Air Kaca Mobil Tidak Keluar? Simak Penyebab dan Solusinya

Air kaca mobil tidak keluar bisa menjadi masalah yang mengganggu, terutama saat AutoFamily berkendara dalam kondisi hujan. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari kerusakan pada pompa air, tersumbatnya saluran air, hingga masalah pada sakelar atau kabel pengontrol. 

Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap sistem air mobil dan memperbaiki atau mengganti bagian yang rusak atau tersumbat. Anda bisa berkunjung ke bengkel Auto2000 untuk mengatasinya.

Sebelum itu, sebaiknya Anda memahami dengan jelas faktor penyebab air kaca mobil tidak bisa keluar dengan rinci. Tentu agar Anda bisa memberikan solusi yang lebih tepat. Kalau begitu, simak penyebab dan solusinya pada penjelasan di bawah ini. 

Mengapa Air Kaca Mobil Tidak Keluar?

Ketika AutoFamily mengaktifkan wiper mobil untuk membersihkan kaca, namun air tidak keluar sama sekali, hal ini bisa menyulitkan Anda untuk melihat dengan jelas, terutama dalam kondisi cuaca buruk atau saat berkendara di jalan yang berdebu.

Beberapa alasan yang mungkin menyebabkan air kaca mobil tidak keluar dapat berasal dari berbagai komponen dalam sistem penyemprotan air mobil yang terkendala. Langsung simak saja penyebabnya berikut ini.

1. Kerusakan pada Pompa Air

Pompa air berperan penting dalam menyemprotkan cairan pembersih kaca mobil. Kemungkinan air kaca mobil tidak keluar bisa disebabkan oleh kerusakan pada pompa air. Jika hal ini terjadi pada mobil Anda, maka akan menghambat aliran cairan pembersih sehingga menyebabkan air tidak keluar saat wiper mobil diaktifkan.

Baca juga: 8 Hal yang Perlu Dicek pada Wiper Blade di Musim Hujan

2. Tersumbatnya Saluran Air

Saluran air yang tersumbat juga dapat menjadi penyebab air kaca mobil tidak keluar. Tersumbatnya saluran air dapat disebabkan oleh kotoran atau kerak yang menumpuk sehingga menghambat aliran cairan pembersih. Maka dari itu, penting bagi AutoFamily melakukan perawatan mobil secara berkala agar masalah ini tidak terjadi pada mobil Anda. 

DAPATKAN PERAWATAN MOBIL YANG COCOK SESUAI DENGAN MODEL MOBIL TOYOTA ANDA DENGAN PAKET SERVIS TOYOTA DARI AUTO2000 DIGIROOM

3. Kehabisan Cairan Washer Fluid

Cairan washer fluid yang habis juga dapat mengakibatkan air kaca mobil tidak keluar. Cairan ini berperan penting dalam membersihkan kaca mobil. Saat cairan ini habis, maka akan menghambat penyemprotan air saat wiper mobil diaktifkan.

4. Masalah pada Sakelar atau Kabel Pengontrol

Masalah pada sakelar atau kabel pengontrol juga dapat menyebabkan air kaca mobil tidak keluar. Jika sakelar yang mengontrol penyemprotan air mengalami kerusakan atau kabelnya putus, maka sinyal untuk menyemprotkan air tidak akan terkirim dengan baik, hingga mengakibatkan air tidak keluar saat diperlukan.

Baca juga: 2 Fungsi Wiper Mobil

Mengatasi Masalah Air Kaca Mobil Tidak Keluar

Untuk mengatasi masalah ketika air kaca mobil tidak keluar, lakukan perawatan rutin mobil di bengkel Auto2000. Namun, untuk solusi darurat, Anda bisa melakukan beberapa hal di bawah ini. 

1. Periksa Pompa Air

Langkah pertama yang dapat dilakukan yaitu memeriksa pompa air. Pastikan pompa air berfungsi dengan baik dan perbaiki jika ditemukan kerusakan. Kadang-kadang, pompa air hanya perlu dibersihkan dari kotoran atau diatur ulang untuk kembali berfungsi dengan baik. Memeriksa koneksi listrik juga penting, karena terkadang masalah sederhana seperti kabel yang putus bisa menjadi penyebab utama pompa air tidak berfungsi.

Baca juga: 7 Penyebab Oli Mesin Mobil Tidak Naik ke Klep

2. Bersihkan Saluran Air

Jika penyebabnya adalah saluran air yang tersumbat, bersihkan saluran air dengan hati-hati. Gunakan alat atau bahan yang tepat untuk membersihkan saluran air agar tidak merusak komponen lainnya. Anda dapat menggunakan alat semprot bertekanan rendah atau alat pembersih saluran khusus untuk membersihkan kotoran atau kerak yang menumpuk di dalam saluran air. Supaya lebih praktis, Anda bisa bawa mobil ke bengkel Auto2000 terdekat. 

3. Isi Ulang Cairan Washer Fluid

Pastikan untuk mengisi ulang cairan washer fluid secara teratur. Pilih jenis cairan washer fluid yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan sesuaikan dengan kondisi lingkungan dan musim. Hindari menggunakan air biasa sebagai pengganti cairan washer fluid, karena air biasa tidak memiliki kandungan antifreeze yang diperlukan untuk mencegah pembekuan cairan pada suhu rendah.

NIKMATI PERJALANAN BERSAMA KELUARGA YANG NYAMAN DENGAN MENJAGA KONDISI MOBIL AGAR SELALU PRIMA DI AUTO2000

4. Periksa Sakelar atau Kabel Pengontrol

Periksa kondisi sakelar atau kabel pengontrol yang mengatur penyemprotan air. Pastikan sakelar berfungsi dengan baik dan tidak ada kabel yang putus atau terkelupas. Jika ditemukan masalah pada sakelar atau kabel, segera perbaiki atau ganti bagian yang rusak di bengkel Auto2000 untuk memastikan aliran listrik yang lancar dan penyemprotan air yang efektif.

5. Cek Kondisi dan Kebutuhan Sistem secara Rutin

Lakukan pemeriksaan secara rutin terhadap seluruh sistem penyemprotan air mobil. Periksa apakah ada kebocoran pada saluran air, apakah semua koneksi listrik terhubung dengan baik, dan pastikan semua komponen berfungsi sesuai dengan standar. Saat melakukan perawatan berkala, Anda bisa mencegah terjadinya masalah yang serius dan memastikan sistem penyemprotan air mobil selalu berjalan dengan baik.

Untuk mengecek kondisi mobil secara keseluruhan, AutoFamily bisa mengunjungi bengkel Auto2000 terdekat. Alhasil, kondisi air kaca mobil tidak keluar pun bisa di atasi dengan maksimal. Perawatan rutin mobil akan membantu mencegah masalah ini terjadi pada masa depan.

Baca juga: 4 Cara Mengecek Dinamo Starter Mobil

Supaya proses servis mobil lebih cepat dilakukan, Anda bisa melakukan booking service melalui Auto2000 Digiroom. Cara booking service Toyota dengan aplikasi Digiroom juga cukup mudah. AutoFamily hanya perlu unduh Digiroom, lakukan sign up, dan pilih jenis servis. 

Jadi, tunggu apalagi? Kunjungi Auto2000 Digiroom sekarang juga dan pastikan performa mobil Anda selalu dalam keadaan optimal.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.