Tips&Tricks_4.jpg

Tasia Bisa Bantu Anda Cegah Rem Mobil Blong di Jalan

Diterbitkan30 Mar 2020

14 Sep 2019

Auto2000.co.id Rem blong adalah sebuah situasi dimana rem mobil Anda gagal bekerja untuk mengurangi kecepatan. Jika mobil gagal dikendalikan, risikonya adalah kecelakaan. Bisa kecelakaan tunggal atau tabrakan beruntun.

Terbukti, Senin (2/9/2019) silam terjadi kecelakaan beruntun akibat rem mobil blong yang melibatkan sekitar 20an kendaraan di jalan tol Cipularang yang menyebabkan beberapa mobil terbakar dan banyak korban jiwa.

Sebab Rem Mobil Blong

Kejadian rem mobil blong bukan sesuatu yang tiba-tiba terjadi. Ada beberapa hal yang menyebabkan rem mobil gagal berfungsi dan menimbulkan masalah di jalan.

1. Muatan Mobil Berlebih

Banyak orang tidak mau peduli batas maksimal daya angkut mobil alias payload. Padahal kalau mau peduli, daya angkut mobil dicantumkan di buku manual kendaraan.

BACA JUGA : Tidak Hanya Cantik, Mari Bedah Fitur dan Menu Tasia Dari Auto2000

Mobil dengan muatan melebihi kemampuannya, akan membuat perangkat kendaraan seperti rem bekerja ekstra keras. Kalau dipaksakan, rem mobil bakal kalah dan rem blong tidak bisa dihindari.

2. Kondisi Jalan

Kondisi jalan juga bisa menyebabkan rem mobil blong. Seperti ketika melalui jalan menurun panjang atau tol dengan kontur naik turun seperti tol Cipularang, terutama ketika membawa mobil besar seperti MPV atau SUV.

Makanya disarankan ketika melewati jalan menurun, Anda bisa memanfaatkan efek engine brake untuk mengurangi laju mobil dengan menurunkan posisi gigi transmisi.

Anda juga dianjurkan untuk beristirahat setelah menempuh perjalanan sekitar 2 3 jam. Selain untuk menjaga kondisi tubuh, istirahat juga membantu pendinginan komponen pengereman.

BACA JUGA : Begini Cara Tasia Bantu Hitung Kredit Beli Mobil Baru di Auto2000

3. Gaya Mengemudi

Gaya gesek antara kampas rem dan piringan cakram atau teromol rem membuat perangkat rem menjadi panas. Jika terlalu panas, akan membuat rem gagal bekerja dan blong.

Makanya, jangan terlalu mengandalkan rem untuk mengurangi kecepatan. Misal, menjaga jarak aman dengan kendaraan lain sehingga bisa mengurangi frekuensi mengerem mendadak.

Termasuk pula untuk memanfaatkan engine brake untuk mengurangi kecepatan mobil. Hindari pula gaya mengemudi agresif yang membuat Anda kerap menggunakan rem untuk mereduksi laju.

Budayakan pula untuk tidak meletakkan kaki kanan di pedal rem ketika berhenti di lampu merah. Cukup gunakan rem parkir untuk menahan posisi mobil. Ini juga membuat rem dapat istirahat sejenak mendinginkan komponennya.

BACA JUGA : Jangan Panik, Lakukan Langkah Ini Ketika Ban Mobil Pecah di Jalan Tol

4. Masalah di Sistem Rem

Rem mobil masa kini mengaplikasikan tekanan hidrolis dengan memanfaatkan fluida yang biasa disebut minyak rem untuk menggerakkan kampas rem.

Agar tetap dapat berfungsi dengan baik, dibutuhkan perawatan berkala komponen pengereman. Yang paling simpel adalah memeriksa takaran minyak rem di tabung penyimpanan.

Segera isi hingga batas maksimal bila berkurang. Periksa sistem pengereman kalau frekuensi pengisian ulang cukup sering dan banyak karena ada risiko terjadi kebocoran.

Periksa pula ketebalan kampas rem. Sekaligus, cek kondisi piringan cakram dan teromol. Jangan ambil risiko dan segera ganti bila kondisinya sudah tidak layak.

BACA JUGA : Banyak Salah Kaprah, Begini Aturan Pakai Mobil Transmisi Otomatis

Seiring waktu, cairan kimia minyak rem akan rusak akibat panas dan oksidasi. Bahkan bisa timbul lumpur atau karat di dalam jalur minyak rem yang dapat menyumbat saluran dan mengakibatkan rem gagal fungsi.

Oleh sebab itu, dalam jangka waktu tertentu, sekitar 40.000 km atau dua tahun sekali minyak rem baiknya dikuras dan diganti baru. Sekaligus, mengecek jalur pengereman untuk memastikan kondisinya masih baik.

Tasia Bantu Rawat Rem Mobil

Melihat pentingnya merawat sistem pengereman mobil Toyota, Anda bisa melakukannya dengan rutin melakukan servis berkala di bengkel resmi Auto2000.

Saat servis berkala, teknisi Auto2000 akan melakukan pengecekan sistem pengereman. Termasuk tentunya fitur pendukung seperti ABS, BA, EBD, dan sensor-sensor sistem pengereman.

BACA JUGA : 6 Alasan Anda Harus Beli Mobil Baru Toyota di Auto2000

Teknisi juga akan merekomendasikan untuk mengganti komponen yang sudah aus seperti kampas rem dan melakukan perbaikan saat ada onderdil yang bermasalah. Luangkan waktu untuk berdiskusi saat dirasa ada yang tidak nyaman dengan rem mobil.

Supaya bisa mengatur sendiri jadwal servis berkala, Anda bisa memanfaatkan fitur Auto2000 Mobile untuk booking service, baik berkunjung ke bengkel resmi Auto2000 atau order layanan THS Auto2000 Home Service.

Tasia, chatbot di website Auto2000 dapat membantu Anda melakukan booking service kapanpun dan dimanapun selama 24 jam penuh, baik lewat desktop maupun smartphone.

Bahkan, Anda bisa mengakses layanan Tasia via nomor whatsapp 0822-8980-2000. Semua data pemilik mobil Toyota akan dijaga kerahasiaannya dan hanya akan dipergunakan untuk keperluan transaksi Auto2000 yang dipilih oleh konsumen.

Auto2000

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.