tanda-charger-aki-penuh.jpg

Inilah Tanda-tanda Charger Aki Penuh yang Harus Anda Ketahui

Diterbitkan3 Jan 2022

Mobil memiliki banyak komponen penting untuk bisa bekerja dengan maksimal. Salah satunya adalah aki. Tanpa kehadirannya mobil, tidak akan bisa menjalankan fungsi utamanya. Dalam menjaga performanya, aki ini akan bisa AutoFamily charge kembali. Namun, kita harus berhati-hati agar tidak mengecasnya secara berlebihan karena bisa membuat aki ini soak. Lalu apa saja tanda charger aki penuh? Temukan informasinya di bawah ini.

Tanda-tanda Charger Aki Penuh

Aki secara umum akan menjadi tempat untuk menyimpan energi. Saat mesin mati, aki yang akan berperan sebagai penyedia energi listrik yang paling utama. Energi listrik yang tersimpan ini juga akan sangat berguna untuk proses starter mobil. Jika daya yang disimpan tidak ada, maka tentu saja mobil tidak akan bisa dihidupkan.

Sebenarnya, ketika mobil menyala mak dinamo ampere lah yang akan menggantikan tugas dari aki. Komponen ini juga akan menghasilkan energi listrik yang disimpan ke dalam aki. Namun ada beberapa hal yang menyebabkan energi yang tersimpan tidak maksimal. Sehingga proses pengisian tambahan akan diperlukan.

Tanda yang paling umum adalah dimana adanya lampu peringatan pada dasbor yang menyala. Bisa juga ketika lampu redup, jendela sulit diturunkan, dan berbagai komponen kelistrikan lainnya yang tidak berfungsi secara sempurna.

Nah, jika sudah mengisi daya dari aki, kita harus tahu apakah sudah penuh atau belum. Ada beberapa tanda yang bisa kita gunakan untuk mengetahui informasi ini. Kenali berbagai macam tanda tersebut di bawah ini.

TEMUKAN MOBIL TOYOTA AVANZA IMPIAN ANDA HANYA DI AUTO2000!

1. Charger Akan Berhenti Dengan Sendirinya

Beberapa alat charger modern, sudah tersedia fitur dimana charger akan berhenti dengan sendirinya jika aki sudah penuh. Sensor akan bisa mendeteksi apakah daya yang sudah di cas penuh atau tidak. Sehingga Anda tidak perlu repot mematikannya secara manual.

2. Adanya Bunyi Alarm

Beberapa alat pengecasan juga menyediakan timer yang memiliki alarm untuk mengingatkan Anda bahwa waktu pengisian yang ditentukan sudah selesai. Alat ini tidak akan bisa mendeteksi apakah daya sudah penuh dengan sendirinya, Anda harus menyesuaikan waktu pengisian yang dibutuhkan. Jika alarm berbunyi maka bisa diartikan daya yang diisi sudah penuh dan Anda harus mencabutnya secara manual.

Baca juga:Mendesak, Begini Cara Cas Aki dalam 5 Langkah

3. Lampu Indikator

Lampu indikator yang ada di beberapa charger juga bisa menandakan apakah daya yang ingin di charge sudah penuh atau belum. Sensor akan bisa mendeteksi daya yang ada di dalam aki. Jika lampu menyala, maka hal itu menandakan jika Anda harus mematikan charger tersebut.

4. Multitester

Alat yang satu ini berfungsi untuk mengetahui dan mengetes daya yang ada di dalam aki. Cukup letakan alat tester pada kedua kutub dari aki. Untuk baterai yang normal jika kendaraan di kondisi mati, voltmeter yang ada pada multitester akan menunjukkan listrik di angka 12 sampai dengan 12,5 Volt. Jika kurang, maka Anda harus mengisinya kembali.

Baca juga:Inilah Penyebab Aki Tidak Bisa Menyimpan Setrum

Nah itulah dia berbagai macam tanda yang bisa Anda gunakan ketika ingin mengetahui jika daya yang ada di dalam aki sudah penuh atau belum. Aki yang penuh tentu akan bisa menjaga performa mobil. Salah satunya ketika di starter. Jika Anda merasakan ada masalah pada aki dan bingung cara mengatasinya, maka bawa mobil Anda ke Auto2000 Digiroomsekarang juga untuk diperbaiki.Jika Anda tidak memiliki waktu untuk membawa mobil ke bengkel, silakan lakukan booking layanan THS-Auto2000 Home Service melalui websiteatau aplikasi Auto2000 Mobile kami.

KunjungiDealer Toyotasekarang jugadan dapatkan berbagaiPromo Dealer Mobil Toyotaterbaru untuk berbagai jenislayanan purna jualAuto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungandi sini.

digiroom logo

AUTO2000 DIGIROOM

Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.