Bahu jalan tol merupakan bagian dari infrastruktur jalan tol yang memiliki peran penting dalam memastikan kelancaran lalu lintas. Bahu jalan ini terletak di area sebelah kiri dan kanan jalan tol dan berada di antara bahu tanah. Bahu jalan ini bisa AutoFamily lalui, namun tidak bisa digunakan sembarangan.
Penggunaan bahu jalan di tol ini hanya untuk sesuatu yang bersifat darurat sebagaimana yang tertera dalam aturan yang telah ditetapkan. Biasanya, hanya petugas berwenang yang bisa menggunakan bahu jalan tol ini. Bila Anda menggunakan bahu jalan ini dan tidak dalam kondisi darurat, maka Anda bisa kenakan sanksi.
Lalu, apa sebenarnya fungsi dari bahu jalan tol ini? Untuk mencari tahu jawabannya, AutoFamily bisa simak uraian lengkap di bawah ini.
5 Fungsi Utama Bahu Jalan Tol
Bahu jalan tol memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kelancaran lalu lintas di jalan tol. Sebagai pengguna jalan tol, penting bagi AutoFamily memahami fungsi-fungsi utama dari bahu di jalan tol. Kalau begitu, simak penjelasannya berikut ini.
1. Ruang Darurat
Bahu jalan tol dirancang untuk memberikan tempat yang aman bagi pengendara yang mengalami keadaan darurat, seperti kerusakan kendaraan atau kecelakaan. Ruang ini memberikan kesempatan bagi pengendara untuk berhenti dan menghindari risiko kecelakaan yang lebih serius.
AutoFamily dapat memarkir kendaraan dengan aman di bahu jalan tol dan mencari pertolongan atau melakukan perbaikan sementara pada kendaraan. Sebagai bentuk pencegahan terjadinya kendala pada mobil, ada baiknya Anda melakukan servis mobil terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan.
Bengkel resmi Toyota yaitu Auto2000 siap membantu mengecek seluruh komponen mobil Anda. Pastikan kondisi mesin, sistem rem, electrical, hingga ban mobil dalam kondisi baik demi kelancaran berkendara. Anda juga bisa memanfaatkan kupon servis untuk pengecekan komponen mobil ini. Kunjungi Auto2000 sekarang untuk mendapatkan informasi selengkapnya.
2. Penanganan Kecelakaan
Bahu jalan tol juga berfungsi sebagai tempat bagi petugas yang menangani kecelakaan. Ketika terjadi kecelakaan di jalan tol, petugas akan segera datang ke lokasi tersebut melalui akses yang tersedia di bahu jalan tol.
Petugas dapat dengan cepat memberikan bantuan medis kepada korban, membersihkan jalur tol yang terganggu, dan mengarahkan lalu lintas agar tetap berjalan lancar. Kehadiran bahu jalan tol ini membuat penanganan kecelakaan dapat dilakukan secara efisien dan mengurangi dampak negatif terhadap kelancaran lalu lintas.
3. Penyediaan Akses Pada Kendaraan Darurat
Fungsi lainnya dari bahu jalan tol yaitu sebagai akses bagi kendaraan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran, dan mobil polisi. Ketika ada keadaan darurat, kendaraan-kendaraan ini dapat menggunakan bahu jalan tol untuk mencapai lokasi dengan cepat dan menghindari kemacetan lalu lintas. Kecepatan mobil para petugas untuk mencapai tempat kejadian menjadi faktor krusial dalam menyelamatkan nyawa dan meminimalisasi kerugian yang ditimbulkan.
Baca juga:Mengenal Proyek Jalan Tol Parung-Bogor
4. Memberikan Ruang Istirahat
Di bahu jalan tol, AutoFamily juga bisa beristirahat sejenak selama perjalanan. AutoFamily bisa berhenti di bahu jalan tol untuk meluruskan kaki, menghilangkan kelelahan, atau sekadar mengambil napas segar sebelum melanjutkan perjalanan. Hal ini penting terutama bagi pengemudi yang melakukan perjalanan jarak jauh, karena bahu jalan tol ini memberikan ruang untuk tetap fokus dan menjaga keamanan di jalan.
5. Pengendalian Lalu Lintas
Bahu jalan tol juga berperan dalam pengendalian lalu lintas. Ketika ada kejadian yang mengganggu kelancaran lalu lintas, seperti kecelakaan atau pekerjaan konstruksi di jalan tol, petugas dapat menggunakan bahu jalan tol untuk mengarahkan pengendara ke jalur alternatif atau keluar dari jalan tol.
