Pada kendaraan bertransmisi manual, kopling adalah bagian yang tidak tergantikan. Tanpa kehadirannya, kendaraan manual AutoFamily tidak akan bisa melakukan pergantian gigi sehingga tidak akan bisa berjalan. Salah satu masalah yang sering terjadi pada komponen ini adalah kopling yang selip. Hal ini akan mengakibatkan kendaraan tidak akan bisa digunakan sama sekali. Kenali penyebab kopling selip agar bisa paham dan terhindar dari masalah yang satu ini.
Penyebab Kopling Selip
Hal yang satu ini akan dialami banyak pengemudi, sehingga perbaikan singkat sebagai solusi jangka pendek sering dilakukan. Namun, masalah ini tidak boleh diabaikan terlalu lama. Walaupun perbaikan kopling relatif murah, namun jika dibiarkan begitu saja atau tidak diperbaiki secara sempurna, maka kerusakan parah akan bisa terjadi pada seluruh drivetrain, membuat tagihan perbaikan Anda menjadi lebih mahal.
Mengetahui berbagai hal yang bisa menyebabkan sebuah kopling selip akan bisa membantu Anda setidaknya paham akan masalah yang terjadi pada kendaraan. Mari mengenal beberapa penyebab dari masalah yang terjadi pada kopling ini.
1. Pegas Kopling yang Melemah
Salah satu penyebab kopling mobil mengalami selip adalah karena kondisi pegas kopling yang melemah. Pegas kopling berfungsi untuk menekan pressure plate agar bisa meneruskan gaya tekanan ke kampas kopling. Hal inilah yang bisa memberikan tenaga dari mesin menuju transmisi. Nah, jika pegas ini melemah maka pressure plate tidak akan mampu menekan kampas membuat kopling selip dan tenaga putar dari mesin tidak bisa diteruskan.
2. Adanya Oli pada Kopling
Posisinya yang berada di antara transmisi dan mesin mobil, maka kemungkinan untuk terkena oli akan sangat tinggi. Jika terkena oli dalam jumlah yang banyak maka kopling bisa mengalami selip yang membuatnya tidak bisa digunakan untuk menyalurkan tenaga agar mobil bisa berjalan.
DAPATKAN HARGA SPESIAL TOYOTA ALPHARD DARI AUTO2000
3. Pressure Plate yang Usang
Komponen kopling yang sangat penting adalah pressure plate. Bagian ini akan terhubung ke flywheel, memberikan tekanan pada pelat kopling untuk menahannya dengan erat. Memungkinkan tenaga bisa ditransfer dari mesin ke transmisi.Bagian ini bisa mendapatkan panas yang tinggi, sehingga akan mengalami bengkok. Gesekan yang terjadi juga dapat menyebabkannya keausan, sehingga tidak bisa memberikan tekanan yang tepat untuk mengalirkan daya dengan baik.
4. Kampas Kopling yang Aus
Kampas kopling yang telah aus atau habis bisa menjadi penyebab mengapa kopling kendaraan bisa mengalami selip. Banyaknya gesekan dengan kopling membuat kampas semakin aus. Hal ini membuat berkurangnya tenaga yang diteruskan dari mesin menuju transmisi. Bila sudah parah, kampas tidak akan mampu lagi menjalankan fungsinya dengan baik. Hal tersebut menyebabkan kopling selip dan mobil akan sulit memasukkan gigi sehingga tidak bisa berjalan.
5. Cakram Kopling Rusak
Cakram kopling dilapisi dengan bahan yang mirip dengan kampas rem. Hal ini guna memberikan kemudahan interaksi antara permukaan pressure plate dan flywheel. Sama seperti kampas rem, permukaan cakram kopling bisa aus dan melengkung serta menyebabkan selip pada kopling.
Itulah berbagai macam penyebab kopling selip yang harus Anda pahami. Tentu Anda ingin menghindari masalah ini. Mencegah lebih baik daripada memperbaiki. Lakukan pemeriksaan dan perawatan secara berkala.
Gunakan Kupon Auto Sehat Serba Hemat GANTI KOPLING untuk kebutuhan penggantian kopling berbagai mobil Toyota bertransmisi manual. Mulai dari kopling untuk Vios, Sienta, Avanza dan mobil Toyota bertransmisi manual lainnya tersedia. Gunakan aplikasi Auto2000 Digiroom untuk mendapatkan Kupon Auto Sehat Serba Hemat GANTI KOPLING.
