Berkendara di jalanan akan terasa lebih nyaman jika kita menggunakan AC mobil. Udara sejuk yang ada di dalam kendaraan bisa melindungi AutoFamily dari udara panas di luar kendaraan. Selain sebagai cara untuk menyejukan kabin, AC juga bisa mengatur temperatur, sirkulasi udara, hingga kelembapan, dan menyajikan udara yang bersih. Untuk bisa menjalankan fungsi tersebut, ada komponen penting yang harus bekerja dengan baik yaitu filter dryer AC mobil. Mari kenali komponen tersebut melalui informasi di bawah ini.
Apa yang Dimaksud dengan Filter Dryer AC Mobil?
AC mobil terdiri dari beberapa komponen utama yaitu kompresor, kondensor, dryer filter, expansi valve, dan evaporator. Seluruh komponen tersebut perlu brfungsi sebagaimana mestinya untuk memastikan bahwa AC mobil siap memberikan pengemudi dan juga penumpang kenyamanan. Tiap komponen tentu memiliki tugasnya masing-masing. Salah satu komponen yang akan dibahas adalah filter dryer dari AC mobil.
Filter dryer merupakan tempat penyimpanan cairan refrigerant yang berisi fiber dan desikan agar benda asing yang ingin masuk ke dalam mobil bisa tersaring. Sederhananya komponen ini berusaha menyaring seluruh debu dan kotoran agar udara yang dihasilkan bersih. Penyaringan tersebut tidak hanya dilakukan agar udara menjadi bersih tetapi juga untuk memastikan kinerja mesin-mesin mobil tetap normal tanpa gangguan dari debu dan kotoran.
Baca Juga:5 Rekomendasi Mobil Toyota yang Cocok untuk Wanita
Fungsi Filter Dryer AC Mobil
Bagian ini memiliki fungsi untuk menyaring segala kotoran atau partikel-partikel halus yang bersirkulasi bersama freon. Selanjutnya bagian ini juga berfungsi mengeringkan uap yang dihasilkan sistem pendingin kabin pada kendaraan. Komponen ini terdiri dari filter, desiccant, sight glass, dan fusible plug.
Fungsi dari tiap komponen akan berbeda. Filter akan berfungsi untuk membersihkan kotoran di dalam refrigerant. Selanjutnya desiccant akan mencegah terjadinya pembekuan kotoran di dalam lubang evaporator. Sight glass memiliki peran untuk melihat jumlah refrigerant yang terdapat di dalam sistem AC. Lalu yang terakhir ada fusible plug yang akan menjadi pengaman ketika terjadi kerusakan, mencegah refrigerant untuk tidak keluar. Filter dryer terletak di antara kondensor dan expansion valve.
DAPATKAN HARGA SPESIAL TOYOTA ALPHARD DARI AUTO2000
Cara Kerja Filter Dryer AC Mobil
Freon cair akan dialirkan ke arah filter dryer sebelum digunakan menjadi gas dingin. Pada saat masuk ke komponen penyaringan ini yang pertama kali terjadi adalah penyerapan air. Desiccant yang berada di bagian atas dari tabung filter dryer menjadi bagian pertama yang dilewati freon cair.
Di sinilah proses penyerapan air yang ikut terbawa freon cair dilakukan. Setelah penyerapan air selesai maka proses berlanjut pada bagian filter. Komponen lainnya yang ada pada filter akan menyerap sisa-sisa kotoran yang ikut terbawa saat pengisian freon. Jika sudah selesai disaring maka sebagian dari freon cair akan dialirkan ke expansion valve untuk kemudian didinginkan.
Sisanya akan tetap disimpan di filter dryer untuk segera siap dialirkan. Hal ini akan berguna untuk mendinginkan udara dalam waktu cepat ketika AC dimatikan dan kemudian dihidupkan kembali.
Baca juga:Fungsi Radiator Mobil dan Cara Kerjanya Untuk Mobil
Kapan Harus Ganti Filter Dryer AC Mobil?
Penggantian filter dryer AC sejatinya diganti sesuai kebutuhan. Ketika keadaan filter sudah rusak akibat pemakaian yang terlalu lama maka ada baiknya komponen tersebut langsung di ganti di bengkel Auto2000. Terdapat tanda-tanda yang bisa Anda kenali ketika filter sudah harus diganti yaitu:
AC mengeluarkan kabut.
Udara di dalam kabin jadi terasa kotor dan pengap.
Ketika Anda merasakan ada yang tidak beres ketika menyalakan AC maka segeralah kunjungi bengkel Auto2000 untuk dilakukan pengecekan. Jangan tunda lagi karena dampaknya bisa berpengaruh kepada komponen mesin yang lainnya.
Masalah yang Bisa Terjadi Jika Tidak Merawat Filter Dryer AC Mobil
Menggunakan kendaraan di jalan pasti akan ada berbagai macam partikel yang bisa masuk ke dalam sistem penyaringan dari AC mobil ini. Salah satu kemungkinan yang bisa terjadi adalah freon cair terlalu banyak mengalir ke area dryer filter . Supply yang berlebihan ini akan bisa menyebabkan pembekuan pada expansion valve.
Angin yang keluar akan seperti kabut dan membuat para penumpang mobil menjadi tidak nyaman. Masalah penyumbatan juga akan bisa dialami jika kotoran yang disaring terlalu banyak. Hal ini akan menyebabkan mobil tidak terasa dingin ketika menyalakan AC.
Perawatan yang baik adalah salah satu solusi ampuh mengatasi berbagai masalah di atas. Segera bawa mobil Anda ke bengkel resmi Auto2000 untuk mendapatkan penanganan dari mekanik profesional dan berpengalaman. Jadwalkan kedatangan AutoFamily melalui Auto2000 Digiroom sekarang juga!
Dapatkan juga seluruh penarawan dan promosi menarik khusus hanya untuk AutoFamily. Jika membutuhkan informasi lainnya tentang otomotif dan tips merawat mobil Toyota kesayangan maka AutoFamily bisa langsung mengunjungi Auto200!
Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
