6 Fungsi Oli Mesin untuk Menjaga Performa Mobil

Oli mesin menjadi komponen mobil yang sangat sering AutoFamily saksikan iklannya di berbagai media. Popularitasnya yang tinggi bukan serta merta membuat banyak yang telah memahami fungsi oli mesin. Pastikan Anda juga telah memilih oli mesin Toyota yang tepat.

Sebenarnya apa fungsi dari pelumas atau oli mesin? Berikut penjelasan lengkapnya!

NIKMATI PENGALAMAN TEST DRIVE YANG MEMUKAU DENGAN MOBIL TOYOTA PILIHAN ANDA, SEGERA JADWALKAN DI AUTO2000 DIGIROOM!

6 Fungsi Oli Mesin Mobil

Agar performa mobil tetap optimal, oli mesin kendaraan memiliki peran yang tidak bisa disepelekan. Tidak hanya sebagai pelumas, oli juga membantu menjaga kondisi komponen di dalam mesin tetap prima.

Berikut ini beberapa fungsi utama oli mesin mobil yang perlu Anda ketahui:

1. Mengurangi Gesekan

Fungsi oli mesin yang pertama adalah mengurangi gesekan antar komponen mesin. Oli bisa melumasi berbagai komponen mesin dengan sempurna untuk membuat gesekan yang terjadi lebih aman.

Memang, kedua komponen tersebut bekerja dengan cara saling bergesekan. Namun tetap butuh bantuan oli agar tidak cepat aus dan rusak.

Kalau proses pelumasan komponen mesin mobil tidak berjalan dengan baik, maka bisa terjadi kerusakan yang lebih parah.

2. Pendingin

Masih berbicara mengenai gesekan, komponen yang bekerja saling bersinggungan pasti akan cepat panas.

Dengan keberadaan oli mesin, maka panas yang timbul dapat diturunkan. Bagaimana cara oli mesin menjadi pendingin?

Oli mendinginkan mesin dengan cara bersirkulasi melalui setiap bagian dan menyerap panas untuk dikeluarkan dari mesin.

Perlu diketahui bahwa panas yang timbul tidak hanya karena komponen yang saling bergesekan. Bisa juga karena panas pembakaran yang memang menjadi suatu proses alami di dalam sistem kerja mesin mobil. Demi menghindari panas berlebih, untuk itulah oli mesin hadir sebagai pendingin.

3. Mencegah Karat

Gesekan yang sering terjadi beserta panas akan membuat komponen mobil lebih cepat berkarat atau korosi jika tidak mendapatkan pelumasan oli sempurna.

Karat juga dapat muncul karena permukaan komponen dari logam terkena air dan udara.

Untungnya jika memang proses pelumasan selalu maksimal, maka permukaan komponen mobil yang terbuat dari logam dapat tetap terjaga dari karat atau korosi.

4. Peredam

Ada beberapa komponen mesin yang selalu mengalami gaya tekan cukup besar. Sebut saja ball bearing, roda gigi, dan roda bearing. Tekanan yang diterima komponen tersebut termasuk sering dan mampu menciptakan kerusakan dan keausan.

Namun berkat kehadiran oli, maka tekanan akan disebarkan dan getaran menjadi terserap secara otomatis. Kondisi ball bearing, roda gigi, dan roda bearing dapat terus prima sepanjang pemakaian mobil.

5. Perapat

Apa maksud perapat dalam fungsi oli mesin? Di antara silinder dengan piston diperlukan sifat kedap udara. Tentunya untuk mencegah kebocoran di bagian atas dan bawah dari piston.

Walau sudah ada ring piston tetap dibutuhkan perapat atau penyekat dari oli mesin. Ketika ada kebocoran yang terjadi, masalah kehilangan tenaga akibat kebocoran kompresi dapat dikurangi.

6. Pembersih

Oli yang melumasi berbagai macam komponen mesin dapat berfungsi sebagai pembersih.

