Ini Cara Kenali Gejala Kampas Kopling Menipis pada Mobil Manual
Diterbitkan12 Mar 2020
#N/A
Auto2000.co.id Menggunakan mobil transmisi manual memang memiliki kenikmatan tersendiri, terutama ketika melakukan perjalanan jauh.
Namun perlu diketahui, seiring waktu dan penggunaanya, ada komponen penting yang perlu diganti agar performa mobil tetap responsif dan betenaga.
Pembicaraan kita menyasar pada performa kopling, sudah tentu arahnya pada bagian kampas. Komponen yang satu ini memang cukup vital keberadaannya karena berguna untuk meneruskan tenaga dari mesin menjadi putaran roda.
Saat kampas menipis atau mulai mengalami keausan, otomatis akan berdampak langsung pada penurunan performa kerja mesin.
BACA JUGA : Ini Sebab Pintu Geser Mobil Toyota Harus Rutin Dirawat
Menurut Suparman, Kepala Bengkel Auto2000 Yos Sudarso, kampas kopling yang bermasalah bisa memberikan efek kerugian bagi pemilik mobil.
Saat mulai slip karena aus atau menipis, maka kampas kopling bisa mengganggu kerja mesin. Mulai dari penurunan tenaga, hilangnya respons, bahan bakar yang lebih boros, sampai bau hangus pada ruang mesin, ucapnya.
Menurut Suparman, menipisnya kampas kompling bisa karena beberapa hal, salah satunya akibat kebiasaan buruk sebagian pengguna mobil transmisi manual.
Mulai dari terlalu sering menekan pedal kopling, berkendara setengah kopling, atau karena memang sudah waktunya melakukan penggantian kampas yang baru.
BACA JUGA : Mengenal Teknologi Canggih Dual VVT-i di New Avanza dan New Veloz
Untuk mengenali gejala kampas kopling mulai menipis atau mengalamai keausan, caranya cukup mudah. Karena memang saat kampas kopling mulai menipis akan diawali dengan beberapa tanda.
Seperti sulit melakukan perpindahan gigi, selip, tenaga yang turun, pedal kopling yang mendadak menjadi lebih keras, sampai akselerasi mesin yang lemah
Bila ingin lebih yakin lagi, Anda bila melakukannya saat menjumpai jalan menanjak.
Biasanya, ciri mobil yang mengalami keausan koling tidak akan kuat menanjak, tenaganya seperti habis atau kompresinya lemah.
Tenaga akan drop karena kampas menipis, selain itu putaran mesin (RPM) juga menjadi lebih tinggi saat melakukan perpindahan gigi transmisi, tapi tidak diikuti dengan kecepatan yang meningkat, seperti ada yang tidak seimbang, kata Suparman.
Bila beberapa ciri tersebut sudah ditemui, maka pemilik mobil jangan ragu untuk langung membawa kendaraannya ke bengkel resmi Auto2000 guna menjalani pemeriksaan dan penggantian.
Promo Terkait
Lihat semuaArtikel Lainnya
Lihat semuaShare With:
AUTO2000 DIGIROOM
Dealer Toyota terbesar di Indonesia yang melayani jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang terbesar di seluruh Indonesia.