AutoFamily, dengan memanfaatkan bahu jalan tol untuk mengatur lalu lintas, risiko kemacetan dapat diminimalisisasi dan mempertahankan kelancaran perjalanan. Namun, pastikan untuk tidak menggunakan bahu jalan tol kecuali diarahkan petugas yang berwenang.
DAPATKAN LAYANAN TERBAIK UNTUK MOBIL TOYOTA KESAYANGAN ANDA HANYA DI AUTO2000 DIGIROOM
Aturan Penting Mengenai Bahu Jalan Tol
Selama melakukan perjalanan di jalan tol, AutoFamily pasti melihat ada bahu jalan tol di sebelah kiri dan kanan jalan. Namun, seringkali pengguna jalan tidak sepenuhnya memahami aturan-aturan yang berlaku terkait penggunaan bahu jalan tol. Padahal, mematuhi aturan tersebut sangat penting dalam menjaga keselamatan dan kelancaran lalu lintas. Kalau begitu, mari simak aturan penting mengenai bahu jalan tol di bawah ini.
1. Aturan Penggunaan Bahu Jalan Tol
Peraturan mengenai penggunaan bahu jalan tol telah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol. Dalam peraturan tersebut tertulis jelas peruntukkan jalan tol, khususnya pada pasal 41 ayat 2. Berikut ini peraturan tersebut:
Digunakan bagi arus lalu lintas pada keadaan darurat.
Diperuntukkan bagi kendaraan yang berhenti darurat.
Tidak digunakan untuk menarik/menderek/mendorong kendaraan.
Tidak digunakan untuk keperluan menaikkan atau menurunkan penumpang, dan (atau) barang dan (atau) hewan.
Tidak digunakan untuk mendahului kendaraan.
Menurut penjelasan dalam peraturan yang disebutkan di atas, "keadaan darurat" pada bagian a mengacu pada situasi di mana jalur lalu lintas mengalami gangguan total atau sebagian karena kecelakaan atau pekerjaan pemeliharaan.
Sedangkan pada bagian b, pengemudi diperbolehkan untuk berhenti darurat jika kendaraannya mogok, perlu menertibkan muatan, terjadi gangguan lalu lintas, atau pengemudi mengalami gangguan fisik.
Bila pengemudi merasa lelah dan membutuhkan istirahat, pihak kepolisian telah mengimbau untuk menggunakan rest area terdekat. Namun, dalam situasi tertentu, seperti saat mudik, rest area mungkin penuh, pengguna jalan tol diizinkan untuk berhenti sejenak di bahu jalan guna beristirahat.
Baca juga:Progress Terbaru Mengenai Proyek Jalan Tol Serpong-Balaraja
2. Sanksi Melanggar Fungsi Bahu Jalan
Bila AutoFamily melanggar aturan fungsi bahu jalan tol, maka dapat mengakibatkan konsekuensi hukum sesuai dengan ketentuan Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Pasal 287 ayat 1.
Dalam pasal tersebut, dinyatakan bahwa pelanggaran terhadap penggunaan bahu jalan tol dapat berakibat pada hukuman pidana dengan kurungan maksimal dua bulan atau denda hingga Rp500.000.
Sanksi ini bertujuan untuk mendorong kesadaran pengendara akan pentingnya mematuhi aturan dan memanfaatkan bahu jalan tol sesuai fungsinya. Melalui penerapan sanksi yang tegas, diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kelancaran lalu lintas di jalan tol.
AutoFamily, sebagai pengendara yang bertanggung jawab, penting bagi Anda memahami aturan yang berlaku terkait penggunaan bahu jalan tol. Menggunakan bahu jalan tol dengan benar dan bertanggung jawab akan membantu menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas bagi semua pengguna jalan tol.
Jadi, selalu ingat untuk menggunakan bahu jalan tol hanya dalam keadaan darurat, menghindari parkir di bahu jalan tol yang tidak diperbolehkan, serta mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas lalu lintas. Penting untuk AutoFamily mematuhi semua aturan yang berlaku.
Saat AutoFamily melakukan perjalanan jauh dan melewati tol, pastikan mobil Anda dalam keadaan optimal, terutama komponen mesin, sistem rem, hingga kondisi ban mobil. Kalau begitu, penting bagi AutoFamily melakukan perawatan berkala pada mobil Anda.
Untuk proses perawatan mobil yang lebih mudah dan cepat, AutoFamily bisa booking servis Toyota melalui Auto2000 Digiroom. Anda juga bisa menggunakan kupon servis yang disediakan Auto2000 untuk servis mobil rutin. Jadi, tunggu apalagi? Kunjungi Auto2000 sekarang dan tingkatkan performa mobil Anda demi keamanan berkendara.
Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.