Sirkulasi oli juga membersihkan saluran-saluran agar tidak akan tersumbat oleh butiran logam atau kotoran lainnya yang sudah terlanjur masuk ke dalam mesin.

Jadi, tidak ada kotoran yang terus menerus mengendap di dalam mesin.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Oli Mobil?

Mengganti oli mobil tidak bisa dilakukan sembarangan. Waktu penggantian harus mengikuti petunjuk dari pabrikan mobil, karena setiap jenis kendaraan memiliki kebutuhan yang berbeda.

Namun secara umum, oli mobil sebaiknya diganti setiap 5.000 hingga 10.000 km, tergantung dari jenis oli yang digunakan (mineral, semi-sintetik, atau full sintetik) serta kondisi pemakaian kendaraan.

Cara Merawat Oli Mobil dengan Tepat

Merawat oli mobil dengan benar sangat penting agar komponen mesin tetap bekerja optimal dan tahan lama. Berikut ini beberapa cara yang dapat Anda lakukan:

1. Ganti Oli Secara Berkala

Lakukan penggantian oli sesuai jadwal yang tertera dalam buku panduan kendaraan. Umumnya, oli diganti setiap 5.000–10.000 km tergantung jenis oli dan kondisi pemakaian.

Mengganti oli secara teratur akan menjaga performa mesin dan mencegah penumpukan kotoran.

2. Gunakan Oli Sesuai Spesifikasi Mesin

Pilih oli yang sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan pabrikan. Perhatikan viskositas oli, standar API atau SAE, serta tipe mesin mobil Anda.

Pemilihan oli yang sesuai dengan kebutuhan akan memberikan pelumasan maksimal dan melindungi komponen mesin dari keausan.

3. Periksa Volume Oli Secara Rutin

Cek volume oli menggunakan dipstick, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.

Oli yang terlalu sedikit bisa menyebabkan gesekan berlebih, sementara oli yang terlalu banyak justru dapat merusak komponen mesin. Pastikan level oli berada pada batas yang disarankan.

4. Perhatikan Warna dan Tekstur Oli

Oli yang sudah terlalu kotor, berwarna kehitaman pekat, atau terasa kental bisa menjadi tanda bahwa oli perlu diganti.

Oli yang baik biasanya berwarna cokelat muda dan masih licin saat disentuh. Pemeriksaan ini membantu mencegah penggunaan oli yang sudah kehilangan fungsinya.

5. Gunakan Filter Oli yang Berkualitas

Saat mengganti oli, pastikan juga mengganti filter oli. Filter ini menyaring kotoran, partikel logam, dan sisa zat aditif yang bisa mengganggu pelumasan.

Filter yang bersih menjaga sirkulasi oli tetap optimal di celah mesin dan ruang bakar, serta membantu menjaga suhu mesin tetap stabil.

6. Lakukan Servis Berkala di Bengkel Auto2000

Selain perawatan mandiri, servis rutin di bengkel resmi atau terpercaya sangat penting. Teknisi akan memeriksa kondisi oli, sistem pelumasan, serta komponen mesin lainnya.

Dengan perawatan profesional, kendaraan Anda akan lebih awet dan aman digunakan.

DAPATKAN PERAWATAN MOBIL YANG COCOK SESUAI DENGAN MODEL MOBIL TOYOTA ANDA DENGAN PAKET SERVIS TOYOTA DARI AUTO2000 DIGIROOM

Jadwalkan Servis dan Ganti Oli Mobil Anda di Bengkel Auto2000 Sekarang!

Oli mesin sendiri juga harus diganti dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan arahan dari pabrikan mobil, seperti Toyota.

Saat ini AutoFamily sudah tidak perlu lagi bingung harus datang ke bengkel mana ketika ingin melakukan service mobil dan mengganti oli mesin. Auto2000 telah hadir dengan layanan bengkel resmi Toyota di Indonesia.

Kunjungi Dealer Toyota sekarang jugadan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungan di sini.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu