Penyebab Air Radiator Mobil Cepat Habis

Air radiator habis sebetulnya merupakan suatu hal yang wajar terjadi pada mobil. Namun, jika air radiator cepat habis, AutoFamily sebaiknya segera mencari tahu penyebabnya.

Komponen satu ini berfungsi membantu radiator mempertahankan suhu mesin agar tetap stabil. Jika air radiator habis dalam waktu terlalu cepat, mesin mobil akan cenderung lebih cepat panas (overheating).

Agar hal tersebut tidak terjadi pada mobil Anda, cari tahu berbagai sebab air radiator cepat habis sehingga Anda bisa menghindarinya.

Hal pertama yang perlu Anda cek adalah bagian tutup radiator. Jika tutup radiator terasa kendur atau tidak bisa menutup dengan rapat, maka air radiator akan lebih cepat mengalir ke tabung penyimpanan air cadangan.

Hal ini bisa terjadi jika umur mobil sudah tua sehingga karet penutup radiator pun melemah.

Water pump atau pompa air pada sistem radiator bertugas mengalirkan air ke bagian-bagian mesin mobil. Perannya sangat vital karena jika komponen ini rusak, maka volume air radiator bisa menurun dengan cepat.

Saat volume air cepat turun, maka suhu mesin pun akan cepat naik. Jadi, pastikan water pump radiator pada mobil AutoFamily selalu dalam kondisi baik, ya.

Baca juga: Memahami Fungsi Radiator Mobil dan Cara Kerjanya

Selang radiator adalah komponen yang berfungsi mengalirkan air radiator ke mesin agar suhu mesin tetap terjaga. Jika selang radiator renggang, maka sudah bisa dipastikan aliran air radiator pun tidak maksimal.

Air akan terbuang melalui celah antara selang dan besi radiator. Cara mengatasinya adalah dengan merapatkan kembali selang. Pastikan selang benar-benar terpasang dan tidak meninggalkan celah.

Air radiator cepat habis juga bisa disebabkan adanya kebocoran pada bagian sirip radiator. Komponen yang kadang disebut kisi-kisi radiator ini memang bisa bocor.

Penyebabnya bermacam-macam, bisa karena terhantam benda keras, muncul sumbatan, hingga tempat pembuangan air radiator yang tidak rapat. Untuk itu, pastikan Anda mengecek bagian sirip radiator secara berkala.

Berikutnya, air radiator mobil cepat habis juga bisa disebabkan sirkulasi yang tersendat.

Terhambatnya sirkulasi air ini dikarenakan thermostat yang tidak bisa terbuka saat suhu kerja telah tercapai.

Saat mesin sudah mencapai titik didih, namun sirkulasi tersendat, maka volume air radiator pun berkurang.

Agar terhindar dari kerusakan-kerusakan yang bisa mengakibatkan air radiator cepat habis, berikut tips perawatan yang dapat Anda coba.

Lakukan pengecekan volume air radiator secara rutin. Pantau apakah air radiator masih cukup atau justru perlu diganti.

Agar sistem radiator bisa bekerja dengan baik, tidak boleh ada gangguan berupa material asing di dalamnya. Untuk itu, sebaiknya Anda rutin membersihkan tangki radiator.

Selain mencegah masuknya material asing, cara ini juga baik untuk menghindarkan korosi pada komponen-komponen berbahan logam.

Jangan pernah sekali pun menggunakan air ledeng untuk mengisi radiator.

Ini karena air radiator berbeda dari air ledeng. Air radiator bukan hanya berfungsi sebagai cairan pendingin mesin, tapi juga mencegah munculnya karat.

Selalu gunakan coolant liquid atau cairan yang memang khusus untuk radiator.

Air radiator cepat habis bisa menimbulkan masalah lebih serius pada mobil. Mengetahui penyebabnya akan membantu Anda terhindar dari masalah tersebut.

Apakah AutoFamily Menemukan gangguan pada radiator mobil New Avanza atau mobil Toyota kesayangan Anda lainnya? Segera bawa mobil Toyota kesayangan AutoFamily menuju bengkel Auto2000. Dengan mekanik yang berpengalaman, Auto2000 adalah solusi terbaik untuk mobil Toyota Anda.

Baca juga:5 Kemungkinan Penyebab Kipas Radiator Mobil Mati