecepatan secara perlahan. Jangan melakukan pengereman karena akan membahayakan pengemudi di belakang.
BACA JUGA : Inilah Alasan Toyota Avanza Baru Begitu Disukai Keluarga Indonesia, Nomor 7 Paling Unik dan Sangat Penting
Amati situasi, kalau tidak ada masalah berat seperti jalan retak atau lalu lintas kacau, Anda bisa meneruskan perjalanan. Namun jika tidak aman, lebih baik menepi.
Nyalakan lampu hazzard dan perhatikan kondisi sekitar. Waspadai adanya bangunan tinggi atau pohon yang berisiko tumbang.
Tunggu sampai situasi tenang dan pastikan seluruh penumpang dalam kondisi baik. Perhatikan juga kondisi kendaraan, mungkin saja ada kerusakan yang tidak terlihat karena panik.
Hubungi keluarga untuk memberitahu kondisi Anda dan mencari update mengenai bencana yang terjadi. Kalau Anda berada dekat dengan pantai, cari tahu potensi tsunami dari social media, berita atau aplikasi gempa bumi. Atau bisa pula website BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) yang terdapat update mengenai gempa bumi terkini.
BACA JUGA : Mau Tahu Cara Supaya Mobil Anda Seperti Avanza Baru, Tangguh di Segala Medan dan Irit BBM? Ini Caranya
Kalau ternyata ada peringatan tsunami, segera menjauh dari area pantai. Kalau memungkinkan, tetap bisa pakai mobil. Selalu utamakan prinsip safety driving dan kendalikan emosi agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kecelakaan.
Namun bila sudah tidak memungkinkan, seperti jalan rusak parah atau lalu lintas kacau, segera tinggalkan mobil dan cari bangunan tinggi yang masih aman.
Berlindunglah di tempat tinggi hingga peringatan tsunami ditarik. Jangan memaksakan diri untuk menyelamatkan mobil karena nyawa Anda jauh lebih penting.
Evakuasi Setelah Gempa Bumi dan Tsunami
Jangan mendekat ke mobil bila kondisi dirasa belum sepenuhnya aman. Apalagi kalau masih banyak terjadi gempa susulan. Ada risiko bangunan rubuh yang bisa membahayakan keselamatan Anda.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan perhitungan kerusakan yang terjadi. Kalau hanya terkena gempa, seberapa parah kerusakan yang menimpa?
BACA JUGA : Tolong Dihindari, Inilah Beberapa Kesalahan Mengoperasikan Pedal Kopling Manual di Toyota Avanza Yang Bikin Cepat Rusak
Kalau hanya kerusakan ringan dan mobil bisa dijalankan, Anda bisa langsung membawanya pulang atau ke bengkel resmi Auto2000 terdekat untuk pengecekan lebih jauh.
Namun bila mobil dalam posisi tertimpa pohon besar atau runtuhan gedung, urungkan niat Anda untuk mengevakuasi karena ada risiko tertimpa. Tunggu sampai tim evakuasi datang atau bisa cek website Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Sampai di sini ada 3 opsi tindakan yang bisa Anda ambil. Pertama adalah menghubungi tim Emergency Roadside Assistance (ERA).
Untuk pembeli mobil baru Toyota di dealer Auto2000, ERA dioperasikan oleh AstraWorld. Pengguna aplikasi Auto2000 Mobile bisa menghubungi ERA via fitur Emergency.
BACA JUGA : Waspadalah! Lakukan 7 Tips Ini Supaya Ban Mobil Anda Tidak Menjadi Penyebab Kecelakaan di Jalan
Pilihan kedua adalah menghubungi asuransi mobil Anda. Untuk asuransi, pastikan mobil Anda memiliki perluasan jaminan bencana alam, karena jika tidak maka klaim Anda ada potensi ditolak. Pastikan pula bahwa asuransi tersebut bekerjasama secara penuh dengan bengkel resmi Auto2000.
Opsi terakhir adalah menghubungi bengkel resmi Auto2000 terdekat atau langganan. Tim dari bengkel resmi Auto2000 akan melakukan koordinasi dengan pihak AstraWorld dan asuransi untuk mengambil tindakan lebih lanjut.
Jangan berinisiatif melakukan evakuasi sendiri jika tidak didukung peralatan yang menunjang dan skill operator lapangan yang memadai. Biarkan orang yang ahli yang mengerjakan ketimbang membahayakan keselamatan diri dan orang lain.
Meski demikian, semua skenario di atas bisa berjalan bila kondisi memungkinkan dan lokasi bencana tidak lumpuh karena kerusakan yang parah. Bila kondisinya parah, lebih baik Anda fokus menyelamatkan diri dan anggota keluarga terlebih dahulu.
Auto2000
